Hanya Jual 477 Unit Januari-April, Kia Percaya Diri Bawa 6 Mobil Baru di 2024

Sabtu, 01 Juni 2024 - 17:23 WIB
loading...
Hanya Jual 477 Unit Januari-April, Kia Percaya Diri Bawa 6 Mobil Baru di 2024
Kia Niro yang kemungkinan akan diboyong oleh Kia Indonesia ke pasar lokal. Foto: Electrec
A A A
JAKARTA - PT Kreta Indo Artha (KIA) selaku agen pemegang merek (APM) Kia di Indonesia menjanjikan enam model mobil baru di Indonesia sepanjang 2024. Ini salah satunya lewat dua model anyar, Kia Sonet dan Kia Carnival yang sudah dirilis.

Marketing & Development Division Head PT Kreta Indo Artha Ario Soerjo mengatakan, masih ada 4 model baru Kia yang akan dirilis sepanjang 2024. Ada yang penyegaran, ada juga yang benar-benar baru.

“Tahun ini ada enam, baru muncul dua, sisanya empat lagi,” kata Ario di Jakarta Selatan, beberapa waktu lalu.

Ario menyebut ada mobil hybrid dan listrik yang bakal mengaspal di Indonesia. Namun, belum mau menyebutkan model apa.

Diyakini, Kia akan membawa Niro EV sebagai varian mobil listrik terbaru mereka di Indonesia tahun ini. Sementara untuk varian hybrid akan membawa Sorento yang sudah dikenalkan di GIIAS 2022.

Mobil Mahal, Kualitas dan Jaringan Diler Kurang Mumpuni

Ario menegaskan pihaknya akan berbenah diri dulu sebelum memasarkan kendaraan listrik terbaru mereka. Terutama dalam hal infrastruktur dan pelayanan purna jual untuk pemeriksaan mobil listrik.

“Sejak punya mobil listrik kita mulai bebenah diri, dalam arti konsumen yang kita layani tidak hanya konsumen mobil ratusan juta rupiah, tapi menggapai level di atas Rp1 miliar, terutama EV9,” ungkapnya.

“Memikirkan ulang strategi tidak hanya dipenjualan tapi juga pelayanan. Mulai tahun lalu kita berbenah juga jaringan diler, yang tadinya pakai Indomobil lama kita renovasi perbaiki agar bisa beri layanan khas Kia,” lanjut Ario.

Kia juga berjanji akan memasukkan mobil listrik EV3 pada tahun depan untuk bersaing dengan produsen asal China. Ario mengungkapkan saat ini pihaknya sedang mempertimbangkan harga dan biaya untuk mengimpor mobil listrik tersebut.



“Mudah-mudahan tahun depan, kita lagi hitung. Mudah-mudahan kalau bisa tahun depan, kita maunya secepatnya. Apalagi kalau harganya (Kia EV3) menarik, tidak berbeda jauh dari (produk mobil listrik) yang Tirai Bambu (China). Harga resmi belum ada, tapi perkiraan sudah ada. Kalau tidak salah USD 20 ribuan atau Rp500 jutaan,” ujar Ario.

Selama Januari-April 2024, penjualan wholesale Kia hanya sebanyak477unitmobil.
(dan)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3454 seconds (0.1#10.140)
pixels