Mobil Listrik Ternyata Dibeli Bukan karena Peduli Lingkungan
loading...
Sebagian besar masyarakat Amerika ternyata membeli mobil listrik karena faktor kemewahan. Foto/IST
A
A
A
JAKARTA - Survei yang dilakukan pada konsumen mobil listrik ternyata menghasilkan fakta bahwa banyak pemiliknya membeli bukan karena kepedulian pada lingkungan.
Survei yang dilakukan pada konsumen mobil listrik di Amerika ternyata menghasilkan fakta bahwa banyak pemiliknya membeli bukan karena kepedulian pada lingkungan. Survei yang disponsori oleh perusahaan mobil listrik Swedia, Polestar itu menunjukkan bahwa lebih dari 50 persen masyarakat di negeri Paman Sam tertarik punya mobil listrik karena alasan lain.
Alasan yang paling banyak justru adalah teknologi yang dimiliki mobil listrik . Banyak teknologi mobil listrik diyakini lebih banyak dibandingkan mobil-mobil konvensional.
Baca juga : Peneliti Ilmiah Polandia Dihujat karena Sebut Kucing Hewan Asing Invasif
![Mobil Listrik Ternyata Dibeli Bukan karena Peduli Lingkungan]()
"Ide kemewahan yang didefinisikan oleh mobil-mobil konvensional kini beralih di era mobil listrik. Saat ini kemewahan itu berupa konektivitas tanpa batas, integrasi ke dalam ekosistem digital yang ada, dan desain user interface yang baik," kata Gregor Hembrough, CEO Polestar North America.
Selain teknologi, imej brand juga jadi pertimbangan utama. Mereka akan perusahaan mobil listrik yang memang memiliki nama baik. Berdasarkan kategori usia, sebanyak 12 persen responden yang berusia 18-24 tahun cukup mempertimbangkan imej brand. Angka itu membesar buat kalangan boomers atau responden yang berusia 57-74 tahun.
Baca juga : Dikritik Selebritas karena Semakin Mirip TikTok, Bos Instagram Membela Diri
Dalam survei yang sama juga disebutkan bahwa sebanyak 57 persen anak muda masih sangat percaya diri memiliki mobil listrik baru seperti Polestar. Mereka masih sangat terbuka terhadap perusahaan-perusahaan rintisan mobil listrik baru. Hal itu berbeda dengan responden dewasa yang lebih percaya pada merek-merek yang sudah mapan sejak lama.
"Banyak orang saat ini berpindah ke mobil listrik bukan hanya karena kepedulian lingkungan. Polestar berupaya fokus membuat sebuah teknologi di dalam mobil yang bisa melakukan apa saja. Tentu saja itu diberikan dalam sebuah mobil yang memang baik buat lingkungan," jelas Gregor Hembrough.
Saat ini Polestar menjual empat mobil listrik di Amerika. Keempatnya adalah Polestar 1, Polestar 2, Polestar Precept dan Polestar O2. Keempat mobil listrik itu tampil dalam bentuk sedan dan crossover.
Survei yang dilakukan pada konsumen mobil listrik di Amerika ternyata menghasilkan fakta bahwa banyak pemiliknya membeli bukan karena kepedulian pada lingkungan. Survei yang disponsori oleh perusahaan mobil listrik Swedia, Polestar itu menunjukkan bahwa lebih dari 50 persen masyarakat di negeri Paman Sam tertarik punya mobil listrik karena alasan lain.
Alasan yang paling banyak justru adalah teknologi yang dimiliki mobil listrik . Banyak teknologi mobil listrik diyakini lebih banyak dibandingkan mobil-mobil konvensional.
Baca juga : Peneliti Ilmiah Polandia Dihujat karena Sebut Kucing Hewan Asing Invasif
"Ide kemewahan yang didefinisikan oleh mobil-mobil konvensional kini beralih di era mobil listrik. Saat ini kemewahan itu berupa konektivitas tanpa batas, integrasi ke dalam ekosistem digital yang ada, dan desain user interface yang baik," kata Gregor Hembrough, CEO Polestar North America.
Selain teknologi, imej brand juga jadi pertimbangan utama. Mereka akan perusahaan mobil listrik yang memang memiliki nama baik. Berdasarkan kategori usia, sebanyak 12 persen responden yang berusia 18-24 tahun cukup mempertimbangkan imej brand. Angka itu membesar buat kalangan boomers atau responden yang berusia 57-74 tahun.
Baca juga : Dikritik Selebritas karena Semakin Mirip TikTok, Bos Instagram Membela Diri
Dalam survei yang sama juga disebutkan bahwa sebanyak 57 persen anak muda masih sangat percaya diri memiliki mobil listrik baru seperti Polestar. Mereka masih sangat terbuka terhadap perusahaan-perusahaan rintisan mobil listrik baru. Hal itu berbeda dengan responden dewasa yang lebih percaya pada merek-merek yang sudah mapan sejak lama.
"Banyak orang saat ini berpindah ke mobil listrik bukan hanya karena kepedulian lingkungan. Polestar berupaya fokus membuat sebuah teknologi di dalam mobil yang bisa melakukan apa saja. Tentu saja itu diberikan dalam sebuah mobil yang memang baik buat lingkungan," jelas Gregor Hembrough.
Saat ini Polestar menjual empat mobil listrik di Amerika. Keempatnya adalah Polestar 1, Polestar 2, Polestar Precept dan Polestar O2. Keempat mobil listrik itu tampil dalam bentuk sedan dan crossover.
(wsb)
Lihat Juga :
