Kisah Mobil Lincoln, Saksi Bisu Pemicu Hari Pahlawan

Selasa, 10 November 2020 - 04:57 WIB
loading...
Kisah Mobil Lincoln,...
Sisa-sisa mobil Lincoln yang dikendarai Jenderal AWS Mallaby di depan Gedung Internatio. Foto / IST
A A A
SURABAYA - Tewasnya Jendral AWS Mallaby, Jenderal Inggris di depan Gedung Internatio, Surabaya, pada 30 Oktober 1945 diyakini merupakan pemicu pecahnya perang Surabaya yang terjadi pada 10 November 1945yang kemudian dikenal sebagai Hari Pahlawan. Saat itu Mallaby tewas di dalam sebuah mobil yang sampai saat ini jadi simpang siur akan merek mobil itu.

Banyak orang menduga mobil yang dikendarai oleh Mallaby adalah Buick Eight. Hanya saja dari berbagai penelusuran pelaku sejarah yang kemudian terekam dalam berbagai buku, mobil yang sebenarnya menjadi saksi bisu pemicu pecahnya Hari Pahlawan itu adalah sebuah sedan Lincoln berwarna abu-abu. (Baca juga : Transportasi Supersonik Virgin Hyperloop Diuji Coba, Cuma Capai 165 Kilometer per Jam )

Ruslan Abdulgani, wartawan yang ada di lokasi kejadian dalam bukunya "Seratus Hari di Surabaya yang Menggemparkan Indonesia" menyatakan Mallaby tewas di dalam mobil sedan Lincoln. Dari buku itu diketahui mobil yang dikendarai oleh Mallaby adalah mobil yang dimiliki oleh Residen Surabaya Pemerintah Indonesia, Sudirman.

Kisah Mobil Lincoln, Saksi Bisu Pemicu Hari Pahlawan


Hal yang sama juga diungkapkan oleh Moehammad Jasin dalam bukunya Memoir Jasin, Sang Polisi Pejuang yang mengkonfirmasi bahwa Mallaby memang tewas di sedan Lincoln. Begitu juga dengan buku Forgotten Wars : The End of Britain's Asian Empire yang ditulis Christopher Bayly dan Tim Harper. Mereka mengonfirmasi keberadaan sedan Lincoln itu yang digunakan untuk pawai dan memeriksa pos-pos pertahanan pasukan Inggris di Surabaya.

Ruslan Abdulgani dalam catatannya mengatakan peristiwa tewasnya Mallaby bermula ketika pihak Indonesia dan pihak Inggris mengadakan pertemuan menyusul kesepakatan gencatan senjata antara Indonesia dan Inggris yang dilakukan oleh Presiden Soekarno dan Jenderal Hawthorn.

Diketahui sejak tentara Inggris yang diboncengi NICA datang ke Indonesia, terjadi ketegangan di kedua belah pihak. Pejuang Indonesia tidak senang dengan sikap tentara Inggris yang melucuti senjata yang dimiliki pejuang. Kemarahan makin menjadi karena tentara Inggris membebaskan tawanan tentara Belanda dan memprovokasi pejuang agar menyerah dan meletakkan senjata lewat pamflet yang disebarkan lewat pesawat terbang. (Baca juga : Desa di Inggris ini Siap Produksi Mobil Penantang Ferrari dan Lamborghini )

Surabaya merupakan kota yang eskalasi perlawanannya sangat tinggi. Pejuang di Surabaya kemudian menyerang dan mengepung beberapa lokasi yang memang dijadikan pos-pos tentara Inggris. Saat itulah pertemuan antara Presiden Soekarno dan Jenderal Hawthorn terjadi guna meredam peristiwa yang lebih besar.

Kesepakatan itu kemudian ditindaklanjuti dengan pertemuan antara Polit Biro yang diwakili oleh Residen Sudirman dan beberapa orang lainnya dengan Jenderal AWS Mallaby di Surabaya. Dari pertemuan itu mereka bersepakat akan mengunjungi tiga lokasi dimana tentara Inggris telah dikepung oleh pejuang. Agar suasana menjadi cair, mereka kemudian melakukan pawai dengan menaiki mobil dalam kunjungan itu.

