Bisakah Minuman Bersoda Seperti Coca-Cola Memadamkan Api?

Jum'at, 16 Agustus 2024 - 14:30 WIB
loading...
Bisakah Minuman Bersoda...
Minuman berkarbonasi (Coca-Cola, Pepsi, Sprite) faktanya dapat digunakan sebagai alat pemadam api. Foto: ist
A A A
JAKARTA - Sebuah video viral di media sosial memperlihatkan seorang pria berusaha memadamkan api pada bajaj di tengah jalan yang ramai di India.

Dalam video tersebut, terlihat sekelompok orang mencoba memadamkan api yang berasal dari mesin bajaj. Meski berulang kali disiram dengan ember berisi air, upaya mereka tidak berhasil.

Sementara itu, seorang pria lain datang berlari dari belakang sambil memegang botol Coca-Cola. Dia mengocok botolnya, lalu menyemprotkan isinya ke api dengan kekuatan penuh, meniru alat pemadam kebakaran, dan akhirnya berhasil mengendalikan kobaran api.

Video viral tersebut dibagikan oleh @gunsnrosesgirl3 di platform media sosial X. Judulnya menarik, "Menggunakan cola untuk memadamkan api," video tersebut menarik perhatian banyak netizen, ditonton 15,5 juta kali.

Seorang netizen mengatakan bahwa Coke dan minuman bersoda lainnya mengandung karbon dioksida (CO2) bertekanan yang dapat mencapai 1.200 pon per inci persegi, menjadikannya efektif sebagai alat pemadam kebakaran dalam keadaan darurat. Mereka memuji ide tersebut sebagai ide yang sangat baik.

Pengguna lain menjelaskan bahwa alasan Coca-Cola bekerja untuk memadamkan api adalah karena CO2 yang terlarut di dalamnya. Gas ini menghalangi oksigen mencapai api, yang mencegahnya terus menyala.

Apakah Minuman Bersoda Bisa Memadamkan Api?
Bisakah Minuman Bersoda Seperti Coca-Cola Memadamkan Api?

Minuman berkarbonasi (Coca-Cola, Pepsi, Sprite) faktanya dapat digunakan sebagai alat pemadam api.

Minuman ini dapat memadamkan api dengan pendinginan dan penghentian pasokan oksigen, karena mengandung lebih dari 90% air dengan karbon dioksida terlarut (kandungan air pada minuman ringan berkalori penuh adalah 90%, dan minuman ringan diet adalah 99%).

Air dan karbondioksida keduanya berfungsi sebagai pemadam yang baik. Minuman berkarbonasi paling baik digunakan pada kebakaran Kelas A (kebakaran yang melibatkan bahan padat biasa seperti kayu, kertas, kain, plastik termoset, karet, kapas, wol, dll).

Meski demikian, minuman tersebut justru berbahaya pada kebakaran Kelas B & E (cairan yang mudah terbakar dan kebakaran listrik).
Karena kebakaran cairan yang mudah terbakar mengandung nilai kalor lebih dari suhu disosiasi air yang menyebabkan ledakan.

Pada kebakaran listrik, minuman berkarbonasi dapat menjadi elektrolit yang baik untuk menghantarkan listrik dan menyebabkan sengatan listrik.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Klaim Aman, Mobil Listrik...
Klaim Aman, Mobil Listrik Tesla Kembali Terbakar
Truk Angkut Baterai...
Truk Angkut Baterai Mobil Listrik Terbakar, Api Menyala hingga Dua Hari
Khawatir Terbakar, Mobil...
Khawatir Terbakar, Mobil Listrik Dilarang Parkir di Basement
Marak Kasus Kebakaran...
Marak Kasus Kebakaran Mobil Listrik, Ini Solusinya
Penjualan Mobil Listrik...
Penjualan Mobil Listrik Menurun, Bagaimana Masa Depannya di Indonesia?
Apes, Mobil Listrik...
Apes, Mobil Listrik Tesla Terbakar saat Dicas Pakai Listrik Curian
Kisah Sukses Warren...
Kisah Sukses Warren Buffett Investasi Saham Coca-Cola, dari Uang Saku ke Miliaran Dolar
Apa Rusia Membantu Padamkan...
Apa Rusia Membantu Padamkan Kebakaran Israel?
Kebakaran Makin Dahsyat...
Kebakaran Makin Dahsyat di Israel, 7 Pemukiman Dievakuasi
Rekomendasi
Bacaan Salat 5 Waktu,...
Bacaan Salat 5 Waktu, Lengkap dari Niat sampai Salam
Sinopsis Sinetron Terbelenggu...
Sinopsis Sinetron Terbelenggu Rindu Eps 234, Rabu 7 Mei 2025: Perayaan Pernikahan Amira-Biru dan Keluarnya Hasil Tes DNA
Cerita Riezky Aprilia...
Cerita Riezky Aprilia Diminta Hasto Mundur sebagai Anggota DPR Terpilih
Berita Terkini
Gara-Gara Xiaomi SU7...
Gara-Gara Xiaomi SU7 Kecelakaan, China Haramkan Fitur Mengemudi Otonom Berlebihan di Iklan Mobil!
Memperkuat Industri...
Memperkuat Industri Otomotif, China Minta Dongfeng dan Changan Automobile Bergabung
Industri Kendaraan Listrik...
Industri Kendaraan Listrik Nasional Menggeliat: Kemenperin Catat 79 Pabrik dengan Investasi Rp5,6 Triliun
Dompet Auto Nangis!...
Dompet Auto Nangis! Harga Skutik Honda & Yamaha Kompak Naik di Mei 2025!
Penjualan Tesla Anjlok...
Penjualan Tesla Anjlok Parah di Seluruh Eropa: Ini 3 Dosa Elon Musk!
Ingin Lama di Indonesia,...
Ingin Lama di Indonesia, JAECOO Siapkan 40 Outlet dan Dealer Tahun Ini
Infografis
Gaza Harus Diperlakukan...
Gaza Harus Diperlakukan seperti Jepang dan Jerman setelah PD II
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved