Honda Buka-bukaan Kenapa Tetap Pakai Rangka eSAF di Scoopy Baru

Kamis, 07 November 2024 - 13:03 WIB
loading...
Honda Buka-bukaan Kenapa...
Rangka eSAF. FOTO/ DOK HONDA
A A A
JAKARTA - Honda Scoopy akhirnya mendapat pembaruan setelah beberapa tahun bertahan dengan model sebelumnya. Meski mendapat sejumlah pembaruan, salah satu skuter matik terlaris Honda in masih menggunakan rangka eSAF (enhanced Smart Architecture Frame).

Seperti diketahui, PT Astra Honda Motor (AHM) mulai menggunakan rangka eSAF pada Scoopy generasi kelima sekitar empat tahun lalu. Alasan tetap memakainya pada generasi keenam, karena rangka tersebut terbukti membuat kendali stabil dan membuat kapasitas bagasi lebih luas.

"Jadi mengenai pemakaian frame eSAF, kami memang tetap gunakan untuk di model baru ini. Karena kami juga menyesuaikan dengan kebutuhan di step floor dan part-part terkait lainnya," kata Naoki Kajino, Marketing Director AHM di Cikarang, Jawa Barat, belum lama ini.

Kajino mengungkapkan bahwa rangka eSAF tak hanya digunakan di model skutik Honda di Indonesia, tapi juga diterapkan di negara lainnya. Ia memastikan rangka tersebut sejauh ini tak ada masalah di luar negeri.

"Kemudian apakah ada masalah terkait dengan rangka eSAF di negara lain? Tidak ada. Di negara lain tidak ada masalah," ungkapnya.

Sebagai informasi, penggunaan rangka eSAF dapat membuat dek pijakan kaki menjadi lebih luas. Hal ini dapat meningkatkan kenyamanan dan keamanan berkendara. Selain itu, tangki bahan bakar juga bisa menampung lebih banyak BBM.

Hal tersebut juga memungkinkan Scoopy baru memiliki console box depan dengan volume 4 liter atau 1,3 liter lebih besar dibandungkan model sebelumnya.

Soal harga, New Honda Scoopy tersedia dalam empat varian berbeda. Untuk Fashion dan Energetic dijual Rp22,5 jutaan, sedangkan Stylish dan Prestige dibanderol Rp23,3 jutaan. Seluruhnya berstatus on the road (OTR) Jakarta.
(wbs)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2140 seconds (0.1#10.140)