Menanti Kejutan Baru dari Mitsubishi Xpander di Segmen Low MPV
loading...
Mitsubishi Xpander saat ini menjadi salah satu mobil Low MPV yang paling digemari masyarakat. Foto/DOK. SINDONEWS.Com-Wahyu Sibarani.
A
A
A
JAKARTA - Tahun ini genap sudah usia Mitsubishi Xpander mencapai 4 tahun. Diperkenalkan pertama kali di ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2017, Mitsubishi Xpander berhasil menjadi katalis kualitas Low MPV yang ada di Indonesia.
Perlahan-lahan mobil-mobil yang berenang di segmen Low MPV mulai meningkatkan kualitas mereka baik dari segi fitur dan desain. Alhasil derajat mobil sejuta umat itu mulai naik kelas. Tidak seadanya seperti dulu yang dipilih hanya karena kemampuan daya angkutnya yang tinggi.
Tidak bisa dipungkiri ketika pertama kali sampai di Indonesia, Mitsubishi Xpander memang memberikan tawaran yang menarik yakni desain yang keren hingga fitur melimpah.
"Inovasi desain produk Mitsubishi Xpander membuat para pesaingnya kalang-kabut, sehingga mereka harus segera mengubah tampilan visual kendaraannya, agar tidak tergerus habis pasarnya oleh Xpander,” ujar Pemerhati Desain Otomotif dari Institut Teknologi Bandung (ITB) Yannes Martinus Pasaribu.
![Menanti Kejutan Baru dari Mitsubishi Xpander di Segmen Low MPV]()
Hasilnya memang sedikit demi sedikit Mitsubishi Xpander mulai tampil ke depan. Memang belum berhasil menyalip Toyota Avanza sebagai juara kelas tapi setidaknya masyarakat punya pilihan lain yang juga berkualitas.
Empat tahun berselang, kini segmen pasar Low MPV kembali memanas. Toyota Avanza kini justru sudah diberitakan akan hadir dengan konsep baru, desain baru dan fitur melimpah. Sebuah tantangan berat buat Mitsubishi Xpander.
Yannes Martinus Pasaribu justru sudah memprediksi hal itu akan terjadi. Pasalnya para kompetitor memang tidak ingin pasarnya tergerus. “Mereka akan berlomba-lomba untuk menyalip Mitsubishi Xpander,” ujarnya.
Saat ini masyarakat memilih Mitsubishi Xpander karena berbagai faktor seperti fitur melimpah, desain yang keren dan harga jual kembali yang tinggi. Fitur-fitur Mitsubishi Xpander memang sangat banyak jika dibandingkan kompetitor. Sebut saja seperti headlamp dan foglamp LED, auto-folding door mirror, defogger, driver seat height adjuster, leather seat, head unit 7 inci yang terkoneksi ke smartphone, audio remote control steering switch, dan engine start stop button.
Perlahan-lahan mobil-mobil yang berenang di segmen Low MPV mulai meningkatkan kualitas mereka baik dari segi fitur dan desain. Alhasil derajat mobil sejuta umat itu mulai naik kelas. Tidak seadanya seperti dulu yang dipilih hanya karena kemampuan daya angkutnya yang tinggi.
Tidak bisa dipungkiri ketika pertama kali sampai di Indonesia, Mitsubishi Xpander memang memberikan tawaran yang menarik yakni desain yang keren hingga fitur melimpah.
"Inovasi desain produk Mitsubishi Xpander membuat para pesaingnya kalang-kabut, sehingga mereka harus segera mengubah tampilan visual kendaraannya, agar tidak tergerus habis pasarnya oleh Xpander,” ujar Pemerhati Desain Otomotif dari Institut Teknologi Bandung (ITB) Yannes Martinus Pasaribu.
Hasilnya memang sedikit demi sedikit Mitsubishi Xpander mulai tampil ke depan. Memang belum berhasil menyalip Toyota Avanza sebagai juara kelas tapi setidaknya masyarakat punya pilihan lain yang juga berkualitas.
Empat tahun berselang, kini segmen pasar Low MPV kembali memanas. Toyota Avanza kini justru sudah diberitakan akan hadir dengan konsep baru, desain baru dan fitur melimpah. Sebuah tantangan berat buat Mitsubishi Xpander.
Yannes Martinus Pasaribu justru sudah memprediksi hal itu akan terjadi. Pasalnya para kompetitor memang tidak ingin pasarnya tergerus. “Mereka akan berlomba-lomba untuk menyalip Mitsubishi Xpander,” ujarnya.
Saat ini masyarakat memilih Mitsubishi Xpander karena berbagai faktor seperti fitur melimpah, desain yang keren dan harga jual kembali yang tinggi. Fitur-fitur Mitsubishi Xpander memang sangat banyak jika dibandingkan kompetitor. Sebut saja seperti headlamp dan foglamp LED, auto-folding door mirror, defogger, driver seat height adjuster, leather seat, head unit 7 inci yang terkoneksi ke smartphone, audio remote control steering switch, dan engine start stop button.
Explore More