Majalah di AS Buktikan Autopilot Tesla Bisa 'Tertipu'
loading...
Foto/dok
A
A
A
WASHINGTON - Majalah konsumen berpengaruh di AS menemukan bahwa fitur Autopilot dalam kendaraan Tesla ternyata dapat diakali untuk beroperasi tanpa pengemudi.
Sebelumnya, Insinyur Consumer Reports melihat klaim bahwa Autopilot dapat beroperasi tanpa kehadiran pengemudi.
Dilansir BBC News, mereka menguji Model Y pada jalur tertutup dan menyimpulkan bahwa sistem dapat "dengan mudah ditipu".
Itu terjadi beberapa hari setelah kecelakaan Tesla yang fatal di Texas. Polisi yakin tidak ada orang di kursi pengemudi.
Autopilot Tesla adalah sistem bantuan pengemudi canggih yang menurut Tesla "meningkatkan keselamatan dan kenyamanan di belakang kemudi".
Tim Consumer Reports mengatakan bahwa mereka berhasil dan berulang kali menipu mobil untuk mengemudikan jalur uji mereka tanpa ada seorang pun di kursi pengemudi.
"Dalam evaluasi kami, sistem tidak hanya gagal untuk memastikan pengemudi memperhatikan, tetapi juga tidak tahu apakah ada pengemudi di sana," kata direktur pengujian otomatis Consumer Reports Jake Fisher.
"Agak menakutkan ketika kami menyadari betapa mudahnya mengalahkan pengamanan, yang kami buktikan jelas tidak cukup."
Situs Tesla mengatakan sistem Autopilot membutuhkan "pengemudi yang penuh perhatian" dan menggunakan sistem tersebut tidak membuat mobil menjadi otonom.
Beberapa persyaratan keselamatan untuk mode Autopilot antara lain: menjaga tangan pengemudi tetap di setir, memasang sabuk pengaman, dan tidak membuka pintu apa pun.
Sebelumnya, Insinyur Consumer Reports melihat klaim bahwa Autopilot dapat beroperasi tanpa kehadiran pengemudi.
Dilansir BBC News, mereka menguji Model Y pada jalur tertutup dan menyimpulkan bahwa sistem dapat "dengan mudah ditipu".
Itu terjadi beberapa hari setelah kecelakaan Tesla yang fatal di Texas. Polisi yakin tidak ada orang di kursi pengemudi.
Autopilot Tesla adalah sistem bantuan pengemudi canggih yang menurut Tesla "meningkatkan keselamatan dan kenyamanan di belakang kemudi".
Tim Consumer Reports mengatakan bahwa mereka berhasil dan berulang kali menipu mobil untuk mengemudikan jalur uji mereka tanpa ada seorang pun di kursi pengemudi.
"Dalam evaluasi kami, sistem tidak hanya gagal untuk memastikan pengemudi memperhatikan, tetapi juga tidak tahu apakah ada pengemudi di sana," kata direktur pengujian otomatis Consumer Reports Jake Fisher.
"Agak menakutkan ketika kami menyadari betapa mudahnya mengalahkan pengamanan, yang kami buktikan jelas tidak cukup."
Situs Tesla mengatakan sistem Autopilot membutuhkan "pengemudi yang penuh perhatian" dan menggunakan sistem tersebut tidak membuat mobil menjadi otonom.
Beberapa persyaratan keselamatan untuk mode Autopilot antara lain: menjaga tangan pengemudi tetap di setir, memasang sabuk pengaman, dan tidak membuka pintu apa pun.
(ysw)
Lihat Juga :
