Daftar Mobil Honda dan Pembalap Tim HRI Musim 2021
loading...
A
A
A
JAKARTA - Tim balap Honda Racing Indonesia (HRI) memperkenalkan komposisi pembalap baru pada press conference yang digelar secara virtual, 25 Maret 2021. Para pembalap HRI ini disiapkan untuk berpartisipasi dalam berbagai ajang kejuaraan dari Indonesia Sentul Series of Motorsport (ISSOM) 2021 yang akan diselenggarakan di Sirkuit Internasional Sentul, Bogor.
Salah satu pembalap baru yang diperkenalkan HRI untuk musim ini adalah Avila Bahar, yang pada musim ini disiapkan untuk turun di ajang Indonesian Touring Car Championship 1.500 cc. Pembalap yang kini berusia 19 tahun ini sebelumnya telah menjuarai berbagai ajang balap seperti juara pertama dari Honda Jazz Speed Challenge Promotion Class 2018 dan ITCR 1.600 cc di Rising Class tahun 2019.
Pembalap baru lain yang diperkenalkan HRI adalah Canya Prasetyo, yang akan turun di ajang Indonesia Touring Car Racing (ITCR) kelas 1.200 cc. Canya adalah pembalap wanita berusia 21 tahun yang telah meraih beberapa prestasi di ajang balap slalom dan rally, seperti mendapatkan podium pertama pada Kejurnas Sprint Rally Banten putaran 5 tahun 2018, juara ke-3 BSNC Jakarta dan juara ke-5 Autogymkhana 2019, dan Podium 3 pada Kejuaraan Nasional Slalom U-23 2019.
Selain kedua pembalap baru tersebut, tim HRI masih akan diperkuat pembalap senior Alvin Bahar. Bersama Honda Racing Indonesia, Alvin telah meraih banyak prestasi termasuk menjadi juara bertahan ITCR 1.600 cc Master Class di musim 2019 lalu. Di musim ini, Alvin yang juga menjabat sebagai Honda Racing Indonesia Director juga akan turun di ajang yang sama.
Tidak hanya di ajang ITCR, pada musim ini HRI juga mempersiapkan tim balap slalom dengan menunjuk Anandyo Dwiki sebagai pembalapnya. Pembalap berumur 21 tahun telah meraih juara di kejurnas kelas Rookie dan Seeded B, juara di slalom kelas A dan juara ke-7 kejurnas 2019. Bersama dengan Dwiki, Canya Prasetyo yang juga mempunyai banyak pengalaman di berbagai kejuaraan nasional juga akan turun untuk mewakili tim Honda Racing Indonesia di ajang slalom.
Yusak Billy sebagai Business Innovation and Sales & Marketing Director PT Honda Prospect Motor mengatakan, “Kami sangat antusias dengan komposisi pembalap senior berpengalaman dan pembalap muda berpotensi besar di tim Honda Racing Indonesia. Dengan sederetan prestasi yang telah diraih, kami percaya para pembalap baru ini dapat memberikan performa yang terbaik di musim ini sekaligus meneruskan prestasi Honda Racing Indonesia di masa mendatang. Lebih dari itu, keberagaman tim yang kami miliki saat ini sangat sesuai dengan misi “Everyone Can Race”, dimana semua orang mempunyai kesempatan yang sama untuk mencapai prestasi di lintasan balap bersama Honda.”
Alvin Bahar sebagai Honda Racing Indonesia Director pun menambahkan, “Meskipun tidak berlaga di sirkuit pada musim 2020 lalu, tim Honda Racing Indonesia tetap fokus untuk mengembangkan tim dan merancang aktivitas balap yang menantang di musim 2021 ini. Selama 2020 lalu, para pembalap tetap semangat untuk mengasah bakat dengan aman dan nyaman hingga saat ini telah siap untuk turun balapan langsung memberikan performa terbaik.”
Pada saat yang sama, Honda juga mengumumkan dua sponsor baru untuk Honda Racing Indonesia, yaitu ENEOS dan Wincos. Kedua sponsor ini akan mendukung tim dan tampil dalam livery baru dari mobil balap HRI yang turun di ajang ISSOM 2021.
Di tahun ini, Honda pun akan kembali berpartisipasi pada agenda ISSOM dengan menyelenggarakan Honda Jazz Speed Challenge (HJSC) serta Honda Brio Speed Challenge (HBSC) yang akan diadakan masing-masing dalam 7 putaran. Semua kejuaraan ini merupakan bagian dari ajang ISSOM 2021 dan diselenggarakan mengikuti aturan dan protokol kesehatan yang ditetapkan oleh penyelenggara.
Olahraga balap merupakan aktivitas yang sangat lekat dengan Honda bahkan sejak pertama kali Honda dibentuk. Komitmen Honda pada dunia balap pun tercerminkan pada aktivitas-aktivitas balap yang selama ini Honda ikuti dan usung. Bahkan di masa sulit sekalipun, Honda tetap menyebarkan semangat balapnya dengan berbagai aktivitas balap yang dilakukan secara online, seperti Honda Racing Simulator Championship (HRSC) dan Brio Virtual Drift Challenge (BVDC) yang diselenggarakan pada tahun 2020 lalu demi menyebarkan semangat “Everyone Can Race” ke lebih banyak orang.
Honda telah menggelar HRSC, kejuaraan simulator balap online yang pertama kali digelar oleh sebuah pabrikan otomotif di Indonesia. HRSC sendiri telah berlangsung sebanyak 6 seri dengan 232 pendaftar telah mengikuti babak kualifikasi dan 60 peserta yang dinyatakan lolos dari babak kualifikasi dan dibagi ke dalam dua kelas, yaitu kelas Professional dan kelas Amateur.
Pada tahun yang sama, Honda pun bersama dengan Gameloft meluncurkan Brio Virtual Drift Challenge, sebuah game berbasis android pertama dari Honda yang telah diterima dengan baik oleh para penggunanya. Hingga sekarang, games ini telah diunduh sebanyak lebih dari 104,747 kali. Honda pun telah melakukan perlombaan untuk game ini yang dilakukan dalam 3 seri dan telah diikuti oleh lebih dari 8.000 peserta.
Salah satu pembalap baru yang diperkenalkan HRI untuk musim ini adalah Avila Bahar, yang pada musim ini disiapkan untuk turun di ajang Indonesian Touring Car Championship 1.500 cc. Pembalap yang kini berusia 19 tahun ini sebelumnya telah menjuarai berbagai ajang balap seperti juara pertama dari Honda Jazz Speed Challenge Promotion Class 2018 dan ITCR 1.600 cc di Rising Class tahun 2019.
Pembalap baru lain yang diperkenalkan HRI adalah Canya Prasetyo, yang akan turun di ajang Indonesia Touring Car Racing (ITCR) kelas 1.200 cc. Canya adalah pembalap wanita berusia 21 tahun yang telah meraih beberapa prestasi di ajang balap slalom dan rally, seperti mendapatkan podium pertama pada Kejurnas Sprint Rally Banten putaran 5 tahun 2018, juara ke-3 BSNC Jakarta dan juara ke-5 Autogymkhana 2019, dan Podium 3 pada Kejuaraan Nasional Slalom U-23 2019.
Selain kedua pembalap baru tersebut, tim HRI masih akan diperkuat pembalap senior Alvin Bahar. Bersama Honda Racing Indonesia, Alvin telah meraih banyak prestasi termasuk menjadi juara bertahan ITCR 1.600 cc Master Class di musim 2019 lalu. Di musim ini, Alvin yang juga menjabat sebagai Honda Racing Indonesia Director juga akan turun di ajang yang sama.
