Arab, Thailand, Australia dan Indonesia Mulai Suka Mobil China

Jum'at, 04 Februari 2022 - 15:30 WIB
loading...
Arab, Thailand, Australia dan Indonesia Mulai Suka Mobil China
Mobil-mobil China mulai mendominasi penjualan mobil di Thailand. Foto/IST
A A A
JAKARTA - Mobil-mobil buatan China kini mulai digemari negara-negara di dunia.Perlahan-lahan mobil-mobil seperti Wuling, Great Wall, MG dan sebagainya kini disukai dan mulai menggeser mobil-mobil buatan negara lain.

Ambil contoh di negeri tetangga, Australia dimana mobil MG yang kini berbendera China mulai bikin jantungan produsen mobil lainnya. Berdasarkan data Car Expert, MG berhasil menjual sebanyak 39.025 mobil di benua kangguru itu.

Hasilnya MG bisa masuk dalam 10 besar penjual mobil terlaris di Australia. Mereka bahkan mengalahkan pabrikan asal Jepang, Subaru yang ada di posisi ke-10.

Posisi pertama di Australia memang masih dipegang oleh Toyota dengan penjualan sebesar 223.642 unit. Memang masih jauh jika dibandingkan langsung dengan MG. Hanya saja MG bisa diapresiasi karena jadi mobil China pertama di Australia yang masuk 10 besar.

MG bahkan tidak sendirian di Australia. Mobil China lainnya GWM Haval juga ikut terjun di Australia. Penjualannya pun gurih yakni mencapai 18.384 unit. Hasilnya GWM Haval ada di posisi 14 dari 46 pabrikan yang terdaftar di Australia.



Arab, Thailand, Australia dan Indonesia Mulai Suka Mobil China


Di Arab Saudi, MG juga merasakan performa yang sama. Motory menyebutkan saat ini berhasil masuk 10 besar penjual mobil terlaris di negeri yang dipimpin Raja Salman itu. Tidak main-main MG berhasil duduk di posisi keenam dengan penjualan sebesar 41.165 unit.

"MG berhasil mencatatkan perkembangan yang luar biasa di wilayah ini. Popularitas dan kesadaran yang terus berkembang pada merek ini merupakan bukti mobil ini telah diterima dengan baik," ujar Tom Lee, Managing Director of MG Motor’s Middle East.

Saat ini Arab Saudi memang jadi lokasi yang menarik buat produsen mobil China. Selain MG beberapa mobil China seperti Changan, Hongqi dan SAIC sudah masuk ke wilayah Arab Saudi.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1915 seconds (0.1#10.140)