Ini Serba-serbi Mengejutkan Yamaha Fazzio yang Perlu Anda Ketahui

Sabtu, 05 Februari 2022 - 13:24 WIB
loading...
Ini Serba-serbi Mengejutkan...
Yamaha Fazzio jadi skutik baru yang sangat segar dari segi desain dan canggih dari segi teknologi. Foto/DOK.YIMM.
A A A
BOGOR - PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) merilis skutik baru Yamaha Fazzio Hybrid-Connected. Skutik baru andalan Yamaha itu memang jadi kejutan karena mengusung banyak teknologi baru.

Sebut saja teknologi Hybrid-Connected yang belum terlalu umum buat masyarakat. Diketahui Yamaha Fazzio Hybrid-Connected hadir dengan dua sumber tenaga, yakni dari mesin konvensional dan Electric Power Assist Start (EPAS). EPAS sendiri terletak di bagian bawah motor.

Nah, kejutan-kejutan itu yang perlu Anda ketahui. Berikut ini beberapa hal yang bisa Anda cermati:

1. Aman dari Banjir
Ini Serba-serbi Mengejutkan Yamaha Fazzio yang Perlu Anda Ketahui


Yamaha Fazzio Hybrid-Connected hadir dengan dua sumber tenaga, yakni dari mesin konvensional dan Electric Power Assist Start (EPAS). EPAS sendiri terletak di bagian bawah motor. Lantas apakah tunggangan baru itu aman menerobos banjir?

Menurut Manager Technical and Education PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) , Aji Handoko, Yamaha Fazzio Hybrid-Connected aman untuk menerobos banjir. Motor ini memiliki cover yang sulit dimasuki air.

"Selama cover tidak bocor, baterai akan aman. Cover baterainya sendiri ada dua, jadi air gak gampang masuk. Tapi kalau banjir sudah 40cm ya mesin akan mati, itu pun karena air masuk filter, bukan baterai terendam air," terangnya.

2. Akselerasi Ringan dan Halus
Ini Serba-serbi Mengejutkan Yamaha Fazzio yang Perlu Anda Ketahui


Yamaha menyematkan teknologi EPAS di Yamaha Fazzio untuk memberikan akselerasi sepeda motor menjadi lebih halus, ringan, dan bertenaga di tarikan awal, di putaran mesin di atas 1.300 rpm. Teknologi ini bekerja membantu putaran mesin saat berakselerasi. Motor menjadi lebih bertenaga di 3 detik pertama.

EPAS tidak perlu diaktifkan secara menual. Teknologi ini akan berfungsi secara otomatis saat motor bergerak dari kondisi berhenti. Nantinya akan kembali mati ketika putaran mesin mencapai 5.500 rpm.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2358 seconds (0.1#10.140)