Mobil Perang Baru Buatan KIA Tunjukkan Diri di Abu Dhabi
loading...
KIA Military menghadirkan mobil baru kendaraan taktis seri KLTV di ajang IDEX 2021 Abu Dhabi. Foto/Autoblog
A
A
A
ABU DHABI - KIA akhirnya menunjukkan kendaraan taktis atau mobil perang ringan mereka di ajang International Defense Exhibition and Conference (IDEX) 2021 di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab baru-baru ini. Mobil perang dengan konsep Light Tactical Cargo Truk (LTCT) itu rencananya akan segera digunakan oleh pasukan militer Korea Selatan.
Kehadiran kendaraan taktis buatan KIA di ajang IDEX 2021 itu selain membuktikan kemampuan KIA dalam membuat kendaraan militer juga untuk memperluas target pasar. Pasalnya di ajang IDEX 2021 datang berbagai perwakilan militer negara-negara di dunia.
![Mobil Perang Baru Buatan KIA Tunjukkan Diri di Abu Dhabi]()
Autoblog menyebutkan dari segi penampilan kendaraan perang KIA itu terkesan perpaduan antara dua kendaraan taktis yang terkenal sebelumnya yakni AM General Humvee dan Toyota BXD10. Dari website resmi KIA Military, mobil yang dihadirkan oleh KIA itu merupakan seri KLTV. Dimana dari seri tersebut KIA membuat berbagai kendaraan taktis untuk berbagai kebutuhan militer seperti Bulletproof Command vehicle, Bulletproof Personel Carrier, Bulletproof Resonance Vehicle, Cab Chassis Truck, Multi Purpose Vehicle, Shop Van, Bare Chassis dan Special Equipment Vehicle.
Nah, yang dihadirkan di IDEX 2021 Abu Dhabi adalah mobil perang Multi Purpose Vehicle. Bedanya yang dibawa di Abu Dhabi merupakan kendaraan taktis yang sudah mendapatkan facelift. Hal itu ditunjukkan melalui grille yang kini lebih tajam dan futuristis dibanding model sebelumnya. Desain grille kini menyesuaikan dengan bahasa desain yang ada di mobil penumpang KIA yakni Tiger Nose Grille.
![Mobil Perang Baru Buatan KIA Tunjukkan Diri di Abu Dhabi]()
Meski demikian untuk mobil ini KIA justru masih mempertahankan logo lama mengingat sebelumnya di mobil penumpang mereka telah memasang logo baru KIA.
Di ajang IDEX 2021 Abu Dhabi KIA memang tidak mengumumkan spesifikasi teknis kendaraan taktis itu. Hanya saja berdasarkan pantauan di situs resmi KIA Military terhadap model sebelumnya, untuk KLTV Series, KIA menggunakan mesin diesel yang bisa menggelontorkan tenaga 225 daya kuda dan torsi maksimal 500 Nm. Hanya saja spesifikasi mesin bisa disesuaikan dengan kebutuhan klien.
Kehadiran kendaraan taktis buatan KIA di ajang IDEX 2021 itu selain membuktikan kemampuan KIA dalam membuat kendaraan militer juga untuk memperluas target pasar. Pasalnya di ajang IDEX 2021 datang berbagai perwakilan militer negara-negara di dunia.
Autoblog menyebutkan dari segi penampilan kendaraan perang KIA itu terkesan perpaduan antara dua kendaraan taktis yang terkenal sebelumnya yakni AM General Humvee dan Toyota BXD10. Dari website resmi KIA Military, mobil yang dihadirkan oleh KIA itu merupakan seri KLTV. Dimana dari seri tersebut KIA membuat berbagai kendaraan taktis untuk berbagai kebutuhan militer seperti Bulletproof Command vehicle, Bulletproof Personel Carrier, Bulletproof Resonance Vehicle, Cab Chassis Truck, Multi Purpose Vehicle, Shop Van, Bare Chassis dan Special Equipment Vehicle.
Nah, yang dihadirkan di IDEX 2021 Abu Dhabi adalah mobil perang Multi Purpose Vehicle. Bedanya yang dibawa di Abu Dhabi merupakan kendaraan taktis yang sudah mendapatkan facelift. Hal itu ditunjukkan melalui grille yang kini lebih tajam dan futuristis dibanding model sebelumnya. Desain grille kini menyesuaikan dengan bahasa desain yang ada di mobil penumpang KIA yakni Tiger Nose Grille.
Meski demikian untuk mobil ini KIA justru masih mempertahankan logo lama mengingat sebelumnya di mobil penumpang mereka telah memasang logo baru KIA.
Di ajang IDEX 2021 Abu Dhabi KIA memang tidak mengumumkan spesifikasi teknis kendaraan taktis itu. Hanya saja berdasarkan pantauan di situs resmi KIA Military terhadap model sebelumnya, untuk KLTV Series, KIA menggunakan mesin diesel yang bisa menggelontorkan tenaga 225 daya kuda dan torsi maksimal 500 Nm. Hanya saja spesifikasi mesin bisa disesuaikan dengan kebutuhan klien.
(wsb)
Explore More