Ford Berikan Bantuan Dana Global untuk Layani Masyarakat
A
A
A
JAKARTA - Ford Motor Company mengumumkan 2 inisiatif baru yang memperkuat kepemimpinannya dalam pelayanan masyarakat. Serta memberikan kesempatan inovatif bagi karyawan muda untuk mengeksplorasi minat mereka yang terus bertumbuh untuk terlibat dalam masyarakat dan kegiatan sukarela.
Ford dan Executive Chairman Bill Ford meluncurkan Bill Ford Better World Challenge. Sebuah program dana bantuan global yang akan menyumbangkan hingga USD500.000 untuk proyek pelayanan masyarakat yang dipilih oleh karyawan perusahaan.
Program yang didanai bersama oleh perusahaan dan Bill Ford, akan bekerja beriringan dengan Ford Volunteer Corps – jaringan internasional Ford yang terdiri dari 30.000 sukarelawan, yang merayakan hari jadinya yang ke-10 tahun ini.
Ford juga memulai Thirty Under 30, dimana 30 karyawan di Amerika Serikat yang berusia di bawah 30 tahun akan dipilih untuk mengikuti kursus selama setahun untuk mempelajari keterampilan keterlibatan sipil dan kepemimpinan dengan fokus filantropi dan kesukarelaan.
Program ini juga akan memasangkan karyawan dengan organisasi nirlaba sehingga baik Ford dan organisasi amal dapat belajar dari generasi muda.
“Pelayanan masyakarat adalah salah satu keunggulan perusahaan kami dan keluarga Ford. Saat kami merayakan pencapaian luar biasa dari Ford Volunteer Corps, kami menyambut masa depan dengan program-program inovatif," jelas Bill Ford dalam keterangan tertulisnya, Senin (16/11/2015).
Jangkauan dan rasa kebersamaan itu kini telah tumbuh menjadi jaringan global yang sangat terkoordinasi, dimana setiap tahun 30.000 sukarelawan bekerja untuk 1.600 proyek di enam penjuru benua.
Baik itu membantu anak-anak belajar membaca, memerangi kelaparan maupun menyalurkan air bersih, ribuan sukarelawan Ford telah bekerja dalam 9.000 proyek di lebih dari 40 negara, mengkontribusikan lebih dari 1 juta jam pelayanan masyarakat.
Di Indonesia, karyawan dan mitra bisnis Ford bersama dengan organisasi nirlaba Aksi Cepat Tanggap (ACT) bergandengan tangan untuk memperbaiki, mengecat, dan menanam pohon untuk penghijauan di Sekolah Dasar Miftahul Ulum.
Selain itu, para sukarelawan Ford juga untuk membantu instalasi sumber air bersih dan membangun fasilitas sanitasi higienis untuk masyarakat di Kabasiran, Desa Karang Tengah.
“Kami sangat bersyukur menjadi bagian dari perusahaan dengan warisan kepedulian yang membantu karyawan untuk lebih jauh menciptakan dunia yang lebih baik. Kami berharap program ini menjadikan lingkungan yang lebih sehat dan memberikan manfaat jangka panjang tidak hanya untuk para siswa tapi juga untuk komunitas secara luas," ujar Bagus Susanto, Managing Director Ford Motor Indonesia.
Ford dan Executive Chairman Bill Ford meluncurkan Bill Ford Better World Challenge. Sebuah program dana bantuan global yang akan menyumbangkan hingga USD500.000 untuk proyek pelayanan masyarakat yang dipilih oleh karyawan perusahaan.
Program yang didanai bersama oleh perusahaan dan Bill Ford, akan bekerja beriringan dengan Ford Volunteer Corps – jaringan internasional Ford yang terdiri dari 30.000 sukarelawan, yang merayakan hari jadinya yang ke-10 tahun ini.
Ford juga memulai Thirty Under 30, dimana 30 karyawan di Amerika Serikat yang berusia di bawah 30 tahun akan dipilih untuk mengikuti kursus selama setahun untuk mempelajari keterampilan keterlibatan sipil dan kepemimpinan dengan fokus filantropi dan kesukarelaan.
Program ini juga akan memasangkan karyawan dengan organisasi nirlaba sehingga baik Ford dan organisasi amal dapat belajar dari generasi muda.
“Pelayanan masyakarat adalah salah satu keunggulan perusahaan kami dan keluarga Ford. Saat kami merayakan pencapaian luar biasa dari Ford Volunteer Corps, kami menyambut masa depan dengan program-program inovatif," jelas Bill Ford dalam keterangan tertulisnya, Senin (16/11/2015).
Jangkauan dan rasa kebersamaan itu kini telah tumbuh menjadi jaringan global yang sangat terkoordinasi, dimana setiap tahun 30.000 sukarelawan bekerja untuk 1.600 proyek di enam penjuru benua.
Baik itu membantu anak-anak belajar membaca, memerangi kelaparan maupun menyalurkan air bersih, ribuan sukarelawan Ford telah bekerja dalam 9.000 proyek di lebih dari 40 negara, mengkontribusikan lebih dari 1 juta jam pelayanan masyarakat.
Di Indonesia, karyawan dan mitra bisnis Ford bersama dengan organisasi nirlaba Aksi Cepat Tanggap (ACT) bergandengan tangan untuk memperbaiki, mengecat, dan menanam pohon untuk penghijauan di Sekolah Dasar Miftahul Ulum.
Selain itu, para sukarelawan Ford juga untuk membantu instalasi sumber air bersih dan membangun fasilitas sanitasi higienis untuk masyarakat di Kabasiran, Desa Karang Tengah.
“Kami sangat bersyukur menjadi bagian dari perusahaan dengan warisan kepedulian yang membantu karyawan untuk lebih jauh menciptakan dunia yang lebih baik. Kami berharap program ini menjadikan lingkungan yang lebih sehat dan memberikan manfaat jangka panjang tidak hanya untuk para siswa tapi juga untuk komunitas secara luas," ujar Bagus Susanto, Managing Director Ford Motor Indonesia.
(dol)