Ini Alasan Sesungguhnya Isuzu mu-X Baru Diplot Jadi Mobil Pekerja Keras
loading...
Isuzu mu-X dan Isuzu D-Max disiapkan untuk menyasar segmen pertambangan dan perkebunan. Foto/IAMI.
A
A
A
JAKARTA - PT Isuzu Astra Motor Indonesia (IAMI) meluncurkan dua mobil baru, Isuzu mu-X dan Isuzu D-max di ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2021. Uniknya mobil itu malah disiapkan jadi mobil pekerja keras.
Jadi jangan harapkan mobil-mobil baru dari Isuzu itu akan wara-wiri di sudut-sudut Ibu Kota seperti halnya Toyota Fortuner dan Mitsubishi Pajero Sport. Alih-alih Isuzu mu-X dan Isuzu D-max akan bekerja keras di berbagai lokasi pertambangan, perkebunan dan eksplorasi alam lainnya.
Yohanes Pratama Chief Operating Officer PT IAMI mengatakan perubahan itu terjadi karena saat ini peluang untuk masuk ke segmen itu terbuka lebar. "Saat kita survei langsung ke lokasi ternyata tidak ada fanatisme yang kuat terhadap brand-brand tertentu," ujar Yohanes Pratama.
![Ini Alasan Sesungguhnya Isuzu mu-X Baru Diplot Jadi Mobil Pekerja Keras]()
Dari survei itu kebanyakan membutuhkan mobil yang benar-benar diandalkan. Mampu bekerja keras setiap hari, tidak mudah rusak dan dapat diandalkan. Dari situ Isuzu kemudian menyiapkan dua mobil baru yakni Isuzu mu-X dan Isuzu D-Max yang siap menjawab tuntutan itu.
Beberapa spesifikasi yang membuat kedua mobil itu mampu bekerja keras di antaranya adalah Under Body Protection yang bisa membuat mobil terlindungi dari kondisi medan jalan yang brutal. "Kami juga membuat kaca di kedua mobil tidak mudah pecah karena lontaran kerikil yang kerap terjadi di lokasi kerja," ujarnya.
Salah satu yang krusial adalah penggunaan bahan bakar. Ketersediaan bahan bakar yang ada di lokasi tambang, perkebunan dan lainnya tidak terlalu baik dibandingkan wilayah Ibu Kota atau kota-kota besar lainnya.
![Ini Alasan Sesungguhnya Isuzu mu-X Baru Diplot Jadi Mobil Pekerja Keras]()
Banyak mobil yang digunakan diharuskan mampu beradaptasi dengan kondisi bahan bakar solar yang tersedia. Hal inilah yang dimanfaatkan oleh Isuzu mu-X dan Isuzu D-Max. Kedua mobil itu menurut Heri Wasesa, Customer & Product Service Division Head PT IAMI memang sangat mampu menggunakan bahan bakar solar B30.
"Sejak dulu produk-produk Isuzu sudah capable dengan bahan bakar solar B30. Sejauh ini kami belum pernah menerima komplain karena bahan bakar B30 yang merugian mobil-mobil buatan kami," ujar Heri Wasesa.
Faktor harga juga yang sepertinya akan membuat Isuzu mu-X dan Isuzu D-Max jadi pilihan menarik. Untuk catatan, Isuzu mu-X 4x4 dijual di harga Rp559,8 juta. Jauh lebih kompetitif ketimbang kompetitor utama Toyota Fortuner VRZ 4x4 di harga Rp690,5 juta dan Mitsubishi Pajero Sport Dakar Ultimate 4x4 di harga Rp698,7 juta.
Jadi jangan harapkan mobil-mobil baru dari Isuzu itu akan wara-wiri di sudut-sudut Ibu Kota seperti halnya Toyota Fortuner dan Mitsubishi Pajero Sport. Alih-alih Isuzu mu-X dan Isuzu D-max akan bekerja keras di berbagai lokasi pertambangan, perkebunan dan eksplorasi alam lainnya.
Yohanes Pratama Chief Operating Officer PT IAMI mengatakan perubahan itu terjadi karena saat ini peluang untuk masuk ke segmen itu terbuka lebar. "Saat kita survei langsung ke lokasi ternyata tidak ada fanatisme yang kuat terhadap brand-brand tertentu," ujar Yohanes Pratama.
Dari survei itu kebanyakan membutuhkan mobil yang benar-benar diandalkan. Mampu bekerja keras setiap hari, tidak mudah rusak dan dapat diandalkan. Dari situ Isuzu kemudian menyiapkan dua mobil baru yakni Isuzu mu-X dan Isuzu D-Max yang siap menjawab tuntutan itu.
Beberapa spesifikasi yang membuat kedua mobil itu mampu bekerja keras di antaranya adalah Under Body Protection yang bisa membuat mobil terlindungi dari kondisi medan jalan yang brutal. "Kami juga membuat kaca di kedua mobil tidak mudah pecah karena lontaran kerikil yang kerap terjadi di lokasi kerja," ujarnya.
Salah satu yang krusial adalah penggunaan bahan bakar. Ketersediaan bahan bakar yang ada di lokasi tambang, perkebunan dan lainnya tidak terlalu baik dibandingkan wilayah Ibu Kota atau kota-kota besar lainnya.
Banyak mobil yang digunakan diharuskan mampu beradaptasi dengan kondisi bahan bakar solar yang tersedia. Hal inilah yang dimanfaatkan oleh Isuzu mu-X dan Isuzu D-Max. Kedua mobil itu menurut Heri Wasesa, Customer & Product Service Division Head PT IAMI memang sangat mampu menggunakan bahan bakar solar B30.
"Sejak dulu produk-produk Isuzu sudah capable dengan bahan bakar solar B30. Sejauh ini kami belum pernah menerima komplain karena bahan bakar B30 yang merugian mobil-mobil buatan kami," ujar Heri Wasesa.
Faktor harga juga yang sepertinya akan membuat Isuzu mu-X dan Isuzu D-Max jadi pilihan menarik. Untuk catatan, Isuzu mu-X 4x4 dijual di harga Rp559,8 juta. Jauh lebih kompetitif ketimbang kompetitor utama Toyota Fortuner VRZ 4x4 di harga Rp690,5 juta dan Mitsubishi Pajero Sport Dakar Ultimate 4x4 di harga Rp698,7 juta.
(wsb)
Lihat Juga :
