Karyawan Huawei Ditangkap Karena Dugaan Menerima Suap
A
A
A
BEIJING - Huawei saat ini menjadi perusahaan pencetak smartphone terbesar di China. Dengan begitu, kedepannya Huawei tentu saja bisa menjadi pesaing berat Apple dalam pasar global.
Namun baru-baru ini, berdasarkan laporan Cult of Mac, Senin (1/1/2018), perusahaan baru saja melakukan upaya tegas terhadap Sales Head dari Divisi Smartphone Huawei di China yang ditangkap atas tuduhan menerima sogokan. Menurut memo internal, karyawan tersebut ditangkap karena diduga menerima suap sebagai pejabat nonnegara.
"Pihak berwajib sedang menyelidiki masalah ini lebih lanjut dan kami akan mengikuti langkah mereka terkait informasi apa yang bisa disebarluaskan," ucap Huawei.
Korupsi memang bukan kali pertama di alami Huawei. Empat tahun silam, inspeksi internal menemukan bahwa 116 pekerjanya melanggar regulasi antikorupsi yang diterapkan perusahaan.
Selanjutnya Januari 2017, pendiri Ren Zhengfei mengadakan upacara pengambilan sumpah. Dalam upacara itu, para manajer senior harus bersumpah bahwa mereka tidak akan melakukan tindakan korupsi selama bekerja di Huawei.
Namun baru-baru ini, berdasarkan laporan Cult of Mac, Senin (1/1/2018), perusahaan baru saja melakukan upaya tegas terhadap Sales Head dari Divisi Smartphone Huawei di China yang ditangkap atas tuduhan menerima sogokan. Menurut memo internal, karyawan tersebut ditangkap karena diduga menerima suap sebagai pejabat nonnegara.
"Pihak berwajib sedang menyelidiki masalah ini lebih lanjut dan kami akan mengikuti langkah mereka terkait informasi apa yang bisa disebarluaskan," ucap Huawei.
Korupsi memang bukan kali pertama di alami Huawei. Empat tahun silam, inspeksi internal menemukan bahwa 116 pekerjanya melanggar regulasi antikorupsi yang diterapkan perusahaan.
Selanjutnya Januari 2017, pendiri Ren Zhengfei mengadakan upacara pengambilan sumpah. Dalam upacara itu, para manajer senior harus bersumpah bahwa mereka tidak akan melakukan tindakan korupsi selama bekerja di Huawei.
(mim)