All New Pajero Sport Paling Laris di Yogyakarta dan Jawa Tengah
A
A
A
YOGYAKARTA - Meski saat ini penjualan otomotif di wilayah Jawa Tengah dan DIY tengah mengalami kelesuan akibat ekonomi yang sedang stagnan, tetapi PT Borobudur Oto Mobil, main dealer Mitsubishi Jawa Tengah dan DIY optimistis penjualan mereka tumbuh di 2016. Mereka menargetkan penjualan sebanyak 16.500 unit hingga akhir tahun ini.
Executive Senior Marketing Mitsubishi PT Borobudur Oto Mobil, Jerry Octofa mengatakan, sangat optimistis dengan All New Pajero Sport, New Mirrage, Outlander Sport, All New Tritton Sport Utility Double Cabin, dan Delica yang mampu menjadi tulang punggung baru penjualan mereka.
“Lima mobil tersebut kini sudah menjadi jagoan kami untuk bersaing di pasar automotif yang cukup ketat Jateng dan DIY,”ujar Jerry.
Karena respon lima mobil tersebut cukup bagus, maka pihaknya berani menargetkan pertumbuhan penjualan di tahun ini. Di tengah kelesuan dunia automotif pada umumnya, Jerry mengungkapkan, pihaknya menargetkan total dari penjualan lima varian tersebut akan mencapai 7.000 dalam setahun ini.
Sementara untuk produk niaga, Mitsubishi menargetkan manjual 9.500 unit di seluruh DIY-Jateng. Hingga akhir Maret lalu, penjualan mereka sudah mencapai 40% dari target yang ditetapkan sebanyak 10.000 unit tersebut.
Kontribusi Yogyakarta memang sudah signifikan bagi penjualan di dua area ini, sebab Yogyakarta masih melekat image murah. Oleh karena itu, banyak pembeli dari kota lain yang melakukan transaksi di DIY karena image murah tersebut. Saat ini, kontribusi dari penjualan di Yogyakarta telah mencapai 35% dan sisanya dari kota-kota di Jawa Tengah.
Dengan komposisi Pajero 30%, Outlander 20%, Mirage 20%, Delica 15%, dan Strada Triton 15%. “Setiap tahun, penjualan di dealer ini selalu mengalami peningkatan hingga 15%,”tuturnya.
Saat ini penjualan antara kendaraan komersial dengan kendaraan penumpang sudah cukup imbang porsinya. Padahal dulu sebelum 2010, Mitsubishi masih banyak dibanjiri order kendaraan komersial seperti truk. Namun kini telah mulai merangkak dengan penjualan produk kendaraan pribadi yang didominasi mobil sport.
Untuk mendongkrak penjualan, PT Borobudur Oto Mobil menyasar komunitas-komunitas mobil dengan merepresentasikan kegiatan automotif, seperti free test drive, free services dan temu komunitas mobil.
Meskipun bukan komunitas Mitsubishi, seperti KIA Picanto, Toyota Altis, KIA Rio, dan masih banyak lagi pihaknya tetap berupaya melakukan pendekatan.
“Mereka datang untuk berbagi pengalaman tentang kendaraan mereka masing-masing dan dikenalkan dengan produk Mitsubishi,”tuturnya.
Marketing PT Marketing Mitsubishi PT Borobudur Oto Mobil Yogyakarta, Ervina Dwi Jayanti mengatakan, pihaknya memang sering menggelar roadshow baik touring ataupun mendatangi event-event tertentu. Salah satunya adalah event dari pemutaran perdana film Ada Apa Dengan Cinta (AADC) di Yogyakarta belum lama ini.
Executive Senior Marketing Mitsubishi PT Borobudur Oto Mobil, Jerry Octofa mengatakan, sangat optimistis dengan All New Pajero Sport, New Mirrage, Outlander Sport, All New Tritton Sport Utility Double Cabin, dan Delica yang mampu menjadi tulang punggung baru penjualan mereka.
“Lima mobil tersebut kini sudah menjadi jagoan kami untuk bersaing di pasar automotif yang cukup ketat Jateng dan DIY,”ujar Jerry.
Karena respon lima mobil tersebut cukup bagus, maka pihaknya berani menargetkan pertumbuhan penjualan di tahun ini. Di tengah kelesuan dunia automotif pada umumnya, Jerry mengungkapkan, pihaknya menargetkan total dari penjualan lima varian tersebut akan mencapai 7.000 dalam setahun ini.
Sementara untuk produk niaga, Mitsubishi menargetkan manjual 9.500 unit di seluruh DIY-Jateng. Hingga akhir Maret lalu, penjualan mereka sudah mencapai 40% dari target yang ditetapkan sebanyak 10.000 unit tersebut.
Kontribusi Yogyakarta memang sudah signifikan bagi penjualan di dua area ini, sebab Yogyakarta masih melekat image murah. Oleh karena itu, banyak pembeli dari kota lain yang melakukan transaksi di DIY karena image murah tersebut. Saat ini, kontribusi dari penjualan di Yogyakarta telah mencapai 35% dan sisanya dari kota-kota di Jawa Tengah.
Dengan komposisi Pajero 30%, Outlander 20%, Mirage 20%, Delica 15%, dan Strada Triton 15%. “Setiap tahun, penjualan di dealer ini selalu mengalami peningkatan hingga 15%,”tuturnya.
Saat ini penjualan antara kendaraan komersial dengan kendaraan penumpang sudah cukup imbang porsinya. Padahal dulu sebelum 2010, Mitsubishi masih banyak dibanjiri order kendaraan komersial seperti truk. Namun kini telah mulai merangkak dengan penjualan produk kendaraan pribadi yang didominasi mobil sport.
Untuk mendongkrak penjualan, PT Borobudur Oto Mobil menyasar komunitas-komunitas mobil dengan merepresentasikan kegiatan automotif, seperti free test drive, free services dan temu komunitas mobil.
Meskipun bukan komunitas Mitsubishi, seperti KIA Picanto, Toyota Altis, KIA Rio, dan masih banyak lagi pihaknya tetap berupaya melakukan pendekatan.
“Mereka datang untuk berbagi pengalaman tentang kendaraan mereka masing-masing dan dikenalkan dengan produk Mitsubishi,”tuturnya.
Marketing PT Marketing Mitsubishi PT Borobudur Oto Mobil Yogyakarta, Ervina Dwi Jayanti mengatakan, pihaknya memang sering menggelar roadshow baik touring ataupun mendatangi event-event tertentu. Salah satunya adalah event dari pemutaran perdana film Ada Apa Dengan Cinta (AADC) di Yogyakarta belum lama ini.
(dol)