Perjalanan Dua Jagoan Toyota Avanza-Veloz dan Kijang
A
A
A
JAKARTA - Sebagai pemimpin pasar automotif, Toyota memiliki dua jagoan yang memberikan kontribusi terbesar terhadap penjualan di Tanah Air. Kedua produk tersebut adalah Avanza-Veloz dan sang legenda Toyota Kijang.
Mobil yang bermain di segmen multi purpose vehicle (MPV) ini tampil kokoh sebagai pemuncak penjualan kendaraan favorit masyarakat Indonesia.
Berbicara mengenai Avanza-Veloz, kendaraan mobil ini tidak terlepas dari kesuksesan Toyota menghadirkan Avanza sebagai low MPV untuk mendukung mobilitas kehidupan masyarakat Indonesia. Keberadaan mobil ini melalui riset mendalam yang selalu dilakukan Toyota terhadap setiap produk yang akan diluncurkan.
Kondisi geografis, infrastruktur jalan, demografi masyarakat Indonesia yang semakin dinamis sesuai dengan daya beli, serta tuntutan perkembangan zaman dan teknologi yang semakin canggih mendorong Toyota menghadirkan Avanza-Veloz pada 2011.
Sebagai low MPV Toyota yang memiliki fungsi multi activity dan mumpuni mengangkut 7 penumpang, kehadiran Avanza-Veloz sebagai generasi terbaru Avanza mampu beradaptasi dengan kondisi di Indonesia.
Tampil dengan desain yang dinamis, sporty, modern, diikuti dengan peningkatan coefficient drag yang menghasilkan konsumsi bahan bakar lebih efisien, menggunakan sistem penggerak roda belakang, dan memiliki ground clearance yang tinggi, serta harga yang terjangkau (value of money), kemunculan Avanza-Veloz bersama New Avanza sangat fenomenal dan membuat pasar automotif nasional makin bergairah.
“Avanza yang merupakan cikal bakal kehadiran Avanza-Veloz adalah wujud komitmen Kaizen Toyota sekaligus untuk selalu berupaya memenuhi keinginan pasar. Dan terbukti, Avanza-Veloz mampu menemani 1,6 juta masyarakat Indonesia selama 14 tahun lebih. Dengan semangat Toyota Let's Go Beyond, Avanza-Veloz hadir sebagai low MPV terdepan di kelasnya," ujar Executive General Manager PT Toyota-Astra Motor (TAM) Fransiscus Soerjopranoto.
Begitu pula dengan Toyota Kijang yang kehadirannya tak lepas dari respons Toyota terhadap kebijakan pemerintah Indonesia dalam mengembangkan industri nasional melalui pengembangan alat angkut serba guna di pertengahan 1970-an.
Kijang awalnya sengaja dirancang sebagai kendaraan yang sesuai karakter dan spesifik pasar, serta kondisi geografis Indonesia melalui kehadiran generasi pertamanya yang diluncurkan pada Juni 1977 dalam konsep Basic Utility Vehicle (BUV).
Seiring dengan kemajuan ekonomi dan kebutuhan masyarakat, rancang bangun Toyota Kijang juga terus dikembangkan sehingga mobil ini tidak lagi hanya sebagai BUV, tapi menjadi kendaraan serba guna, termasuk kendaraan keluarga yang hingga saat ini dikenal sebagai MPV.
Bahkan, sesuai dengan kebutuhan dan gaya hidup masyarakat yang semakin berkembang, Kijang generasi terakhir hadir dengan platform desain dan performa yang sama sekali berbeda dan membawa pelanggannya meloncat ke jenjang kepuasan lebih tinggi, jauh di atas level generasi sebelumnya.
“Toyota Kijang merupakan produk yang tumbuh bersama masyarakat Indonesia dan telah menemani lebih dari 1,75 juta masyarakat melalui enam generasi Kijang selama 40 tahun. Dengan performa mesin berteknologi terbaru dari Toyota, bertabur fitur canggih kelas atas, serta tampilan yang makin stylish dan modern, Kijang generasi terakhir memberikan kenyamanan dan keamanan yang di luar dugaan atau di luar ekspektasi pelanggan sejalan dengan semangat Toyota Let's Go Beyond," tandas Soerjopranoto.
Toyota Avanza-Veloz dan Kijang merupakan dua MPV andalan Toyota yang total penjualannya mampu menjadikan Toyota selama 10 tahun terakhir sukses mempertahankan posisinya sebagai market leader automotif nasional.
Selama semester pertama 2017, Toyota mampu membukukan penjualan total sebanyak 195.288 unit dengan market share 36,6%, atau tumbuh hampir 12% dibanding kurun waktu yang sama pada 2016 dengan 32,8% market share.
"Kinerja positif yang diraih ini juga berkat segmen MPV yang berkontribusi lebih dari 70% dari total penjualan wholesales Toyota sepanjang semester pertama. Di mana segmen ini mencatatkan wholesales lebih dari 140 ribu unit. Hasil ini tidak lepas dari dukungan pelanggan yang setia terhadap produk-produk Toyota, tidak terkecuali Avanza-Veloz dan Kijang yang penjualannya sangat signifikan," tutur Soerjopranoto.
