Kanada Balas Trump dengan Tarif Baru untuk Mobil Buatan AS
loading...
Kanada Balas Trump dengan Tarif Baru. FOTO/ CARSCOOPS
A
A
A
NEW YORK - Perdana Menteri Kanada Mark Carney merespons soal tarif yang tidak beralasan dan tidak dapat dibenarkan yang diterapkan Presiden Donald Trump .
BACA JUGA - Kolombia Menyerah kepada Donald Trump
Tarif ini telah menyebabkan kekacauan di seluruh dunia dan mengintensifkan perang dagang yang sudah terjadi.
Menanggapi tarif baru Amerika Serikat atas kendaraan impor, Kanada membalas dengan tarif sebesar 25% atas “kendaraan rakitan lengkap yang tidak mematuhi CUSMA (Perjanjian Kanada-Amerika Serikat-Meksiko) yang diimpor ke Kanada dari Amerika Serikat.”
Selain itu, negara tersebut menerapkan tarif sebesar 25% atas “konten non-Kanada dan non-Meksiko dari kendaraan rakitan lengkap yang mematuhi CUSMA” yang diimpor ke Kanada dari Amerika.
Selengkapnya: Trump Berlakukan Tarif 25% untuk Semua Mobil dan Suku Cadang Buatan Non-AS
Meskipun banyak sekali istilah hukum yang harus dipenuhi, kendaraan dilaporkan membutuhkan setidaknya 75% konten Amerika Utara agar terbebas dari tarif. Itu adalah tuntutan yang berat, tetapi sejumlah model seharusnya memenuhi ambang batas tersebut.
Pemerintah Kanada mengatakan "setiap dolar yang diperoleh dari tarif ini akan langsung digunakan untuk mendukung pekerja otomotif kami."
Mereka akan membutuhkannya karena Stellantis baru-baru ini menghentikan produksi di Windsor Assembly sebagai tanggapan terhadap tarif baru Trump.
Dalam sebuah pernyataan, Perdana Menteri Carney mengatakan, “Ekonomi global saat ini pada dasarnya berbeda dari kemarin. Kita harus menanggapi dengan tujuan dan kekuatan, serta mengambil setiap langkah untuk melindungi pekerja dan bisnis Kanada dari tarif tidak adil yang diberlakukan oleh Amerika Serikat, termasuk pada mobil.
Kita tidak akan pernah berhenti membela kepentingan warga Kanada, melindungi pekerja dan bisnis kita, serta melanjutkan upaya kita untuk membangun ekonomi terkuat di G7.”
Perang dagang ini tampaknya akan sangat brutal bagi kedua belah pihak karena Kanada dan Amerika Serikat memiliki "hubungan perdagangan yang paling komprehensif dan dinamis di dunia.
" Pemerintah Kanada mencatat bahwa hal ini mendukung terciptanya jutaan lapangan pekerjaan di setiap negara karena barang dan jasa senilai USD2,5 miliar melintasi perbatasan setiap hari.''
BACA JUGA - Kolombia Menyerah kepada Donald Trump
Tarif ini telah menyebabkan kekacauan di seluruh dunia dan mengintensifkan perang dagang yang sudah terjadi.
Menanggapi tarif baru Amerika Serikat atas kendaraan impor, Kanada membalas dengan tarif sebesar 25% atas “kendaraan rakitan lengkap yang tidak mematuhi CUSMA (Perjanjian Kanada-Amerika Serikat-Meksiko) yang diimpor ke Kanada dari Amerika Serikat.”
Selain itu, negara tersebut menerapkan tarif sebesar 25% atas “konten non-Kanada dan non-Meksiko dari kendaraan rakitan lengkap yang mematuhi CUSMA” yang diimpor ke Kanada dari Amerika.
Selengkapnya: Trump Berlakukan Tarif 25% untuk Semua Mobil dan Suku Cadang Buatan Non-AS
Meskipun banyak sekali istilah hukum yang harus dipenuhi, kendaraan dilaporkan membutuhkan setidaknya 75% konten Amerika Utara agar terbebas dari tarif. Itu adalah tuntutan yang berat, tetapi sejumlah model seharusnya memenuhi ambang batas tersebut.
Pemerintah Kanada mengatakan "setiap dolar yang diperoleh dari tarif ini akan langsung digunakan untuk mendukung pekerja otomotif kami."
Mereka akan membutuhkannya karena Stellantis baru-baru ini menghentikan produksi di Windsor Assembly sebagai tanggapan terhadap tarif baru Trump.
Dalam sebuah pernyataan, Perdana Menteri Carney mengatakan, “Ekonomi global saat ini pada dasarnya berbeda dari kemarin. Kita harus menanggapi dengan tujuan dan kekuatan, serta mengambil setiap langkah untuk melindungi pekerja dan bisnis Kanada dari tarif tidak adil yang diberlakukan oleh Amerika Serikat, termasuk pada mobil.
Kita tidak akan pernah berhenti membela kepentingan warga Kanada, melindungi pekerja dan bisnis kita, serta melanjutkan upaya kita untuk membangun ekonomi terkuat di G7.”
Perang dagang ini tampaknya akan sangat brutal bagi kedua belah pihak karena Kanada dan Amerika Serikat memiliki "hubungan perdagangan yang paling komprehensif dan dinamis di dunia.
" Pemerintah Kanada mencatat bahwa hal ini mendukung terciptanya jutaan lapangan pekerjaan di setiap negara karena barang dan jasa senilai USD2,5 miliar melintasi perbatasan setiap hari.''
(wbs)
Lihat Juga :