Christopher Bayly dalam bukunya The Forgotten Wars menuliskan keputusan Mallaby ikut dalam pawai itu sebenarnya ditentang karena jenderal Inggris itu menggunakan mobil umum yang tidak ada perlindungan. Resikonya terlalu besar karena pejuang Indonesia sudah sangat marah dengan Inggris. Hanya saja Mallaby saat itu percaya pendekatan diplomasi bisa jadi jalan keluar ketegangan Indonesia dan Inggris. "Jika terjadi apa-apa pada saya maka kabarkan ke seluruh dunia," ucap Mallaby seperti ditulis Christopher Bayly.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Inggris Siap Hadirkan...
Inggris Siap Hadirkan Sistem Pengisian Daya Mobil Listrik Canggih V2G
Raja Inggris Cari Mobil...
Raja Inggris Cari Mobil Harian Baru, Hubungan dengan Land Rover Bakal Berakhir
Terinspirasi Gerhana...
Terinspirasi Gerhana Matahari, Rolls Royce Ciptakan Ghost Ekleipsis
Gara-gara Rolls-Royce,...
Gara-gara Rolls-Royce, Victoria Beckham Ngaku Miskin, Lho Kok Bisa?
Bos Aston Martin Sedih...
Bos Aston Martin Sedih Hypercar Mewah Cuma Jadi Pajangan Orang Kaya
Pria Iran Ini Ciptakan...
Pria Iran Ini Ciptakan Kendaraan Unik untuk Menyeberangi Samudra Atlantik
Toyota Luncurkan Pikap...
Toyota Luncurkan Pikap Hilux Bertenaga Hidrogen, Mampu Tempuh 587 Km
Chery Omoda 5 EV Bakal...
Chery Omoda 5 EV Bakal Diekspor ke Australia hingga Inggris
Lotus Siap Luncurkan...
Lotus Siap Luncurkan Sedan Listrik Emeya pada 7 September
Rekomendasi
Aufaa Luqman Penggugat...
Aufaa Luqman Penggugat Jokowi Ternyata Adik Almas Tsaqibirru yang Muluskan Gibran Maju Cawapres 2024
Janibek Alimkhanuly...
Janibek Alimkhanuly Teror Canelo: Siapa Raja Sesungguhnya?
Dmitry Bivol Tolak Rp134,4...
Dmitry Bivol Tolak Rp134,4 Miliar! Takut David Benavidez Atau Juara Tak Terbantahkan?
Tentara China Ikut Perang...
Tentara China Ikut Perang Sokong Rusia Melawan Ukraina, AS Cemas
Seusai Lebaran Masyarakat...
Seusai Lebaran Masyarakat Berbondong Investasi Emas di Pegadaian Galeri 24
Kelab Malam Dominika...
Kelab Malam Dominika Runtuh saat Penyanyi Rubby Perez Manggung, 79 Orang Tewas
Berita Terkini
Gara-gara Dashcam Abal-Abal,...
Gara-gara Dashcam Abal-Abal, Mobil Listrik Jaecoo J7 Hangus Terbakar!
1 jam yang lalu
Aksi Fast and Furious...
Aksi Fast and Furious di Gresik? Detik-detik BMW Seri 7 Melayang dari Tol Maut yang Belum Rampung!
1 jam yang lalu
Viral Lisa Blackpink...
Viral Lisa Blackpink Geber BeAT Karbu di Thailand, Warganet: OTW Beli Seblak!
1 jam yang lalu
Borok Industri Mobil...
Borok Industri Mobil AS Terbongkar, Mobil Made In Amerika Ternyata Impor, Ini Daftar Lengkapnya!
2 jam yang lalu
Jangan Kedip! Promo...
Jangan Kedip! Promo Vespa April 2025: Diskon hingga Aksesori Gratis
16 jam yang lalu
Arus Balik Lebaran 2025:...
Arus Balik Lebaran 2025: 70 Persen Pemudik Berpacu dengan Waktu, Jabodetabek Kembali Berdenyut!
18 jam yang lalu
Infografis
Keistimewaan dan Amalan...
Keistimewaan dan Amalan 10 Hari Pertama Bulan Ramadan
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved