KMI Tak Sanggup Bersaing Menghapus Carens dari Line-Up
A
A
A
JAKARTA - Pasar mobil Multi Purpose Vehicle (MPV) memang masih gurih di pasar Indonesia, bahkan merek Jepang menjadi raja di kelas ini. Peluang pasar yang masih menjanjikan membuat pabrikan automotif bertarung menyuguhkan produk yang menarik masyarakat.
Namun bagi produsen mobil asal Korea Selatan merek KIA belum mampu bertarung dengan salah satu produknya yaitu Carens. Bahkan mobil ini sekarang tak dijual lagi lewat PT KIA Motors Indonesia (KMI) selaku agen tunggal pemegang merek Kia di Indonesia.
Direktur Marketing KMI Hartanto Sukmono, memberikan alasan kenapa Carens tak dijual lagi. Pasar Carens memang bermain di kelas MPV namun beda kelas, ini yang menjadi pertimbangan salah satunya masalah harga.
“Bukan tanpa alasan Carens tidak jual lagi, mempertahankan sebuah tipe atau meluncurkan tipe baru harus melihat dari beberbagai segi, kompetitif dan juga persiapan suplai,” ujar Hartanto kepada Sindonews (23/6).
Hartanto menambahkan kalau Carens meskipun bermain dikelas MPV tapi berada disegmen "C", sementara pasar MPV yang ada di pasaran berada di kelas "B". Memang kalau melihat harga Carens kurang kompetitif dengan banderol mulai dari Rp266-280 jutaan.
Bila dibandingkan dengan kompetitor terbilang lebih mahal, Completely Built Up (CBU) fitur yang diberikan juga berbeda. Jika melihat data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), KIA Carens berada di kelas medium MPV. Di kelas ini memang tak begitu manis penjualannya, bahkan harus melawan Toyota Kijang Innova, Nissan Grand Livina, Honda Freed, dan juga Isuzu Panther.
Namun bagi produsen mobil asal Korea Selatan merek KIA belum mampu bertarung dengan salah satu produknya yaitu Carens. Bahkan mobil ini sekarang tak dijual lagi lewat PT KIA Motors Indonesia (KMI) selaku agen tunggal pemegang merek Kia di Indonesia.
Direktur Marketing KMI Hartanto Sukmono, memberikan alasan kenapa Carens tak dijual lagi. Pasar Carens memang bermain di kelas MPV namun beda kelas, ini yang menjadi pertimbangan salah satunya masalah harga.
“Bukan tanpa alasan Carens tidak jual lagi, mempertahankan sebuah tipe atau meluncurkan tipe baru harus melihat dari beberbagai segi, kompetitif dan juga persiapan suplai,” ujar Hartanto kepada Sindonews (23/6).
Hartanto menambahkan kalau Carens meskipun bermain dikelas MPV tapi berada disegmen "C", sementara pasar MPV yang ada di pasaran berada di kelas "B". Memang kalau melihat harga Carens kurang kompetitif dengan banderol mulai dari Rp266-280 jutaan.
Bila dibandingkan dengan kompetitor terbilang lebih mahal, Completely Built Up (CBU) fitur yang diberikan juga berbeda. Jika melihat data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), KIA Carens berada di kelas medium MPV. Di kelas ini memang tak begitu manis penjualannya, bahkan harus melawan Toyota Kijang Innova, Nissan Grand Livina, Honda Freed, dan juga Isuzu Panther.
(dol)