Ducati Tegas Menolak Memproduksi Motor Murah
loading...
A
A
A
MILAN - Ducati secara tegas menolak menjual motor murah seperti merek motor China dan Jepang, setelah sukses di MotoGP dan WorldSBK.
Selain sibuk merebut gelar juara dunia, Ducati juga aktif memperkuat portofolio untuk tahun 2023 dengan beberapa model baru antara lain Panigale V4 R, Scrambler 800, dan Diavel V4.
Rata-rata sepeda motor merek Ducati hadir dengan label harga tinggi, terutama model berperforma tinggi yang biasanya berharga di atas Rp200 juta.
Pabrikan lain, seperti Triumph dan MV Agusta sudah mulai melangkah dengan memperkenalkan model yang terjangkau sebagai hasil kolaborasi dengan merek lain.
Sebagai catatan, Triumph menggandeng Bajaj untuk memproduksi motor tipe scrambler berkapasitas di bawah 500cc sedangkan MV Agusta menggandeng QJMotor untuk Lucky Explorer 5.5.
Upaya tersebut dilakukan agar setiap merek sepeda motor tidak hanya menembus pasar premium, tetapi juga menjadi incaran pembeli yang menginginkan sepeda motor dengan harga terjangkau.
Namun, wawancara dengan Chief Designer Ducati, Andrea Ferraresi, menegaskan bahwa perusahaan tidak tertarik untuk memproduksi model yang terjangkau dalam waktu dekat.
“Kami ingin terus meningkatkan brand ini,'' tutur Andrea Ferraresi seperti dilansir MCN Selasa (29/11/2022).
“Kami sudah menjadi premium brand dan ingin tetap berada di segmen premium sebagai top brand,''
Selain sibuk merebut gelar juara dunia, Ducati juga aktif memperkuat portofolio untuk tahun 2023 dengan beberapa model baru antara lain Panigale V4 R, Scrambler 800, dan Diavel V4.
Rata-rata sepeda motor merek Ducati hadir dengan label harga tinggi, terutama model berperforma tinggi yang biasanya berharga di atas Rp200 juta.
Pabrikan lain, seperti Triumph dan MV Agusta sudah mulai melangkah dengan memperkenalkan model yang terjangkau sebagai hasil kolaborasi dengan merek lain.
Sebagai catatan, Triumph menggandeng Bajaj untuk memproduksi motor tipe scrambler berkapasitas di bawah 500cc sedangkan MV Agusta menggandeng QJMotor untuk Lucky Explorer 5.5.
Upaya tersebut dilakukan agar setiap merek sepeda motor tidak hanya menembus pasar premium, tetapi juga menjadi incaran pembeli yang menginginkan sepeda motor dengan harga terjangkau.
Namun, wawancara dengan Chief Designer Ducati, Andrea Ferraresi, menegaskan bahwa perusahaan tidak tertarik untuk memproduksi model yang terjangkau dalam waktu dekat.
“Kami ingin terus meningkatkan brand ini,'' tutur Andrea Ferraresi seperti dilansir MCN Selasa (29/11/2022).
“Kami sudah menjadi premium brand dan ingin tetap berada di segmen premium sebagai top brand,''