Penjualan Mobil Bulan Januari Naik Menjadi 95.892 Unit
A
A
A
JAKARTA - Kabar baik bagi industri otomotif nasional di tahun 2018. Awal tahun ini, penjualan kendaraan roda empat justru melaju dibandingkan Desember 2017. Data Gaikindo yang diterima SINDOnews, Selasa (20/2/2018), menunjukkan penjualan mobil pada Januari 2018 mencapai 95.892 unit, naik tajam dari penjualan Desember 2017 sebesar 85.098 unit.
Pencapaian penjualan Januari 2018 juga lebih tinggi dari penjualan Januari 2017, sebesar 86.262 unit. Hal ini membuktikan tahun 2018 yang disebut sebagai tahun politik tidak membuat masyarakat wait and see untuk membeli si roda empat.
Seperti biasa, penjualan mobil pada Januari 2018 masih didominasi oleh Grup Astra dengan angka 45.760 unit atau 48% dari pangsa pasar. Jumlah ini juga meningkat dibandingkan penjualan Desember 2017 kemarin, sebesar 39.048 unit.
Untuk rincian, Toyota mencatat angka penjualan 25.410 unit. Lebih tinggi dari penjualan Desember sebanyak 23.274 unit. Berikutnya, Daihatsu yang pada Desember lalu berada di peringkat ketiga, naik ke peringkat kedua pada bulan ini dengan penjualan 18.788 unit. Desember lalu laku 13.028 unit.
Mitsubishi yang bulan lalu berada di peringkat keempat, menyalip menjadi peringkat ketiga klasemen, dengan terjual 17.753 unit. Kehadiran Mitsubishi Xpander menjadi pendorong naiknya penjualan berlogo segitiga berlian. Desember lalu, mereka menjual sebanyak 12.775 unit.
Honda melambat ke peringkat empat, dengan penjualan 13.572 unit, menurun dari penjualan Desember sebesar 15.285 unit. Suzuki berhasil menjual 11.511 unit, lebih tinggi dari Desember lalu sebanyak 10.008 unit.
Isuzu mencatat penjualan 1.561 unit, turun dari bulan lalu sebesar 2.293 unit. Nissan sebanyak 1.189 unit, meningkat dari sebelumnya 831 unit. Sedangkan mobil merek lainnya terjual 6.107 unit, lebih rendah dari bulan sebelumnya 7.151 unit.
Dan untuk penjualan mobil kecil ramah lingkungan (Low Cost Green Car/LCGC) pada Januari 2018 sebanyak 20.387 unit, meningkat dibandingkan penjualan Desember 2017 sebesar 16.196 unit. Adapun penjualan LCGC Astra mencapai 14.333 unit alias 70% dari pangsa pasar LCGC di Indonesia.
Pencapaian penjualan Januari 2018 juga lebih tinggi dari penjualan Januari 2017, sebesar 86.262 unit. Hal ini membuktikan tahun 2018 yang disebut sebagai tahun politik tidak membuat masyarakat wait and see untuk membeli si roda empat.
Seperti biasa, penjualan mobil pada Januari 2018 masih didominasi oleh Grup Astra dengan angka 45.760 unit atau 48% dari pangsa pasar. Jumlah ini juga meningkat dibandingkan penjualan Desember 2017 kemarin, sebesar 39.048 unit.
Untuk rincian, Toyota mencatat angka penjualan 25.410 unit. Lebih tinggi dari penjualan Desember sebanyak 23.274 unit. Berikutnya, Daihatsu yang pada Desember lalu berada di peringkat ketiga, naik ke peringkat kedua pada bulan ini dengan penjualan 18.788 unit. Desember lalu laku 13.028 unit.
Mitsubishi yang bulan lalu berada di peringkat keempat, menyalip menjadi peringkat ketiga klasemen, dengan terjual 17.753 unit. Kehadiran Mitsubishi Xpander menjadi pendorong naiknya penjualan berlogo segitiga berlian. Desember lalu, mereka menjual sebanyak 12.775 unit.
Honda melambat ke peringkat empat, dengan penjualan 13.572 unit, menurun dari penjualan Desember sebesar 15.285 unit. Suzuki berhasil menjual 11.511 unit, lebih tinggi dari Desember lalu sebanyak 10.008 unit.
Isuzu mencatat penjualan 1.561 unit, turun dari bulan lalu sebesar 2.293 unit. Nissan sebanyak 1.189 unit, meningkat dari sebelumnya 831 unit. Sedangkan mobil merek lainnya terjual 6.107 unit, lebih rendah dari bulan sebelumnya 7.151 unit.
Dan untuk penjualan mobil kecil ramah lingkungan (Low Cost Green Car/LCGC) pada Januari 2018 sebanyak 20.387 unit, meningkat dibandingkan penjualan Desember 2017 sebesar 16.196 unit. Adapun penjualan LCGC Astra mencapai 14.333 unit alias 70% dari pangsa pasar LCGC di Indonesia.
(ven)