UD Trucks Buka Program SIM Gratis untuk Supir Truk
A
A
A
JAKARTA - UD Trucks Indonesia, bekerja sama dengan Kepolisian Republik Indonesia melakukan Program CSR dalam rangka meningkatkan kesadaran akan pentingnya kepatuhan berlalu lintas di jalan raya melalui program pembuatan SIM gratis kepada 60 pengendara truk Quester yang berasal dari beberapa perusahaan.
Bertempat di Dinas Perhubungan Tanjung Priok, Program CSR ini dilanjutkan dengan Program Apresiasi Pengemudi melalui pemberian makan dan souvenir gratis yang akan dilaksanakan selama 3 hari, mulai dari tanggal 3 sampai 5 April, 2018.
Sejak dimulainya program apresiasi pengemudi di tahun 2016, UD Trucks sudah melaksanakan program ini sebanyak tujuh kali. Pada Program apresiasi pengemudi yang ke delapan ini, UD Trucks ingin membuktikan komitmennya pada keselamatan berlalu lintas di Indonesia, hal ini sesuai dengan Brand Promise UD Trcuks “Going the Extra Mile” untuk selalu mengutamakan keamanan dan keselamatan pengemudi serta hemat bahan bakar.
“Program CSR ini dengan didukung oleh Kepolisian Republik Indonesia dan Dishub Jakarta Utara serta bersama dengan diler kami, Astra UD Trucks, kami ingin lebih mengembangkan komitmen kami: meningkatkan keselamatan di jalan raya, dengan memberikan para pengemudi surat ijin yang sesuai. Hal ini karena UD Trucks yakin bahwa perhatian terhadap pengemudi merupakan hal yang utama karena mereka yang menjadi ujung tombak keselamatan lalu lintas di jalanan Indonesia”, ujar Valery Muyard, President Direktur UD Trucks Indonesia.
Pengadaan jasa pembuatan SIM gratis dianggap sangat efektif sebagai suatu cara untuk memberikan edukasi kepada pengendara truk mengenai pentingnya mematuhi aturan dalam menjaga keselamatan berkendara.
Gayana Aspiranti, Direktur HR UD Trucks Indonesia menambahkan, esensi utama sebuah keberhasilan suatu perusahaan terletak pada sumber daya manusianya. Sebagai salah satu produsen truk, kami tentunya tidak terlepas dari peran pengemudi truk yang menurut kami merupakan salah satu aspek penting di industri ini.
" Apabila para pengemudi truk memahami aturan-aturan dalam berkemudi, tentunya tingkat kecelakaan berkendara pada pengemudi truk akan dapat diminimalisasi . Maka dari itu kami selalu berusaha menuangkan ide-ide CSR kami kedalam suatu kegiatan yang memang dapat mengedukasi para pengemudi agar pesan-pesan mengenai keselamatan dapat tersampaikan secara langsung.” tandasnya.
Bertempat di Dinas Perhubungan Tanjung Priok, Program CSR ini dilanjutkan dengan Program Apresiasi Pengemudi melalui pemberian makan dan souvenir gratis yang akan dilaksanakan selama 3 hari, mulai dari tanggal 3 sampai 5 April, 2018.
Sejak dimulainya program apresiasi pengemudi di tahun 2016, UD Trucks sudah melaksanakan program ini sebanyak tujuh kali. Pada Program apresiasi pengemudi yang ke delapan ini, UD Trucks ingin membuktikan komitmennya pada keselamatan berlalu lintas di Indonesia, hal ini sesuai dengan Brand Promise UD Trcuks “Going the Extra Mile” untuk selalu mengutamakan keamanan dan keselamatan pengemudi serta hemat bahan bakar.
“Program CSR ini dengan didukung oleh Kepolisian Republik Indonesia dan Dishub Jakarta Utara serta bersama dengan diler kami, Astra UD Trucks, kami ingin lebih mengembangkan komitmen kami: meningkatkan keselamatan di jalan raya, dengan memberikan para pengemudi surat ijin yang sesuai. Hal ini karena UD Trucks yakin bahwa perhatian terhadap pengemudi merupakan hal yang utama karena mereka yang menjadi ujung tombak keselamatan lalu lintas di jalanan Indonesia”, ujar Valery Muyard, President Direktur UD Trucks Indonesia.
Pengadaan jasa pembuatan SIM gratis dianggap sangat efektif sebagai suatu cara untuk memberikan edukasi kepada pengendara truk mengenai pentingnya mematuhi aturan dalam menjaga keselamatan berkendara.
Gayana Aspiranti, Direktur HR UD Trucks Indonesia menambahkan, esensi utama sebuah keberhasilan suatu perusahaan terletak pada sumber daya manusianya. Sebagai salah satu produsen truk, kami tentunya tidak terlepas dari peran pengemudi truk yang menurut kami merupakan salah satu aspek penting di industri ini.
" Apabila para pengemudi truk memahami aturan-aturan dalam berkemudi, tentunya tingkat kecelakaan berkendara pada pengemudi truk akan dapat diminimalisasi . Maka dari itu kami selalu berusaha menuangkan ide-ide CSR kami kedalam suatu kegiatan yang memang dapat mengedukasi para pengemudi agar pesan-pesan mengenai keselamatan dapat tersampaikan secara langsung.” tandasnya.
(wbs)