Buktikan Tak Anti-Teknologi, Siswa Madrasah Ramaikan Kompetisi Robotik di IIEE
A
A
A
JAKARTA - Salah satu rangkaian kegiatan International Islamic Education Expo (IIEE) di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD, Tangerang Selatan, Banten adalah Kompetisi Robotik Madrasah 2017. Kompetisi Robotik Madrasah merupakan kegiatan tahunan Direktorat Kurikulum, Sarana, Kelembagaan dan Kesiswaan (KSKK) Madrasah, Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama.
Direktur Jenderal Pendidikan Islam, Kamaruddin Amin mengatakan, Kompetisi Robotik Madrasah ini merupakan bagian tak terpisahkan dari Ekspo Pendidikan Islam yang bertujuan mempromosikan bahwa pendidikan Islam di Indonesia, termasuk pendidikan dasar madrasah, tidak antiteknologi.
“Siswa-siswi madrasah yang memiliki bakat dan minat di bidang robotik dan bahkan sudah banyak siswa-siswi madrasah ada yang juara robotik di tingkat internasional menunjukkan, bahwa pendidikan Islam di Indonesia memiliki kualitas dunia,” kata Kamaruddin Amin melalui keterangan tertulisnya, Senin (20/11/2017).
Kamaruddin Amin berharap, Kompetisi Robotik Madrasah ini mampu menghasilkan siswa-siswi madrasah yang memiliki kemampuan di bidang robotik berkelas internasional. Pendaftaran Kompetisi Robotik Madrasah 2017 telah dibuka sejak tanggal 8-13 November 2017 melalui website madrasah.kemenag.go.id/robotik.
Dalam jangka waktu hampir seminggu sudah ada 152 tim yang mendaftar. Karena terbatasnya kuota, terpaksa harus panitia menyeleksi pendaftar yang masuk berdasarkan persyaratan-persyaratan yang dilampirkan.
Pengambilan kuota juga berdasarkan pendaftar yang paling awal. Dari 152 tim yang daftar terseleksilah 83 tim (MI, MTs, dan MA). Setiap tim terdiri dari dua siswa sehingga total ada 166 peserta.
Dengan rincian peserta sebagai berikut:
1. Madrasah Ibtidaiyah (MI), 18 Tim Kategori Rancang Bangun Mekanika (Discovery Robot).
2. Madrasah Tsanawiyah (MTs), 17 tim Kategori Robot Ekspendisi.
3. Madrasah Tsanawiyah (MTs) 13 tim Kategori Rancang Bangun Mekanika (Discovery Robot)
4. Madrasah Aliyah 17 (MTs) tim Kategori Self-Driving Car.
5. Madrasah Aliyah 18 (MTs) tim Kategori Rancang Bangun Mekanika (Discovery Robot).
Tahun ini Kompetisi Robotik Madrasah 2017 menambah dua kategori, yang sebelumnya tidak ada. Satu kategori untuk tingkat MTs dan Tingkat MA, yakni kategori Rancang Bangun Mekanika (Discovery Robot). Untuk kategori Rancang Bangun Mekanika (Discovery Robot) ada 13 tim untuk jenjang MTs dan 18 tim untuk jenjang MA.
Direktur Jenderal Pendidikan Islam, Kamaruddin Amin mengatakan, Kompetisi Robotik Madrasah ini merupakan bagian tak terpisahkan dari Ekspo Pendidikan Islam yang bertujuan mempromosikan bahwa pendidikan Islam di Indonesia, termasuk pendidikan dasar madrasah, tidak antiteknologi.
“Siswa-siswi madrasah yang memiliki bakat dan minat di bidang robotik dan bahkan sudah banyak siswa-siswi madrasah ada yang juara robotik di tingkat internasional menunjukkan, bahwa pendidikan Islam di Indonesia memiliki kualitas dunia,” kata Kamaruddin Amin melalui keterangan tertulisnya, Senin (20/11/2017).
Kamaruddin Amin berharap, Kompetisi Robotik Madrasah ini mampu menghasilkan siswa-siswi madrasah yang memiliki kemampuan di bidang robotik berkelas internasional. Pendaftaran Kompetisi Robotik Madrasah 2017 telah dibuka sejak tanggal 8-13 November 2017 melalui website madrasah.kemenag.go.id/robotik.
Dalam jangka waktu hampir seminggu sudah ada 152 tim yang mendaftar. Karena terbatasnya kuota, terpaksa harus panitia menyeleksi pendaftar yang masuk berdasarkan persyaratan-persyaratan yang dilampirkan.
Pengambilan kuota juga berdasarkan pendaftar yang paling awal. Dari 152 tim yang daftar terseleksilah 83 tim (MI, MTs, dan MA). Setiap tim terdiri dari dua siswa sehingga total ada 166 peserta.
Dengan rincian peserta sebagai berikut:
1. Madrasah Ibtidaiyah (MI), 18 Tim Kategori Rancang Bangun Mekanika (Discovery Robot).
2. Madrasah Tsanawiyah (MTs), 17 tim Kategori Robot Ekspendisi.
3. Madrasah Tsanawiyah (MTs) 13 tim Kategori Rancang Bangun Mekanika (Discovery Robot)
4. Madrasah Aliyah 17 (MTs) tim Kategori Self-Driving Car.
5. Madrasah Aliyah 18 (MTs) tim Kategori Rancang Bangun Mekanika (Discovery Robot).
Tahun ini Kompetisi Robotik Madrasah 2017 menambah dua kategori, yang sebelumnya tidak ada. Satu kategori untuk tingkat MTs dan Tingkat MA, yakni kategori Rancang Bangun Mekanika (Discovery Robot). Untuk kategori Rancang Bangun Mekanika (Discovery Robot) ada 13 tim untuk jenjang MTs dan 18 tim untuk jenjang MA.
(mim)