Ini Alasan Mengapa Videografer dan Content Creator Harus Punya WD My Passport SSD 1TB

Senin, 16 November 2020 - 09:34 WIB
loading...
Ini Alasan Mengapa Videografer dan Content Creator Harus Punya WD My Passport SSD 1TB
SSD dapat membantu Anda menyimpan berbagai data penting, berguna bagi Anda yang memiliki banyak data maupun perangkat yang sering digunakan. Foto: Sindonews/danang arradian
A A A
JAKARTA - Fotografer, videografer, atau mereka yang sering traveling dan butuh ruang simpan tambahan yang ringkas, supercepat, serta tidak gampang rusak akan rugi besar jika tidak mengenal produk ini: WD My Passport SSD.

Solid-state drive (SSD) umum dipakai di laptop karena lebih ringkas, lebih ringan, lebih hemat energi, dan memiliki kecepatan baca tulis lebih tinggi.
Sekarang, perangkat tersebut juga dipakai sebagai memori eksternal. Namanya, portable SSD (pSSD).

Ini Alasan Mengapa Videografer dan Content Creator Harus Punya WD My Passport SSD 1TB

WD Digital yang dikenal dengan berbagai produk HDD eksternal tahun ini mulai serius menggarap pasar pSSD karena kebutuhannya memang ke arah sana.

Para content creator, fotografer, videografer, sineas, hingga pebisnis yang sehari-harinya bergelut dengan file berukuran besar butuh perangkat penyimpanan eksternal yang lebih kecil, cepat, dan kuat.

Karena faktanya, setelah beberapa pekan memakai WD My Passport SSD 1 TB, rasanya sulit untuk beralih lagi ke HDD. Kecuali dari harga (yang relatif mahal), semua fitur SSD jauh lebih baik dibanding HDD.



Bayangkan, My Passport SSD 1 TB dibanderol Rp3 jutaan. Dengan harga serupa, pengguna bisa mendapat HDD eksternal 8 TB atau 8x lebih besar.

Karena itu, saya bisa simpulkan pengguna My Passport SSD dan HDD eksternal sangat berbeda. Pengguna SSD akan tetap membeli dan memiliki HDD.

Bagi saya, HDD eksternal tetap berguna sebagai perangkat penyimpan file utama. Disinilah semua file saya disimpan, dan diurutkan sesuai folder. Misalnya berdasarkan waktu, tempat, serta asal filenya (drone, action cam, kamera digital, atau smartphone).

Sebaliknya, SSD saya anggap sebagai memori internal yang tidak terpisahkan dengan laptop. SSD sudah saya anggap sama pentingnya dengan mouse. Tidak bisa tidak dibawa.

Ruang Simpan Tambahan
Bagi pengguna MacBook yang memori internalnya terbatas di 256 GB atau 512 GB, bekerja dengan file video 4K yang besar-besar dan rakus memori itu jelas menyulitkan.

Inilah fungsi utama My Passport SSD. Setelah selesai syuting, file foto dan video dari drone, kamera, atau perangkat lainnya akan langsung saya pindah ke My Passport SSD. Sehingga laptop tidak akan kepenuhan.

Saya juga memakainya untuk fungsi Apple Time Machine.

Mengedit Video
Ini Alasan Mengapa Videografer dan Content Creator Harus Punya WD My Passport SSD 1TB

Karena kecepatan tulis dan bacanya sangat tinggi, My Passport SSD saya gunakan untuk mengedit video. Tidak perlu memindah file terlebih dulu ke MacBook Pro. Ini praktis dan benar-benar memudahkan kerja sehari-hari.

Di kelas SSD pun, My Passport SSD tercepat. Kecepatan bacanya mencapai 1050MB per detik. Sedangkan kecepatan tulisnya 1000MB per detik lewat teknologi yang disebut NVMe. Sehingga, eksperiens saya mengedit video di My Passport SSD tidak berbeda dengan mengedit di laptop. Cepat sekali!

Untuk Traveling
Ini Alasan Mengapa Videografer dan Content Creator Harus Punya WD My Passport SSD 1TB

Lantaran dimensinya sangat ringkas, My Passport SSD tidak menambah bawaan lagi saat saya harus traveling. HDD eksternal yang besar, berat, dan ringkih itu digantikan dengan pSSD yang ringan, tipis, kecil, dan tahan banting. Benefitnya benar-benar dirasakan bagi mereka yang sering bepergian.

Keamanan Enkripsi

Khusus My Passport SSD, WD Digital juga menyediakan enkripsi hardware 256-bit AES. Sehingga data-data pribadi dan penting tetap aman dan terlindung oleh password.

1 TB Jadi Batas Aman
Sebenarnya pSSD berkapasitas 512 GB sudah cukup. Tapi, menurut saya 1 TB adalah batas aman. Andai dalam sehari kita bisa memproduksi 20 GB file video.

Jikapun harus bepergian selama satu minggu, ruang penyimpanan masih lega. Masih banyak sisa kapasitas untuk menyimpan file-file lama hingga ruang untuk Apple Time Machine.

Koneksi USB-C
Ini Alasan Mengapa Videografer dan Content Creator Harus Punya WD My Passport SSD 1TB

Faktor terbaik lain dari My Passport SSD adalah penggunaan USB-C. Cocok bagi pengguna MacBook keluaran anyar yang semua selotnya dari USB-C.

Fungsinya seperti USB, dicolok langsung nyala. Tidak ada bunyi-bunyian karena memang tidak ada komponen bergerak atau “moving parts” di dalamnya. SSD juga hanya membutuhkan daya yang relatif lebih kecil. Sehingga tetap dingin saat dipakai.

My Passport SSD ini juga nyaman sekali dengan pengguna OS Mac dan Windows, karena menggunakan format exFAT. Bisa dipakai di macOS Catalina, Mojave, atau High Sierra.

Garansi Resmi 5 Tahun
WD Digital begitu percaya diri dengan kualitas portable My Passport SSD, selain diklaim tahan benturan dari ketinggian 2 meter juga berani memberi garansi hingga 5 tahun. Jika rusak, produknya akan ditukar baru. Tidak diganti atau diservis (tidak termasuk dokumen di dalamnya).

Harga
My Passport SSD 2020 ideal untuk videografer atau video editor yang butuh kemampuan baca/tulis super cepat. Sebab banderolnya cukup tinggi. My Passport SSD 500GB dibanderol Rp1,899,000.

My Passport SSD yang saya gunakan harganya Rp2,999,000. Adapun yang terbesar, berkapasitas 2TB, memiliki banderol Rp6,299,000.

Di dalam Boks:
1x Portable SSD drive
Kabel USB Type-C ke Type-C
Adaptor USB Type-C ke Type-A
Software WD Discovery untuk backup dan proteksi password
(dan)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.5122 seconds (0.1#10.140)