Hadir di IIMS 2025. Inovasi Baru Rem untuk Mobil Listrik Diperkenalkan
loading...

. Inovasi Baru Rem untuk Mobil Listrik Diperkenalkan di IIMS 2025. FOTO/ DOK SindoNews
A
A
A
JAKARTA - Hadir di di ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2025, Bendix memperkenalkan inovasi baru rem untuk mobil hybrid (HEV) dan baterai (BEV) , Rabu (19/2/2025).
Perkenalan produk kampas rem mobil HEV/BEV menjadi daya tarik booth Bendix di Hall C2, JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat.
Rachmat Dwinata dari Bendix Principal menjelaskan, kampas rem Bendix untuk mobil HEV atau BEV berbeda dibandingkan mobil konvensional (ICE). Kampas rem Bendix untuk mobil HEV/BEV mengunakan material metalik, sedangkan material mobil ICE keramik.
“Material kampas rem mobil HEV/BEV menggunakan metalik, karena bobot kendaran HEV/BEV cenderung lebih berat, sehingga membutuhkan daya pengereman lebih kuat yang didapatkan dari material metalik,” ujar Rachmat saat dijumpai di booth Bendix-IIMS 2025.
Menurutnya, kampas rem Bendix mobil HEV/BEV saat ini belum dijual di pasar Indonesia, karena masih dalam tahap riset pasar. Namun, dia menjanjikan produk ini akan dipasarkan pada tahun ini juga.
“Harganya belum ada karena belum dijual secara resmi di Indonesia,” jelasnya seraya menambahkan produk untuk mobil HEV/BEV ini sudah dijual di negara jiran Thailand.
.
Kampas rem Bendix punya tagline “Rem Pesawat Hadir Untuk Mobil Anda”. Produk ini Bendix memiliki beberapa varian, dengan produk unggulan General CT yang memilikinya: tahan panas mencapai 380 derajat celcius, dilengkapi teknologi Hybrid Fusion yang menggabungkan antara STEALTH Advanced Technology, Ceramic Technology, Blue Titanium Stripe, dan Fibre Impregnated Rubber Steel Shims.
"Keunggulan di kampas rem, ada garis biru. Tugasnya melakukan penyesuaian saat dipasang. Begitu dipasang langsung pakem. Formula keramik menyerap panas sampai 400 derajat dan melepaskannya. Kampaa rem biasanya di bawah 200 derajat. Pada mobil harian saja panasnya sudah mendekati 300 derajat apalagi mobil balap. Hasil dynotes, sampai 600 derajat tidak terjadi deformasi," pungkas Rachmat
Baca Juga
Perkenalan produk kampas rem mobil HEV/BEV menjadi daya tarik booth Bendix di Hall C2, JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat.
Rachmat Dwinata dari Bendix Principal menjelaskan, kampas rem Bendix untuk mobil HEV atau BEV berbeda dibandingkan mobil konvensional (ICE). Kampas rem Bendix untuk mobil HEV/BEV mengunakan material metalik, sedangkan material mobil ICE keramik.
“Material kampas rem mobil HEV/BEV menggunakan metalik, karena bobot kendaran HEV/BEV cenderung lebih berat, sehingga membutuhkan daya pengereman lebih kuat yang didapatkan dari material metalik,” ujar Rachmat saat dijumpai di booth Bendix-IIMS 2025.
Menurutnya, kampas rem Bendix mobil HEV/BEV saat ini belum dijual di pasar Indonesia, karena masih dalam tahap riset pasar. Namun, dia menjanjikan produk ini akan dipasarkan pada tahun ini juga.
“Harganya belum ada karena belum dijual secara resmi di Indonesia,” jelasnya seraya menambahkan produk untuk mobil HEV/BEV ini sudah dijual di negara jiran Thailand.
.
Kampas rem Bendix punya tagline “Rem Pesawat Hadir Untuk Mobil Anda”. Produk ini Bendix memiliki beberapa varian, dengan produk unggulan General CT yang memilikinya: tahan panas mencapai 380 derajat celcius, dilengkapi teknologi Hybrid Fusion yang menggabungkan antara STEALTH Advanced Technology, Ceramic Technology, Blue Titanium Stripe, dan Fibre Impregnated Rubber Steel Shims.
"Keunggulan di kampas rem, ada garis biru. Tugasnya melakukan penyesuaian saat dipasang. Begitu dipasang langsung pakem. Formula keramik menyerap panas sampai 400 derajat dan melepaskannya. Kampaa rem biasanya di bawah 200 derajat. Pada mobil harian saja panasnya sudah mendekati 300 derajat apalagi mobil balap. Hasil dynotes, sampai 600 derajat tidak terjadi deformasi," pungkas Rachmat