Daihatsu Grand Max MOKO Mobil Usaha Kuliner Praktis
Senin, 16 November 2015 - 20:20 WIB
Daihatsu Grand Max MOKO Mobil Usaha Kuliner Praktis
A
A
A
JAKARTA - Daihatsu kembali berpartisipasi pada acara Festival Kuliner Nusantara dengan menampilkan 20 unit Gran Max MOKO (Mobil Toko) pada acara yang khusus digelar untuk mendukung pelaku usaha kuliner ini.
Gran Max MOKO merupakan modifikasi dari Gran Max standard sehingga secara fungsi menjadi mirip Toko dan cocok untuk mendukung kegiatan usaha. Dalam Acara ini tampil berbagai bentuk Gran Max MOKO yang menyediakan berbagai macam sajian kuliner.
Dalam acara yang digelar di Area Parkir Mega Mall, Bekasi Barat menjadi bukti bahwa Gran Max merupakan sahabat bisnis yang dapat diandalkan. Khususnya sebagai kendaraan operasional para pelaku usaha.
Gran Max memiliki 2 tipe, yaitu pick-up (termasuk boks) dan minibus (termasuk blind van). Dengan mesin 1.3 DOHC dan 1.5 DOHC VVTi, yang terkenal irit, ramah lingkungan dan bertenaga. Desain bodi monokok yang semibonet serta aerodinamis, menjadikan Gran Max lebih hemat bahan bakar.
Mampu mengangkut berbagai jenis muatan barang dengan maksimal karena didukung desain sasis yang kuat dan paling tebal di kelasnya. Keamanan berkendara makin terasa dengan ventilated disc brake yang dapat menekan daya cengkram pengereman yang lebih menggigit.
Penggunaan suspensi tipe coil spring menjadikan bantingan mobil ini terasa lebih lembut sehingga memberikan kenyamanan maksimal.
Dalam hal kapasitas muatan, Gran Max pick-up memiliki ukuran bak yang luas, ditambah dengan kapasitas kabin yang dapat memuat 3 (tiga) penumpang, menjadikan mobil ini satu-satunya yang terluas di kelasnya.
Selain itu, Gran Max juga termasuk kendaraan yang lebih tahan banjir dibandingkan kendaraan lain di kelasnya.
Gran Max menjadi pilihan utama pengusaha karena sudah terbukti secara kualitas.
“Kami berharap kegiatan ini dapat menginspirasi para pelaku UKM lainnya untuk menggunakan Gran Max sebagai Sahabat bisnis mereka,” ujar Rokky Irvayandi, Domestic Marketing Division Head PT Astra Daihatsu Motor dalam keterangan tertulisnya Senin (16/11/2015).
Dirinya menambahkan, mobil yang rutin diekspor ke Jepang sekitar 1000 unit perbulan ini dikenal kendaraan yang lebih tahan banjir dibandingkan kendaraan lain di kelasnya.
Gran Max MOKO merupakan modifikasi dari Gran Max standard sehingga secara fungsi menjadi mirip Toko dan cocok untuk mendukung kegiatan usaha. Dalam Acara ini tampil berbagai bentuk Gran Max MOKO yang menyediakan berbagai macam sajian kuliner.
Dalam acara yang digelar di Area Parkir Mega Mall, Bekasi Barat menjadi bukti bahwa Gran Max merupakan sahabat bisnis yang dapat diandalkan. Khususnya sebagai kendaraan operasional para pelaku usaha.
Gran Max memiliki 2 tipe, yaitu pick-up (termasuk boks) dan minibus (termasuk blind van). Dengan mesin 1.3 DOHC dan 1.5 DOHC VVTi, yang terkenal irit, ramah lingkungan dan bertenaga. Desain bodi monokok yang semibonet serta aerodinamis, menjadikan Gran Max lebih hemat bahan bakar.
Mampu mengangkut berbagai jenis muatan barang dengan maksimal karena didukung desain sasis yang kuat dan paling tebal di kelasnya. Keamanan berkendara makin terasa dengan ventilated disc brake yang dapat menekan daya cengkram pengereman yang lebih menggigit.
Penggunaan suspensi tipe coil spring menjadikan bantingan mobil ini terasa lebih lembut sehingga memberikan kenyamanan maksimal.
Dalam hal kapasitas muatan, Gran Max pick-up memiliki ukuran bak yang luas, ditambah dengan kapasitas kabin yang dapat memuat 3 (tiga) penumpang, menjadikan mobil ini satu-satunya yang terluas di kelasnya.
Selain itu, Gran Max juga termasuk kendaraan yang lebih tahan banjir dibandingkan kendaraan lain di kelasnya.
Gran Max menjadi pilihan utama pengusaha karena sudah terbukti secara kualitas.
“Kami berharap kegiatan ini dapat menginspirasi para pelaku UKM lainnya untuk menggunakan Gran Max sebagai Sahabat bisnis mereka,” ujar Rokky Irvayandi, Domestic Marketing Division Head PT Astra Daihatsu Motor dalam keterangan tertulisnya Senin (16/11/2015).
Dirinya menambahkan, mobil yang rutin diekspor ke Jepang sekitar 1000 unit perbulan ini dikenal kendaraan yang lebih tahan banjir dibandingkan kendaraan lain di kelasnya.
(dol)
