Regulator AS Selidiki Keracunan Karbon Monoksida pada Ford Explorers

NEW YORK - Badan Administratif Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Amerika Serikat (National Highway Traffic Safety Administration/NHTSA) telah meningkatkan penyelidikan terkait keracunan karbon monoksida pada kenderaan Ford Explorers.

Dilansir dari BGR, Minggu (30/7/2017), NHTSA mengatakan, pihaknya telah mendapatkan 2.700 keluhan dan tiga kecelakaan yang diduga terkait keracunan karbon monoksida pada kabin kendaraan tersebut.

Penyelidikan dibuka tahun lalu pada lebih dari 638.000 kendaraan, dan NHTSA telah meningkatkan penyelidikan tersebut menjadi "analisis teknik," sebuah langkah penting sebelum lembaga tersebut memerintahkan Ford melakukan recall kendaraan.

Ford sendiri telah mengakui beberapa masalah, mengeluarkan sejumlah buletin layanan, dan mengatakan kepada Reuters bahwa pihaknya memiliki tim yang berdedikasi untuk menyelidiki masalah yang dilaporkan dan menyelesaikannya.

Dilaporkan pada bulan ini, departemen kepolisian di Austin, Texas, AS, menarik lebih dari 40 Ford Explorers setelah belasan petugas dilaporkan menderita keracunan karbon monoksida. NHTSA mengatakan masalah pada korban kehilangan kesadaran, dengan mayoritas mengindikasikan mual dan sakit kepala.

Sampai saat ini, NHTSA belum mengeluarkan perintah recall atau panduan untuk pemilik kendaraan Ford Explorers. Namun, jika Anda memiliki Ford Explorer alangkah baiknya untuk mengemudi dengan jendela sedikit dibuka.