Sepeda Motor Metik Tahun Depan Masih Mendominasi Pasar Indonesia
A
A
A
JAKARTA - Tahun depan diperkirakan penjualan motor jenis metik masih mendominasi. Apalagi beberapa pabrikan akan mengeluarkan model baru atau fecelift termasuk yang akan dilakukan PT Astra Honda Motor (AHM).
"Saya rasa sepedamotor metik itu masih mendominasi di 2016 nanti. Karena memang trendnya seperti itu, bisa kita lihat hingga saat ini jelang akhir tahun," kata Margono Tanuwijaya, Direktur Pemasaran AHM.
Menurutnya penyebab meningkatnya sepedamotor metik karena perkembangan teknologi injeksi pada sepedamotor membuatnya hemat bahan bakar. Ditambah kenyamanan kenyamanan saat dikendarai. Sangat relevan bila jenis skutik (skuter otometik) masih diminati.
Ada konsumen yang membeli sepedamotor untuk keperluan transportasi. Ada juga konsumen yang lebih ke arah trend, dan kalau ke arah hobi baiasanya akan memilih jenis sport.
"Sementara untuk jenis kendaraan cub (motor bebek) menurut saya masih banyak orang yang butuh. Konsumen yang memerlukan efisiensi, dengan harga lebih terjangkau adalah sepedamotor jenis cub. Tapi kalau bicara kontribusi, jumlah pengemar skutik akan tetap besar," ujarnya Margono.
Pada 9 bulan pertama 2015, penjualan sepeda motor jenis skutik AHM tercatat 2,806 juta unit, atau berkontribusi sekitar 86% terhadap total penjualan sepedamotor Honda sebanyak 3,266 juta unit. Ini membuat AHM sebagai penguasa pasar sepedamotor otomatik dengan raihan sekitar 77% pangsa pasar. Bagaimana dengan tahun depan? Kita tunggu saja.
"Saya rasa sepedamotor metik itu masih mendominasi di 2016 nanti. Karena memang trendnya seperti itu, bisa kita lihat hingga saat ini jelang akhir tahun," kata Margono Tanuwijaya, Direktur Pemasaran AHM.
Menurutnya penyebab meningkatnya sepedamotor metik karena perkembangan teknologi injeksi pada sepedamotor membuatnya hemat bahan bakar. Ditambah kenyamanan kenyamanan saat dikendarai. Sangat relevan bila jenis skutik (skuter otometik) masih diminati.
Ada konsumen yang membeli sepedamotor untuk keperluan transportasi. Ada juga konsumen yang lebih ke arah trend, dan kalau ke arah hobi baiasanya akan memilih jenis sport.
"Sementara untuk jenis kendaraan cub (motor bebek) menurut saya masih banyak orang yang butuh. Konsumen yang memerlukan efisiensi, dengan harga lebih terjangkau adalah sepedamotor jenis cub. Tapi kalau bicara kontribusi, jumlah pengemar skutik akan tetap besar," ujarnya Margono.
Pada 9 bulan pertama 2015, penjualan sepeda motor jenis skutik AHM tercatat 2,806 juta unit, atau berkontribusi sekitar 86% terhadap total penjualan sepedamotor Honda sebanyak 3,266 juta unit. Ini membuat AHM sebagai penguasa pasar sepedamotor otomatik dengan raihan sekitar 77% pangsa pasar. Bagaimana dengan tahun depan? Kita tunggu saja.
(dol)