Mobil yang bermain di segmen multi purpose vehicle (MPV) ini tampil kokoh sebagai pemuncak penjualan kendaraan favorit masyarakat Indonesia.
Berbicara mengenai Avanza-Veloz, kendaraan mobil ini tidak terlepas dari kesuksesan Toyota menghadirkan Avanza sebagai low MPV untuk mendukung mobilitas kehidupan masyarakat Indonesia. Keberadaan mobil ini melalui riset mendalam yang selalu dilakukan Toyota terhadap setiap produk yang akan diluncurkan.
Kondisi geografis, infrastruktur jalan, demografi masyarakat Indonesia yang semakin dinamis sesuai dengan daya beli, serta tuntutan perkembangan zaman dan teknologi yang semakin canggih mendorong Toyota menghadirkan Avanza-Veloz pada 2011.
Sebagai low MPV Toyota yang memiliki fungsi multi activity dan mumpuni mengangkut 7 penumpang, kehadiran Avanza-Veloz sebagai generasi terbaru Avanza mampu beradaptasi dengan kondisi di Indonesia.
Tampil dengan desain yang dinamis, sporty, modern, diikuti dengan peningkatan coefficient drag yang menghasilkan konsumsi bahan bakar lebih efisien, menggunakan sistem penggerak roda belakang, dan memiliki ground clearance yang tinggi, serta harga yang terjangkau (value of money), kemunculan Avanza-Veloz bersama New Avanza sangat fenomenal dan membuat pasar automotif nasional makin bergairah.
“Avanza yang merupakan cikal bakal kehadiran Avanza-Veloz adalah wujud komitmen Kaizen Toyota sekaligus untuk selalu berupaya memenuhi keinginan pasar. Dan terbukti, Avanza-Veloz mampu menemani 1,6 juta masyarakat Indonesia selama 14 tahun lebih. Dengan semangat Toyota Let's Go Beyond, Avanza-Veloz hadir sebagai low MPV terdepan di kelasnya," ujar Executive General Manager PT Toyota-Astra Motor (TAM) Fransiscus Soerjopranoto.
Begitu pula dengan Toyota Kijang yang kehadirannya tak lepas dari respons Toyota terhadap kebijakan pemerintah Indonesia dalam mengembangkan industri nasional melalui pengembangan alat angkut serba guna di pertengahan 1970-an.
Kijang awalnya sengaja dirancang sebagai kendaraan yang sesuai karakter dan spesifik pasar, serta kondisi geografis Indonesia melalui kehadiran generasi pertamanya yang diluncurkan pada Juni 1977 dalam konsep Basic Utility Vehicle (BUV).
Seiring dengan kemajuan ekonomi dan kebutuhan masyarakat, rancang bangun Toyota Kijang juga terus dikembangkan sehingga mobil ini tidak lagi hanya sebagai BUV, tapi menjadi kendaraan serba guna, termasuk kendaraan keluarga yang hingga saat ini dikenal sebagai MPV.
Bahkan, sesuai dengan kebutuhan dan gaya hidup masyarakat yang semakin berkembang, Kijang generasi terakhir hadir dengan platform desain dan performa yang sama sekali berbeda dan membawa pelanggannya meloncat ke jenjang kepuasan lebih tinggi, jauh di atas level generasi sebelumnya.
“Toyota Kijang merupakan produk yang tumbuh bersama masyarakat Indonesia dan telah menemani lebih dari 1,75 juta masyarakat melalui enam generasi Kijang selama 40 tahun. Dengan performa mesin berteknologi terbaru dari Toyota, bertabur fitur canggih kelas atas, serta tampilan yang makin stylish dan modern, Kijang generasi terakhir memberikan kenyamanan dan keamanan yang di luar dugaan atau di luar ekspektasi pelanggan sejalan dengan semangat Toyota Let's Go Beyond," tandas Soerjopranoto.
Toyota Avanza-Veloz dan Kijang merupakan dua MPV andalan Toyota yang total penjualannya mampu menjadikan Toyota selama 10 tahun terakhir sukses mempertahankan posisinya sebagai market leader automotif nasional.
Selama semester pertama 2017, Toyota mampu membukukan penjualan total sebanyak 195.288 unit dengan market share 36,6%, atau tumbuh hampir 12% dibanding kurun waktu yang sama pada 2016 dengan 32,8% market share.
"Kinerja positif yang diraih ini juga berkat segmen MPV yang berkontribusi lebih dari 70% dari total penjualan wholesales Toyota sepanjang semester pertama. Di mana segmen ini mencatatkan wholesales lebih dari 140 ribu unit. Hasil ini tidak lepas dari dukungan pelanggan yang setia terhadap produk-produk Toyota, tidak terkecuali Avanza-Veloz dan Kijang yang penjualannya sangat signifikan," tutur Soerjopranoto.
(dmd)