Barisan Mobil yang 'Dibunuh' Pabrikan Automotif di Tahun 2018

JAKARTA - Persaingan di industri automotif sangat ketat. Bukan hanya di Indonesia, tapi juga secara global. Hal ini memaksa pabrikan harus membunuh sejumlah produknya di tahun 2018.

Bahkan beberapa varian sudah sangat akrab di telinga kita. Nama merek Ford dan Chevrolet adalah pemimpin dari barisan mobil yang mengakhiri masa hidupnya di tahun ini.

Dilansir dari laman Top Speed, Senin (31/12/2018), kedua perusahaan menghentikan produksi sedan dan mobil lainnya demi kelahiran crossover. Toyota juga bergabung dengan daftar pembuat mobil yang mengganti atau membunuh modelnya di dunia, khususnya di pasar automotif Amerika Serikat.

Alfa Romeo 4C
Mobil sport yang menandai kembalinya Alfa Romeo ke Amerika Serikat setelah sekian lama dihentikan. Namun, pabrikan Italia hanya menghapus versi coupe dan memilih untuk menjaga versi Spider di dealer Negeri Paman Sam.

Meskipun mati untuk pasar AS dan Kanada, 4C Coupe terus hidup di pasar lain. Memang, ini tidak sepenuhnya hilang, tapi berita buruk jika Anda penggemar hardtop.

Caddilac ATS Sedan
Setelah enam tahun di pasar, Sedan ATS masuk ke dalam buku sejarah setelah model tahun 2018. Saingan Caddy untuk BMW Seri 3 dan Mercedes-Benz C-Class itu tidak sepenuhnya berhasil di pasaran dengan menurunnya penjualan dari hampir 30.000 unit pada 2014 menjadi kurang dari 15.000 pada 2017.

Versi ATS-V sebenarnya memiliki tampilan gagah dengan dukungan lebih banyak tenaga di segmen 464 tenaga kuda. Versi coupe tetap diproduksi untuk 2019, tapi akan dihentikan juga setelah beberapa bulan.

Chevrolet City Express
Diperkenalkan untuk model tahun 2014, City Express tidak pernah lepas landas. Akhirnya dan Chevrolet memutuskan untuk mengakhiri produksinya pada tahun ini.

Alasan yang disebutkan, termasuk penjualan yang mengecewakan dan ketidaksesuaian dengan suku cadang General Motors (GM).

Chevrolet Cruze
Cruze generasi kedua hanya bertahan beberapa tahun di Amerika Serikat. Tetapi GM memutuskan untuk mengakhiri produksi pada awal 2019.

Penghentian Cruze adalah bagian dari strategi GM untuk fokus pada crossover daripada sedan, seperti Ford.

Chevrolet Sonic
Sonic, yang sudah berusia tujuh tahun dalam generasinya saat ini, bergabung dengan Cruze dalam daftar Chevys yang tidak akan ada setelah tahun 2018. Meskipun varian ini akan terus berlanjut di pasar di luar Amerika Utara, di AS produksinya distop.

Alasannya sangat klasik. Yakni, penurunan penjualan, pasar yang sangat kompetitif, dan pergeseran GM ke arah produk yang lebih menguntungkan seperti SUV.

Ford C-Max Hybrid
Setelah penghentian hibrida plug-in energi pada 2017, Ford mengakhiri C-Max Hybrid pada 2018. Dirancang untuk menjadi kendaraan utilitas hibrida paling terjangkau di Amerika, C-Max Hybrid jauh dari penjualan yang mengesankan dengan lebih dari 100.000 unit dikirimkan sejak 2012.

Kendaraan utilitas langsung terkena skandal ekonomi bahan bakar setelah Consumer Reports menemukan, C-Max Hybrid tidak cocok dengan peringkat EPA-nya dalam penggunaan dunia nyata. Ford tidak mengumumkan rencana penggantian.

Ford Focus
Baru-baru ini Ford mengumumkan rencana besar untuk mengganti sebagian besar mobilnya dengan crossover di pasar AS. Fokus dimasukkan dalam daftar, meskipun compact telah dirancang ulang pada tahun 2018.

Focus tidak akan hilang sepenuhnya. Ford mengatakan compact generasi keempat akan kembali ke SUV dengan trim Active crossover-like. Namun, tarif impor baru yang dapat diperkenalkan pada 2019 dapat membatalkan rencana Ford.

Ford Fiesta
Meskipun agak sukses, Fiesta juga akan dihentikan setelah 2018. Meskipun juga tersedia dalam versi Active yang diilhami crossover, tidak ada kabar apakah akan datang ke Amerika Utara.

Ford Taurus
Taurus yang menua akan tetap ada di pasar untuk sedikit pada tahun 2019. Tetapi Ford sudah mengakhiri semua iklan nasional untuk sedan tersebut.

Setelah sangat populer dengan penjualan tahunan lebih dari 300.000 unit, Taurus jatuh di bawah 100.000 contoh per tahun 2007 dan tidak pernah bangkit lagi. Dengan penjualan kurang dari 40.000 unit per tahun sejak 2015, tidak mengherankan Taurus sedang dihapus.

Nissan Juke
Diperkenalkan tahun 2010, Nissan Juke dengan cepat menjadi salah satu desain "meninggalkan atau membencinya" yang paling ikonik di industri. Letakkan lengkungan roda besar, garis pinggang tinggi, jendela kecil, dan dua pasang lampu depan pada crossover kompak itu akan membuat pengguna tampil beda.

Juke lumayan populer di Amerika Serikat dan Eropa, tapi penjualan mulai menurun pada 2015. Dalam beberapa tahun terakhir, Juke hanya menjual setengah dari apa yang berhasil dilakukannya antara 2011 dan 2014. Pada 2018, Juke digantikan oleh Kicks yang lebih bergaya.

Volkswagen Touareg
Meskipun Volkswagen meluncurkan Touareg generasi ketiga yang baru pada 2018, Anda tidak akan bisa membelinya di AS. Itu karena penjualan yang lambat mendorong Volkswagen pensiun dari pasar SUV Amerika Utara dan menggantikannya dengan Atlas.

Sementara Touareg adalah sosok yang sudah menjadi ikon di jajaran perusahaan asal Jerman itu. Sedangkan Atlas lebih besar, lebih murah, dan dirancang khusus untuk pasar A.S.

Beetle Volkswagen
Volkswagen yang paling lambat terjual sejak Eos dihapus pada 2015. Beetle akan keluar dari produksi pada 2019, atau 22 tahun sejak merek Jerman menghidupkan kembali varian tersebut.

Walaupun tidak selalu merupakan mobil yang buruk, Beetle telah jauh tertinggal dari pesaing terpentingnya, Mini Cooper. Bahkan desain ulangnya di tahun 2011 tidak banyak menolong dalam penjualan.

Volkswagen jelas tidak lagi tertarik pada ceruk ini, tapi tampaknya semacam penggantian listrik mungkin akan segera diluncurkan. Model Edisi Final akan tersedia pada 2019.

Di luar itu semua, tahun 2019, para penggemar automotif juga akan melihat Toyota Corolla iM diganti dengan Corolla Hatchback baru. Sedangkan Yaris iA dihapuskan demi Yaris Sedan generasi baru.