Tarikan Motor Berat Usai Perjalanan Jauh, Langsung Cek Dua Komponen Ini
loading...
Ada beberapa komponen yang perlu diperhatikan agar kondisi motor kembali prima setelah mudik. Foto: Sindonew/Danang Arradian
A
A
A
JAKARTA - Tarikan motor menjadi berat memang bisa dan biasa saja terjadi. Apalagi setelah motor digunakan menempuh perjalanan jauh seperti mudik, yang bisa mencapai ratusan kilometer.
Kalau sudah begini, ada dua komponen yang perlu diperhatikan agar kondisi motor kembali normal dan tarikannya enteng kembali. Apa saja? Berikut paparannya dilansir dari berbagai sumber:
Rantai atau V-Belt
Komponen pertama adalah rantai atau v-belt. Seperti diketahui, tenaga mesin diteruskan dari roda belakang menggunakan rantai atau v-belt. Jika komponen ini masa pakainya sudah habis, tentu akan berpengaruh pada tarikan motor.
Maka dari itu, setelah digunakan untuk perjalanan jauh. Sudah sepatutnya melakukan pengecekan pada komponen rantai atau v-belt. Apabila sudah harus diganti, maka gantilah agar tarikan motor enteng kembali.
Filter Udara
Perlu diketahui, proses pembakaran membutuhkan udara bersih bebas dari kotoran. Nah, di sini filter udara memiliki peran yang penting untuk menyaring udara yang masuk ke dalam ruang bakar.
Jika filter udara kotor atau tersumbat, otomatis suplai udara pun berkurang dan tarikan menjadi tertahan. Pembakaran yang harusnya menghasilkan tenaga pun ikut tertahan. Untuk itu, solusinya adalah membersihkan filter udara.
Perawatan Rutin
![Tarikan Motor Berat Usai Perjalanan Jauh, Langsung Cek Dua Komponen Ini]()
Selain kedua komponen tersebut, perawatan secara berkala seperti service rutin adalah cara paling tepat untuk mengatasi masalah tenaga motor seperti tertahan ini. Lakukanlah servis setiap bulannya.
Perawatan rutin bukan hanya dapat mengatasi masalah tarikan motor berat, juga masalah-masalah lainnya. Dengan service rutin, segala kerusakan bisa dideteksi sedari dini dan motor bisa selalu dalam kondisi prima.
Kalau sudah begini, ada dua komponen yang perlu diperhatikan agar kondisi motor kembali normal dan tarikannya enteng kembali. Apa saja? Berikut paparannya dilansir dari berbagai sumber:
Rantai atau V-Belt
Komponen pertama adalah rantai atau v-belt. Seperti diketahui, tenaga mesin diteruskan dari roda belakang menggunakan rantai atau v-belt. Jika komponen ini masa pakainya sudah habis, tentu akan berpengaruh pada tarikan motor.
Maka dari itu, setelah digunakan untuk perjalanan jauh. Sudah sepatutnya melakukan pengecekan pada komponen rantai atau v-belt. Apabila sudah harus diganti, maka gantilah agar tarikan motor enteng kembali.
Filter Udara
Perlu diketahui, proses pembakaran membutuhkan udara bersih bebas dari kotoran. Nah, di sini filter udara memiliki peran yang penting untuk menyaring udara yang masuk ke dalam ruang bakar.
Jika filter udara kotor atau tersumbat, otomatis suplai udara pun berkurang dan tarikan menjadi tertahan. Pembakaran yang harusnya menghasilkan tenaga pun ikut tertahan. Untuk itu, solusinya adalah membersihkan filter udara.
Perawatan Rutin
Selain kedua komponen tersebut, perawatan secara berkala seperti service rutin adalah cara paling tepat untuk mengatasi masalah tenaga motor seperti tertahan ini. Lakukanlah servis setiap bulannya.
Perawatan rutin bukan hanya dapat mengatasi masalah tarikan motor berat, juga masalah-masalah lainnya. Dengan service rutin, segala kerusakan bisa dideteksi sedari dini dan motor bisa selalu dalam kondisi prima.
(dan)
Lihat Juga :
