KB Capital Resmi Caplok Saham Sun Motor Group
A
A
A
BEKASI - Sejalan dengan meningkatnya penjualan kendaraan dan bertambahnya dealer di bawah jaringan Sun Motor Group, hari ini bertempat di Showroom Mitsubishi Sun Star Prima Motor, Jalan Sholeh Iskandar No 35, Bogor, Jawa Barat telah dilakukan penandatanganan nota kesepahaman kerja sama kemitraan antara PT Sunindo Parama Finance dengan KB Capital untuk menghadirkan produk pembiayaan yang komprehensif dan modern bagi para pelanggan yang melakukan pembelian kendaraan secara kredit melalui jaringan dealer Sun Motor Group di berbagai kota di Indonesia.
Chief Executive Officer KB Capital, Hwang Soo Nam menyatakan bahwa setelah sukses masuk ke pasar Laos pada tahun 2017, pada tahun ini KB Capital terus memperluas bisnisnya di Asia Tenggara, hari ini kami bekerja sama dengan Sunindo Parama Finance masuk ke pasar Indonesia yang mempunyai jumlah penduduk terbanyak nomor 4 dan mempunyai GDP terbesar nomor 16 di seluruh dunia.
“Melalui joint venture ini, kami akan mempersatukan captive market dari Sun Motor Group dan pengalaman KB Financial Group di bidang keuangan. Guna mempercepat kestabilan joint venture, KB Capital berencana melakukan kerja sama dengan Bank Bukopin di mana Kookmin Bank mempunyai 22% saham dan KB Insurance Indonesia yang telah terlebih dahulu masuk ke pasar asuransi di Indonesia,” jelas Hwang Soo Nam.
Imelda Sundoro selaku pendiri dan Presiden Komisaris, PT Sun Motor Group menyambut gembira kerja sama kemitraan dalam mengembangkan bisnis pembiayaan otomotif di Indonesia sehingga bisa memberikan pilihan produk pembiayaan yang terbaik kepada para pelanggan. “Kami berharap dengan hadirnya produk baru pembiayaan dari Sunindo Parama Finance yang didukung oleh KB Capital ini semakin memberikan kemudahan dan pengalaman yang menggembirakan bagi para konsumen Sun Motor Group dalam memiliki kendaraan impian,” ungkap Imelda.
Sun Motor Group merupakan jaringan penjualan kendaraan Mitsubishi, Suzuki, Chevrolet, MAN, Nissan, Datsun, Hino dan Toyota saat ini telah memiliki lebih dari 60 cabang yang tersebar di berbagai kota di Jawa, Bali, Sumatera dan Kalimantan.
Kerjasama antara Sunindo Parama Finance dengan KB Capital merupakan tahap awal dari kemitraan dan akan terus berkelanjutan untuk pengembangan beragam produk pembiayaan mulai dari pembiayaan mobil baru, pembiayaan mobil bekas, pembiayaan konsumen, pembiayaan penyewaan kendaraan dan property.
Chief Executive Officer KB Capital, Hwang Soo Nam menyatakan bahwa setelah sukses masuk ke pasar Laos pada tahun 2017, pada tahun ini KB Capital terus memperluas bisnisnya di Asia Tenggara, hari ini kami bekerja sama dengan Sunindo Parama Finance masuk ke pasar Indonesia yang mempunyai jumlah penduduk terbanyak nomor 4 dan mempunyai GDP terbesar nomor 16 di seluruh dunia.
“Melalui joint venture ini, kami akan mempersatukan captive market dari Sun Motor Group dan pengalaman KB Financial Group di bidang keuangan. Guna mempercepat kestabilan joint venture, KB Capital berencana melakukan kerja sama dengan Bank Bukopin di mana Kookmin Bank mempunyai 22% saham dan KB Insurance Indonesia yang telah terlebih dahulu masuk ke pasar asuransi di Indonesia,” jelas Hwang Soo Nam.
Imelda Sundoro selaku pendiri dan Presiden Komisaris, PT Sun Motor Group menyambut gembira kerja sama kemitraan dalam mengembangkan bisnis pembiayaan otomotif di Indonesia sehingga bisa memberikan pilihan produk pembiayaan yang terbaik kepada para pelanggan. “Kami berharap dengan hadirnya produk baru pembiayaan dari Sunindo Parama Finance yang didukung oleh KB Capital ini semakin memberikan kemudahan dan pengalaman yang menggembirakan bagi para konsumen Sun Motor Group dalam memiliki kendaraan impian,” ungkap Imelda.
Sun Motor Group merupakan jaringan penjualan kendaraan Mitsubishi, Suzuki, Chevrolet, MAN, Nissan, Datsun, Hino dan Toyota saat ini telah memiliki lebih dari 60 cabang yang tersebar di berbagai kota di Jawa, Bali, Sumatera dan Kalimantan.
Kerjasama antara Sunindo Parama Finance dengan KB Capital merupakan tahap awal dari kemitraan dan akan terus berkelanjutan untuk pengembangan beragam produk pembiayaan mulai dari pembiayaan mobil baru, pembiayaan mobil bekas, pembiayaan konsumen, pembiayaan penyewaan kendaraan dan property.
(wbs)