Begini 6 Tips Mempromosikan Film ala Sutradara Ernest Prakasa!

Sabtu, 14 November 2020 - 23:49 WIB
loading...
Begini 6 Tips Mempromosikan...
Mempromosikan film tidak mudah, karena tim produksi film harus lebih kreatif dan aktif dalam mengenalkan film tersebut ke target pasarnya. Foto: dok SEIN
A A A
JAKARTA - Setelah produksi film dilakukan, tahap terpenting selanjutnya adalah mempromosikannya ke masyarakat. Ternyata, bagian akhir yang terkesan sepele ini justru menjadi salah satu penentu apakah sebuah film laku atau tidak. BACA JUGA: Mazda Tribute, Miata Versi SUV yang Bisa Diservis di Bengkel Ford

Hal tersebut disampaikan oleh sutradara Ernest Prakasa dalam rangkaian kegiatan Cerita Sinema Workshop, bagian dari acara Samsung Galaxy Movie Studio 2020 (GMS 2020) yang berkolaborasi dengan Festival Film Indonesia (FFI).

Ernest menyebut bahwa mempromosikan film ternyata harus sejalan dengan pembuatan film. ”Dimulai dari tahap pra-produksi hingga pasca-produksi,” ujarnya.

Sutradara film Cek Toko Sebelah, Ngenest The Movie, dan Susah Sinyal itu mengatakan, strategi promosi film harus terencana sedemikian rupa. ”Sehingga mendapatkan target pasar yang tepat dan baik juga,” ia menambahkan.

Promosi media sosial, Ernest mengatakan, bisa di eksplor kontennya dan dengan cara sekreatif mungkin. ”Berkomunikasi secara digital bisa terjadi lebih cepat dan live. Yang penting konsepnya harus direncanakan dengan baik sejak awal,” bebernya.

Setelah mengikuti rangkaian workshop, kesepuluh finalis GMS 2020 memang akan membuat video layaknya sebuah film menggunakan Samsung Galaxy Note20 Ultra.



Sepuluh karya tersebut akan diunggah di akun media sosial Samsung Indonesia. 4 pemenang terbaik dipilih kelompok juri Yandy Laurens, Nia Dinata dan Dian Sastrowardoyo.

Product Marketing Manager Samsung Mobile, Samsung Electronic Indonesia Taufiq Furqan menyebut bahwa nantinya peserta bisa memanfaatkan beragam fitur Samsung Galaxy Note20 series sebagai tool pembuatan materi promosi.

”Misalnya Single-Take yang bisa menghasilkan video, gif, hingga gambar dengan dan tanpa filter sekaligus,” bebernya.

Nah, berikut beberapa tips Ernest yang ia pelajari saat mempromosikan film-filmnya.

1. Film komersil maupun independent (indie) memiliki tantangannya masing-masing pada tahap promosi. Namun pada dasarnya konsepnya serupa. Jadi, kreator film indie pun tetap menganggap film mereka penting dan dipromosikan dengan optimal.

2. Bedakan Marketing vs Sales. Bagaimana membuat calon penonton berminat dulu baru mengubah minat tadi menjadi aksi nyata.

”Kalau kita berpikir jauh, sudah paham elemen apa yang mau ditonjolkan sebagai unique selling point, bahkan sejak proses produksinya, baik film mainstream maupun indie,” ungkap Ernest.

3. Walau berada di era digital, offline activation sama pentingnya dengan promosi online, karena kedua hal ini bisa saling berkaitan dan pengalaman yang dirasakan lebih ‘kaya’.

4. Di kondisi pandemi, media sosial menjadi sarana paling efektif dalam melakukan promosi terhadap film. Tapi tantangannya adalah, bagaimana dapat mengemas materi promosi film tersebut semenarik mungkin dalam waktu yang cukup singkat dan terbatas.

5. Bagaimanapun cara promosinya, hal yang paling esensial adalah kontennya itu sendiri.

6. Cara marketing paling jitu dan akan secara otomatis berjalan sendiri adalah word of mouth atau cerita dari mulut ke mulut, dan ini dapat tercipta dari konten yang bagus.
(dan)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Begini Cara Merekam...
Begini Cara Merekam Video Berkualitas Film Menggunakan Kamera Galaxy Note20!
Ramai Tagar PPN Memperkuat...
Ramai Tagar PPN Memperkuat Ekonomi, Ernest Prakasa: Buzzer!
Unik, Ini Cara Ernest...
Unik, Ini Cara Ernest Prakasa Meditasi dan Quality Time bersama Putranya
Ernest Prakasa Ngakak...
Ernest Prakasa Ngakak Andhika Pratama Olok-olok Kiky Saputri soal Buzzer
Rekomendasi
Aktor Senior Ray Sahetapy...
Aktor Senior Ray Sahetapy Meninggal Dunia
Hari Kedua Lebaran,...
Hari Kedua Lebaran, 36.113 Wisatawan Berlibur ke Silang Monas
Ratusan Pemudik dari...
Ratusan Pemudik dari Sumatera Mulai Kembali ke Pulau Jawa
Jadwal Program Pemutihan...
Jadwal Program Pemutihan Pajak Kendaraan Tahun 2025 di 11 Provinsi
Duka Anak Atas Meninggalnya...
Duka Anak Atas Meninggalnya Ray Sahetapy: Selamat Jalan Ayah
Kisah Kapten Dwi, Nakhoda...
Kisah Kapten Dwi, Nakhoda Kapal 25 Tahun Berlebaran di Laut Akhirnya Salat Id Bareng Keluarga di Darat
Berita Terkini
Kenapa setelah Ganti...
Kenapa setelah Ganti Kampas Rem Jadi Tidak Pakem?
9 jam yang lalu
Mudik Lebaran 2025:...
Mudik Lebaran 2025: Panduan Lengkap Tarif Tol Trans Jawa dan Strategi Perjalanan!
10 jam yang lalu
Volvo Panggil Pulang...
Volvo Panggil Pulang Mantan CEO Hakan Samuelsson: Jurus Pamungkas Hadapi Badai Industri Otomotif!
11 jam yang lalu
Jakarta Ditinggal Jutaan...
Jakarta Ditinggal Jutaan Kendaraan: Arus Mudik Lebaran 2025 Pecahkan Rekor!
11 jam yang lalu
Prediksi Puncak Arus...
Prediksi Puncak Arus Balik Lebaran 2025: Catat Tanggalnya!
12 jam yang lalu
Mobil Listrik Punya...
Mobil Listrik Punya Layar Canggih, ADAS, dan Kursi Pijat yang Bikin Pemudik Lupa Capek
13 jam yang lalu
Infografis
Jika Berperang, Angkatan...
Jika Berperang, Angkatan Darat Inggris Bisa Musnah dalam 6 Bulan
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved