Insentif Mobil Listrik Bantu Dongkrak Penjualan Tesla di China

Selasa, 01 Oktober 2024 - 15:52 WIB
loading...
Insentif Mobil Listrik...
Mobil listrik canggih Tesla. FOTO/ CARSCOOPS
A A A
JAKARTA - Tesla diperkirakan akan melaporkan lonjakan delapan persen dalam pengiriman kendaraan listriknya pada kuartal ketiga pada hari Rabu (2/10/2024).

BACA JUGA - Tesla Gugat Tesla, Ternyata Ini Masalahnya

Menurut perkiraan Wall Street, didorong oleh perpanjangan insentif dan rencana pembiayaan yang menguntungkan di pasar China.

Menanggapi melambatnya pengeluaran China di tengah lesunya pertumbuhan ekonomi dan meningkatnya persaingan dari pemain domestik China seperti BYD, Tesla memperkenalkan serangkaian penawaran pada musim semi ini.

Ini mencakup penawaran asuransi, diskon untuk pilihan warna tertentu, dan pinjaman tanpa bunga hingga lima tahun.

Hal ini membantu produsen mobil AS. peningkatan penjualan pada bulan Juli dan Agustus, menurut data dari Asosiasi Mobil Penumpang China (CPCA), setelah dua kuartal berturut-turut mengalami penurunan pengiriman.

Analis mengatakan tren ini terus berlanjut sepanjang kuartal ini dan 12 diantaranya, yang disurvei oleh LSEG, memperkirakan perusahaan akan mengirimkan 469,828 kendaraan, yang akan menjadi kuartal terbaik ketiga, naik dari sekitar 435,000 kendaraan di tahun sebelumnya.

“Tiongkok, yang menyumbang sepertiga penjualan Tesla, merupakan pendorong pertumbuhan utama,” kata Scott Aceychek, chief operating officer REX Financial, yang menawarkan dana yang diperdagangkan di bursa yang melacak kinerja saham Tesla.

Analis Deutsche Bank memperkirakan Tesla akan mengirimkan sekitar 139,000 sedan Model 3, 296,400 SUV Model Y, gabungan 13,350 sedan Model S dan SUV Model X yang lebih besar, serta sekitar 13,500 pikap Cybertruck pada kuartal ketiga.
(wbs)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Bos Volkswagen Sebut...
Bos Volkswagen Sebut China Belum Banyak Pengalaman di Industri Otomotif
Kalah Bersaing dengan...
Kalah Bersaing dengan China, Jepang Fokus Kembangkan Mobil Pintar
Mobil Listrik Buatan...
Mobil Listrik Buatan Jerman Berikan Diskon Besar-besaran
Merek Jepang Diklaim...
Merek Jepang Diklaim Kini Cuma Mengekor Mobil China
Ahli Ungkap Kebohongan...
Ahli Ungkap Kebohongan Klaim Soal Jarak Tempuh Baterai Mobil Listrik
Memperkuat Industri...
Memperkuat Industri Otomotif, China Minta Dongfeng dan Changan Automobile Bergabung
Elon Musk Samakan Dirinya...
Elon Musk Samakan Dirinya dengan Buddha
Pengguna Mobil Listrik...
Pengguna Mobil Listrik Makin Marak, SPKLU dari Jepang Perluas Infrastruktur
BNI Pimpin Kredit Sindikasi...
BNI Pimpin Kredit Sindikasi Rp1,84 Triliun Bangun Pabrik Mobil Listrik VinFast di Subang
Rekomendasi
Perbandingan Kekuatan...
Perbandingan Kekuatan Manchester vs Tottenham Hotspur di Final Liga Europa 2024/2025
Profil Tipi Jabrik,...
Profil Tipi Jabrik, Kakak Luna Maya yang Bukan Orang Sembarangan
Perang India-Pakistan...
Perang India-Pakistan Memanas, S&P Global Peringatkan Soal Risiko Utang
Berita Terkini
Jangkau Pelanggan di...
Jangkau Pelanggan di Lokasi Strategis, GWM Bikin Dealer Compact di Gatsu Jakarta
Bos Volkswagen Sebut...
Bos Volkswagen Sebut China Belum Banyak Pengalaman di Industri Otomotif
Kalah Bersaing dengan...
Kalah Bersaing dengan China, Jepang Fokus Kembangkan Mobil Pintar
Mobil Listrik Buatan...
Mobil Listrik Buatan Jerman Berikan Diskon Besar-besaran
Merek Jepang Diklaim...
Merek Jepang Diklaim Kini Cuma Mengekor Mobil China
XC60 Kembali Jadi Mobil...
XC60 Kembali Jadi Mobil PHEV untuk Jarak Jauh Volvo
Infografis
Sejumlah Pabrik di China...
Sejumlah Pabrik di China Mulai Stop Produksi Akibat Tarif AS
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved