Jabra Elite 45e Unggul pada 3 Hal; Desain, Mikrofon, Musik
A
A
A
SETELAH menggunakannya secara konstan selama lebih dari sepekan, dapat disimpulkan bahwa Jabra Elite 45e unggul pada tiga hal, yaitu desain, mikrofon, dan musik.
Seperti apa? Seharusnya earphone nirkabel memang menawarkan kepraktisan; tidak ribet dengan gulungan kabel, lebih bisa bergerak bebas, dan lebih praktis. Itu teorinya. Faktanya, sangat sulit mencari earphone nirkabel yang pas; baik desainnya, fiturnya, maupun harganya. Namun, bisa dikatakan Jabra Elite 45e memiliki kombinasi yang cukup pas.
DESAIN
Kita bicara desain dulu. Saya suka sekali bahasa desain Elite 45e yang dipikirkan secara matang. Neckband-nya ringan dan nyaman di leher dengan bentuk yang konstan, nyaman dipakai dalam waktu lama, dan warnanya hitam sehingga tidak mencolok. Tombol-tombolnya pun mudah diraih.
Kabelnya tidak mudah lepas dan tetap berada di posisinya ketika kita sedang berlari. Beratnya pas. Ada magnet di ujung earphone-nya sehingga ketika tidak digunakan berfungsi seperti kalung, tetap aman dan tidak mudah terjatuh. Sementara itu, earbud-nya berdesain tajam, dirancang untuk bisa pas di telinga.
Ada juga tambahan “sayap” yang dirancang agar earphone tidak bergerak ketika pengguna sedang berolahraga. Sayangnya, desain earbuds-nya terasa kurang pas di telinga, begitu juga wing-nya.
Setelah lebih dari satu jam, telinga terasa tidak nyaman. Saya sudah menggantinya dengan kombinasi ukuran yang ada di kotak, tetapi tidak menemukan yang benar-benar cocok. Seperti ada jeda antara earphone dan telinga sehingga suara tetap masuk.
PROTEKSI DEBU DAN AIR
Mungkin Elite 45e memang dirancang untuk orang yang aktif. Karena itu, Jabra merasa harus memasukkan rating IP54 yang memberikan ketahanan pada debu dan air dengan garansi selama jangka waktu tertentu. Yang jelas, saat tibatiba kehujanan, kita tidak terlalu khawatir.
MIKROFON PRIMA
Jabra adalah perusahaan asal Swedia yang memproduksi headset Bluetooth sejak bertahun-tahun lalu. Karena itu, kualitas suara mikrofon tidak perlu diragukan lagi. Ketika ada panggilan telepon, saya hanya perlu berbicara pelan dan suara terdengar jelas dan jernih oleh lawan bicara.
Ini sederhana, tetapi penting. Sebab, beberapa headset Bluetooth yang saya gunakan memiliki mikrofon buruk yang membuat saya harus berteriak-teriak, bahkan tidak jarang mematikan koneksi Bluetooth dan terpaksa berbicara lewat ponsel. Di sini Elite 45e menjalankan fungsinya dengan sangat prima. Kualitas suaranya bisa dibilang paling jernih di antara headphone stereo nirkabel lainnya.
PERFORMA AUDIO
Saya tahu bahwa dengan memilih headset nirkabel, artinya saya juga harus bertoleransi terhadap kualitas speaker yang tidak sebagus menggunakan kabel. Faktanya memang begitu. Elite 45e juga tidak berbeda. Kualitas audio untuk memutar musik oke saja, tidak istimewa.
Tidak ada bas yang membahana dan tidak ada pembagian suara instrumen yang detail. Memang pengguna bisa melakukan penyetelan lewat aplikasi Jabra Sound+ untuk mengatur bas, mids, dan treble. Tetapi, hal itu tidak secara signifikan akan mengubah kualitas audio.
Agaknya Elite Jabra ini memang dirancang untuk mengantar panggilan telepon berkualitas tinggi lewat Bluetooth. Ketika tidak terlalu puas kualitas musik, saya selalu senang dengan jernihnya suara saat sedang berkomunikasi. Klaimnya, ponsel ini memiliki fitur noise cancellation , tetapi tidak terlalu terasa karena dalam kondisi bising suara tetap masuk.
BATERAI
Jabra mengklaim Elite 45e mampu bertahan hingga delapan jam dalam pemakaian konstan sekali charge . Daya tahan baterai memang cukup lama melihat ukuran yang ringkas. Saya bisa membiarkannya selama 2-3 hari sebelum men-charge ulang.
HARGA
Jabra Elite 45e dibanderol Rp1,2 jutaan. Bisa jadi harga ini mahal bagi mereka yang biasa membeli earphone di angka ratusan ribu. Tetapi, masih terjangkau dan berada di angka aman bagi tech savvy yang ingin merogoh kocek lebih untuk mendapatkan fitur lebih banyak.
Misalnya mereka yang gemar berolahraga sambil mendengarkan lagu, yang sehari-harinya bekerja mobil dan menggunakan transportasi umum seperti ojek online dan kereta, atau yang suka menonton Netflix dari ponsel.
Konsumen tersebutlah yang paling diuntungkan dengan fitur-fitur yang ditawarkan Elite 45e. Yang harus digarisbawahi, Elite 45e akan optimal untuk mereka yang banyak berkomunikasi lewat suara, sekaligus ingin menikmati audio untuk mendengarkan musik atau menonton film.
Seperti apa? Seharusnya earphone nirkabel memang menawarkan kepraktisan; tidak ribet dengan gulungan kabel, lebih bisa bergerak bebas, dan lebih praktis. Itu teorinya. Faktanya, sangat sulit mencari earphone nirkabel yang pas; baik desainnya, fiturnya, maupun harganya. Namun, bisa dikatakan Jabra Elite 45e memiliki kombinasi yang cukup pas.
DESAIN
Kita bicara desain dulu. Saya suka sekali bahasa desain Elite 45e yang dipikirkan secara matang. Neckband-nya ringan dan nyaman di leher dengan bentuk yang konstan, nyaman dipakai dalam waktu lama, dan warnanya hitam sehingga tidak mencolok. Tombol-tombolnya pun mudah diraih.
Kabelnya tidak mudah lepas dan tetap berada di posisinya ketika kita sedang berlari. Beratnya pas. Ada magnet di ujung earphone-nya sehingga ketika tidak digunakan berfungsi seperti kalung, tetap aman dan tidak mudah terjatuh. Sementara itu, earbud-nya berdesain tajam, dirancang untuk bisa pas di telinga.
Ada juga tambahan “sayap” yang dirancang agar earphone tidak bergerak ketika pengguna sedang berolahraga. Sayangnya, desain earbuds-nya terasa kurang pas di telinga, begitu juga wing-nya.
Setelah lebih dari satu jam, telinga terasa tidak nyaman. Saya sudah menggantinya dengan kombinasi ukuran yang ada di kotak, tetapi tidak menemukan yang benar-benar cocok. Seperti ada jeda antara earphone dan telinga sehingga suara tetap masuk.
PROTEKSI DEBU DAN AIR
Mungkin Elite 45e memang dirancang untuk orang yang aktif. Karena itu, Jabra merasa harus memasukkan rating IP54 yang memberikan ketahanan pada debu dan air dengan garansi selama jangka waktu tertentu. Yang jelas, saat tibatiba kehujanan, kita tidak terlalu khawatir.
MIKROFON PRIMA
Jabra adalah perusahaan asal Swedia yang memproduksi headset Bluetooth sejak bertahun-tahun lalu. Karena itu, kualitas suara mikrofon tidak perlu diragukan lagi. Ketika ada panggilan telepon, saya hanya perlu berbicara pelan dan suara terdengar jelas dan jernih oleh lawan bicara.
Ini sederhana, tetapi penting. Sebab, beberapa headset Bluetooth yang saya gunakan memiliki mikrofon buruk yang membuat saya harus berteriak-teriak, bahkan tidak jarang mematikan koneksi Bluetooth dan terpaksa berbicara lewat ponsel. Di sini Elite 45e menjalankan fungsinya dengan sangat prima. Kualitas suaranya bisa dibilang paling jernih di antara headphone stereo nirkabel lainnya.
PERFORMA AUDIO
Saya tahu bahwa dengan memilih headset nirkabel, artinya saya juga harus bertoleransi terhadap kualitas speaker yang tidak sebagus menggunakan kabel. Faktanya memang begitu. Elite 45e juga tidak berbeda. Kualitas audio untuk memutar musik oke saja, tidak istimewa.
Tidak ada bas yang membahana dan tidak ada pembagian suara instrumen yang detail. Memang pengguna bisa melakukan penyetelan lewat aplikasi Jabra Sound+ untuk mengatur bas, mids, dan treble. Tetapi, hal itu tidak secara signifikan akan mengubah kualitas audio.
Agaknya Elite Jabra ini memang dirancang untuk mengantar panggilan telepon berkualitas tinggi lewat Bluetooth. Ketika tidak terlalu puas kualitas musik, saya selalu senang dengan jernihnya suara saat sedang berkomunikasi. Klaimnya, ponsel ini memiliki fitur noise cancellation , tetapi tidak terlalu terasa karena dalam kondisi bising suara tetap masuk.
BATERAI
Jabra mengklaim Elite 45e mampu bertahan hingga delapan jam dalam pemakaian konstan sekali charge . Daya tahan baterai memang cukup lama melihat ukuran yang ringkas. Saya bisa membiarkannya selama 2-3 hari sebelum men-charge ulang.
HARGA
Jabra Elite 45e dibanderol Rp1,2 jutaan. Bisa jadi harga ini mahal bagi mereka yang biasa membeli earphone di angka ratusan ribu. Tetapi, masih terjangkau dan berada di angka aman bagi tech savvy yang ingin merogoh kocek lebih untuk mendapatkan fitur lebih banyak.
Misalnya mereka yang gemar berolahraga sambil mendengarkan lagu, yang sehari-harinya bekerja mobil dan menggunakan transportasi umum seperti ojek online dan kereta, atau yang suka menonton Netflix dari ponsel.
Konsumen tersebutlah yang paling diuntungkan dengan fitur-fitur yang ditawarkan Elite 45e. Yang harus digarisbawahi, Elite 45e akan optimal untuk mereka yang banyak berkomunikasi lewat suara, sekaligus ingin menikmati audio untuk mendengarkan musik atau menonton film.
(don)