Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Audi Bakal Permak Model TT
Audi Bakal Permak Model TT
A
A
A
BERLIN - Audi TT yang terjual di seluruh dunia dilengkapi dengan sistem semua penggerak roda. Oleh karena itu, Audi memutuskan untuk review offers sistem model generasi ketiga Audi TT dengan enjin 2.0 liter TDI.
Bagi versi Coupe Dan Roadster, mampu menyalurkan tenaga hingga 184 hp dan garpu 380 Nm, Yang disalurkan ke transmisi twin-KLAC S tronic enam-kelajuan, dan ke semu roda. Sistem quattro using KLAC pelplat elektro-hidrolik untuk review mengedarkan garpu pada kedua roda ganda.
Pada bagian kaki-kaki, Audi TT Sport hadir dengan suspensi setelan balap dan velg ukuran 18-inci beraksen krom.
Tipe S Line hadir mengusung seluruh fitur yang ada pada tipe Sport, namun dengan tambahan setelan khas balap. Performa ini didukung dengan suspensi sport lewat ground clearance lebih rendah 10 mm dan velg roda berukuran 19-inci.
Untuk eksterior, Audi TT S Line hadir dengan tambahan bodi kit yang mengesankan tampilan sporty dan ceper. Sementara itu, interiornya hadir dengan tambahan peranti hiburan dan aplikasi canggih, berkat dukungan sistem audio 12 unit speaker. Hiburan kabin ini masih ditambah dentuman Bang & Oulsen serta panduan GPS dan konektivitas internet.
Beralih pada komponen dapur pacu, Audi membekali dua jenis mesin pada coupe ini, antara lain mesin bensin 2,0 liter TFSI dan mesin diesel TDI 2,0 liter.
Mesin TFSI mampu menghasilkan tenaga sebesar 230 PS dan torsi 370 Nm. Pada jenis mesin ini, Audi TT akan hadir dengan dua pilihan. Pilihan tersebut adalah transmisi manual enam percepatan yang dikawinkan dengan penggerak empat roda, atau transmisi otomatis enam percepatan berpenggerak roda depan.
Sementara itu, mesin TDI sanggup menghasilkan tenaga sebesar 184 PS dengan torsi 380 Nm. Mesin ini hadir hanya dalam satu pilihan transmisi, yaitu manual enam percepatan dengan penggerak roda depan.
Soal harga, Audi TT Sport dibanderol di angka 29.770 poundsterling atau setara dengan Rp 588,8 jutaan (kurs Rp 19.778 per poundsterling). Sedangkan versi S Line dilego di angka 32.320 poundsterling atau sekitar Rp 639,2 jutaan
Bagi versi Coupe Dan Roadster, mampu menyalurkan tenaga hingga 184 hp dan garpu 380 Nm, Yang disalurkan ke transmisi twin-KLAC S tronic enam-kelajuan, dan ke semu roda. Sistem quattro using KLAC pelplat elektro-hidrolik untuk review mengedarkan garpu pada kedua roda ganda.
Pada bagian kaki-kaki, Audi TT Sport hadir dengan suspensi setelan balap dan velg ukuran 18-inci beraksen krom.
Tipe S Line hadir mengusung seluruh fitur yang ada pada tipe Sport, namun dengan tambahan setelan khas balap. Performa ini didukung dengan suspensi sport lewat ground clearance lebih rendah 10 mm dan velg roda berukuran 19-inci.
Untuk eksterior, Audi TT S Line hadir dengan tambahan bodi kit yang mengesankan tampilan sporty dan ceper. Sementara itu, interiornya hadir dengan tambahan peranti hiburan dan aplikasi canggih, berkat dukungan sistem audio 12 unit speaker. Hiburan kabin ini masih ditambah dentuman Bang & Oulsen serta panduan GPS dan konektivitas internet.
Beralih pada komponen dapur pacu, Audi membekali dua jenis mesin pada coupe ini, antara lain mesin bensin 2,0 liter TFSI dan mesin diesel TDI 2,0 liter.
Mesin TFSI mampu menghasilkan tenaga sebesar 230 PS dan torsi 370 Nm. Pada jenis mesin ini, Audi TT akan hadir dengan dua pilihan. Pilihan tersebut adalah transmisi manual enam percepatan yang dikawinkan dengan penggerak empat roda, atau transmisi otomatis enam percepatan berpenggerak roda depan.
Sementara itu, mesin TDI sanggup menghasilkan tenaga sebesar 184 PS dengan torsi 380 Nm. Mesin ini hadir hanya dalam satu pilihan transmisi, yaitu manual enam percepatan dengan penggerak roda depan.
Soal harga, Audi TT Sport dibanderol di angka 29.770 poundsterling atau setara dengan Rp 588,8 jutaan (kurs Rp 19.778 per poundsterling). Sedangkan versi S Line dilego di angka 32.320 poundsterling atau sekitar Rp 639,2 jutaan
(wbs)
Explore More