Tidak hanya di ajang ITCR, pada musim ini HRI juga mempersiapkan tim balap slalom dengan menunjuk Anandyo Dwiki sebagai pembalapnya. Pembalap berumur 21 tahun telah meraih juara di kejurnas kelas Rookie dan Seeded B, juara di slalom kelas A dan juara ke-7 kejurnas 2019. Bersama dengan Dwiki, Canya Prasetyo yang juga mempunyai banyak pengalaman di berbagai kejuaraan nasional juga akan turun untuk mewakili tim Honda Racing Indonesia di ajang slalom.
Yusak Billy sebagai Business Innovation and Sales & Marketing Director PT Honda Prospect Motor mengatakan, “Kami sangat antusias dengan komposisi pembalap senior berpengalaman dan pembalap muda berpotensi besar di tim Honda Racing Indonesia. Dengan sederetan prestasi yang telah diraih, kami percaya para pembalap baru ini dapat memberikan performa yang terbaik di musim ini sekaligus meneruskan prestasi Honda Racing Indonesia di masa mendatang. Lebih dari itu, keberagaman tim yang kami miliki saat ini sangat sesuai dengan misi “Everyone Can Race”, dimana semua orang mempunyai kesempatan yang sama untuk mencapai prestasi di lintasan balap bersama Honda.”
Alvin Bahar sebagai Honda Racing Indonesia Director pun menambahkan, “Meskipun tidak berlaga di sirkuit pada musim 2020 lalu, tim Honda Racing Indonesia tetap fokus untuk mengembangkan tim dan merancang aktivitas balap yang menantang di musim 2021 ini. Selama 2020 lalu, para pembalap tetap semangat untuk mengasah bakat dengan aman dan nyaman hingga saat ini telah siap untuk turun balapan langsung memberikan performa terbaik.”
Pada saat yang sama, Honda juga mengumumkan dua sponsor baru untuk Honda Racing Indonesia, yaitu ENEOS dan Wincos. Kedua sponsor ini akan mendukung tim dan tampil dalam livery baru dari mobil balap HRI yang turun di ajang ISSOM 2021.
Di tahun ini, Honda pun akan kembali berpartisipasi pada agenda ISSOM dengan menyelenggarakan Honda Jazz Speed Challenge (HJSC) serta Honda Brio Speed Challenge (HBSC) yang akan diadakan masing-masing dalam 7 putaran. Semua kejuaraan ini merupakan bagian dari ajang ISSOM 2021 dan diselenggarakan mengikuti aturan dan protokol kesehatan yang ditetapkan oleh penyelenggara.
Olahraga balap merupakan aktivitas yang sangat lekat dengan Honda bahkan sejak pertama kali Honda dibentuk. Komitmen Honda pada dunia balap pun tercerminkan pada aktivitas-aktivitas balap yang selama ini Honda ikuti dan usung. Bahkan di masa sulit sekalipun, Honda tetap menyebarkan semangat balapnya dengan berbagai aktivitas balap yang dilakukan secara online, seperti Honda Racing Simulator Championship (HRSC) dan Brio Virtual Drift Challenge (BVDC) yang diselenggarakan pada tahun 2020 lalu demi menyebarkan semangat “Everyone Can Race” ke lebih banyak orang.
Honda telah menggelar HRSC, kejuaraan simulator balap online yang pertama kali digelar oleh sebuah pabrikan otomotif di Indonesia. HRSC sendiri telah berlangsung sebanyak 6 seri dengan 232 pendaftar telah mengikuti babak kualifikasi dan 60 peserta yang dinyatakan lolos dari babak kualifikasi dan dibagi ke dalam dua kelas, yaitu kelas Professional dan kelas Amateur.
Pada tahun yang sama, Honda pun bersama dengan Gameloft meluncurkan Brio Virtual Drift Challenge, sebuah game berbasis android pertama dari Honda yang telah diterima dengan baik oleh para penggunanya. Hingga sekarang, games ini telah diunduh sebanyak lebih dari 104,747 kali. Honda pun telah melakukan perlombaan untuk game ini yang dilakukan dalam 3 seri dan telah diikuti oleh lebih dari 8.000 peserta.
(wbs)