Misteri di Balik Rapor Merah Honda di April 2025! Ternyata Puasa Distribusi Jelang Rilis Mobil Baru!
loading...

Lini produk hybrid dari Honda yang sudah dan akan dikenalkan di Indonesia. Foto: HPM
A
A
A
JAKARTA - Ada yang ganjil di jagat otomotif Indonesia pada April 2025. Sebuah pergerakan tak biasa terendus dari raksasa otomotif Jepang, Honda. Alih-alih menggeber produksi dan distribusi, mereka justru melakukan "penyesuaian volume", terutama di segmen SUV yang selama ini menjadi lumbung penjualan.
Sebuah langkah yang menimbulkan tanda tanya besar, layaknya teka-teki sebelum kejutan besar diumumkan.
Data penjualan wholesales Honda sepanjang April 2025 mencatatkan kontribusi segmen SUV yang menyusut menjadi hanya 24%, jauh di bawah rata-rata bulanan yang biasanya di atas 35%.
Pada April 2025, contohnya, Honda HR-V hanya terjual 18 unit, jauh dibandingkan Hyundai Creta yang berada di angka 400an unit. Bahkan, penjualan Honda juga drop menjadi hanya 3.000 unit dan tersingkir dari 5 besar.
Penurunan ini seolah menjadi "sinyal" kuat bahwa Honda tengah mempersiapkan sesuatu yang baru: model andalan yang diharapkan mampu kembali mengguncang pasar.
Sebuah langkah yang menimbulkan tanda tanya besar, layaknya teka-teki sebelum kejutan besar diumumkan.
Data penjualan wholesales Honda sepanjang April 2025 mencatatkan kontribusi segmen SUV yang menyusut menjadi hanya 24%, jauh di bawah rata-rata bulanan yang biasanya di atas 35%.
Pada April 2025, contohnya, Honda HR-V hanya terjual 18 unit, jauh dibandingkan Hyundai Creta yang berada di angka 400an unit. Bahkan, penjualan Honda juga drop menjadi hanya 3.000 unit dan tersingkir dari 5 besar.
Penurunan ini seolah menjadi "sinyal" kuat bahwa Honda tengah mempersiapkan sesuatu yang baru: model andalan yang diharapkan mampu kembali mengguncang pasar.
Lihat Juga :