Pos Indonesia, Gojek dan 2 Perusahaan Lain Uji Coba Mobil Listrik Mitsubishi
loading...
A
A
A
JAKARTA - Mitsubishi melakukan uji coba mobil listrik dengan empat perusahaan sekaligus. Tujuannya untuk mengetahui efektivitas mobil komersial listrik di Indonesia.
Keempat perusahaan itu adalah PT Pos Indonesia , Gojek, DHL Supply Chain Indonesia dan PT Haleyora Power. Dalam kerja sama itu PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) akan menyediakan satu unit mobil komersial listrik, Mitsubishi Minicab-MiEV sebagai kendaraan operasional.
Minicab-MiEV yang akan digunakan pada studi bersama ini adalah, 4-seater, 2WD. Sedangkan jarak tempuh EV hingga 150 km2 dengan kapasitas baterai 16 kWh. Selama enam bulan mobil itu akan digunakan untuk mengeksplorasi aplikasi mobil listrik komersial di Indonesia.
Beberapa objektif yang ingin diketahui di antaranya adalah data penggunaan aktual, jarak tempuh, riwayat pengisian daya, dan rute pengiriman. Menurut Naoya Nakammura, President Director PT MMKSI, kerjasama pilot studi bersama itu menjadi milestone terbaru dari kelanjutan komitmen Mitsubishi Motors untuk mengakselerasi pengembangan mobil listrik di Indonesia. Upaya itu juga merupakan proses menuju kontribusi kendaraan tanpa emisi dengan memanfaatkan battery electric vehicle.
"Apresiasi tertinggi kami terhadap mitra perusahaan terkemuka PT Pos Indonesia, PT Haleyora Power, Gojek, dan DHL Supply Chain Indonesia, termasuk Pemerintah Indonesia yang dengan antusiasme positif mendukung akselerasi pemanfaatkan kendaraan listrik. Melalui studi ini kami berharap dapat mengeksplor lebih luas pemanfaatan model kendaraan listrik komersial Mitsubishi Motors di Indonesia,” ungkap Naoya Nakamura, President Director PT MMKSI.
Mitsubishi Minicab-MiEV memang sangat berbeda dengan mobil listrik yang dijual di Indonesia saat ini seperti Hyundai Ioniq Electric, Hyundai Kona Electric, Tesla hingga Nissan LEAF yang semuanya adalah mobil penumpang. Mobil listrik Mitsubishi itu menyasar segmen mobil komersial.
Tentu penggunaannya akan jauh berbeda karena lebih sering digunakan untuk aktivitas tinggi. Dalam keterangan resmi MMKSI mengklaim menggunakan Mitsubishi Minicab-MiEV sangat baik untuk kegiatan pengiriman barang. Pasalnya running cost jauh lebih rendah dibanding mobil niaga ringan konvensional.
Mitsubishi Minicab-MiEV juga unggul untuk tanjakan curam, dikarenakan torsi instan dan kuat dari motor Listrik. Dengan power 30kW (41ps) / 2.500 -6.000 rpm, dengan torsi 20 kgf.m (196 N.m) / 0 – 300 rpm
Lihat Juga: Cawalkot Bogor Dedie A. Rachim Semringah Dipinjami Mobil Listrik untuk Kampanye dari Partai Perindo
Keempat perusahaan itu adalah PT Pos Indonesia , Gojek, DHL Supply Chain Indonesia dan PT Haleyora Power. Dalam kerja sama itu PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) akan menyediakan satu unit mobil komersial listrik, Mitsubishi Minicab-MiEV sebagai kendaraan operasional.
Minicab-MiEV yang akan digunakan pada studi bersama ini adalah, 4-seater, 2WD. Sedangkan jarak tempuh EV hingga 150 km2 dengan kapasitas baterai 16 kWh. Selama enam bulan mobil itu akan digunakan untuk mengeksplorasi aplikasi mobil listrik komersial di Indonesia.
Beberapa objektif yang ingin diketahui di antaranya adalah data penggunaan aktual, jarak tempuh, riwayat pengisian daya, dan rute pengiriman. Menurut Naoya Nakammura, President Director PT MMKSI, kerjasama pilot studi bersama itu menjadi milestone terbaru dari kelanjutan komitmen Mitsubishi Motors untuk mengakselerasi pengembangan mobil listrik di Indonesia. Upaya itu juga merupakan proses menuju kontribusi kendaraan tanpa emisi dengan memanfaatkan battery electric vehicle.
"Apresiasi tertinggi kami terhadap mitra perusahaan terkemuka PT Pos Indonesia, PT Haleyora Power, Gojek, dan DHL Supply Chain Indonesia, termasuk Pemerintah Indonesia yang dengan antusiasme positif mendukung akselerasi pemanfaatkan kendaraan listrik. Melalui studi ini kami berharap dapat mengeksplor lebih luas pemanfaatan model kendaraan listrik komersial Mitsubishi Motors di Indonesia,” ungkap Naoya Nakamura, President Director PT MMKSI.
Mitsubishi Minicab-MiEV memang sangat berbeda dengan mobil listrik yang dijual di Indonesia saat ini seperti Hyundai Ioniq Electric, Hyundai Kona Electric, Tesla hingga Nissan LEAF yang semuanya adalah mobil penumpang. Mobil listrik Mitsubishi itu menyasar segmen mobil komersial.
Tentu penggunaannya akan jauh berbeda karena lebih sering digunakan untuk aktivitas tinggi. Dalam keterangan resmi MMKSI mengklaim menggunakan Mitsubishi Minicab-MiEV sangat baik untuk kegiatan pengiriman barang. Pasalnya running cost jauh lebih rendah dibanding mobil niaga ringan konvensional.
Mitsubishi Minicab-MiEV juga unggul untuk tanjakan curam, dikarenakan torsi instan dan kuat dari motor Listrik. Dengan power 30kW (41ps) / 2.500 -6.000 rpm, dengan torsi 20 kgf.m (196 N.m) / 0 – 300 rpm
Lihat Juga: Cawalkot Bogor Dedie A. Rachim Semringah Dipinjami Mobil Listrik untuk Kampanye dari Partai Perindo
(wsb)