Inilah Harapan Baru Rencana Penggabungan Honda dan Nissan

Minggu, 23 Februari 2025 - 07:02 WIB
loading...
Inilah Harapan Baru...
Rencana Penggabungan Honda dan Nissan. FOTO/ CARSCOOOPS
A A A
TOKYO - Honda Motor Co. siap melanjutkan pembicaraan merger dengan Nissan Motor Co. untuk membentuk produsen otomotif terbesar keempat di dunia, dengan syarat Chief Executive Officer (CEO) Nissan, Makoto Uchida, mengundurkan diri.



Kedua perusahaan tersebut, yang merupakan produsen otomotif terbesar kedua dan ketiga di Jepang setelah Toyota Motor Corp., sebelumnya telah mengadakan pembicaraan untuk membentuk sebuah perusahaan.

Langkah ini ditujukan untuk mengatasi kekurangan model hibrida di pasar AS dan persaingan ketat dari produsen lokal di China, yang telah menyebabkan penurunan pendapatan Nissan.

Namun, pembicaraan terhenti minggu lalu karena perbedaan pendapat mengenai struktur merger, dengan Honda mengusulkan agar Nissan menjadi anak perusahaannya—proposal yang ditolak Nissan.

Selain itu, ada ketegangan antara CEO Nissan Makoto Uchida dan CEO Honda Toshihiro Mibe, menyusul ketidakpuasan terhadap laju restrukturisasi Nissan.

Uchida sekarang menghadapi tekanan untuk mengundurkan diri pada pertengahan 2025, menyusul kritik dari anggota dewan Nissan dan mitra mereka, Renault.

Nissan, yang sedang berjuang dengan utang, mungkin mempertimbangkan mitra lain seperti Foxconn atau kelompok ekuitas swasta untuk dukungan keuangan.

Meskipun Honda belum mengumumkan tawaran pengambilalihan paksa, perusahaan telah menyatakan kesediaannya untuk melanjutkan pembicaraan merger jika terjadi perubahan dalam kepemimpinan Nissan.

Langkah ini mencerminkan tekanan yang dihadapi oleh produsen otomotif tradisional dalam beradaptasi dengan dinamika industri yang berubah, terutama dengan munculnya produsen kendaraan listrik dari China.
(wbs)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2025 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2098 seconds (0.1#10.24)