Garap Pasar Jatim, GIIAS Ngegas Duluan di Kota Surabaya

Rabu, 27 Maret 2019 - 23:00 WIB
Garap Pasar Jatim, GIIAS...
Garap Pasar Jatim, GIIAS Ngegas Duluan di Kota Surabaya
A A A
SURABAYA - Provinsi Jawa Timur (Jatim), khususnya Kota Surabaya menjadi pasar potensial bagi industri automotif. Diperkirakan dalam setahun, jumlah mobil yang terjual di provinsi berpenduduk 40 juta jiwa sebanyak 100.000 unit. Tak heran, sejumlah pabrikan automotif besar berani melakukan ekspansi besar-besaran di di sini.

Daya beli yang terus beranjak naik yang disertai jumlah penduduk cukup banyak, menjadi pendorong tumbuhnya industri kendaraan di provinsi paling timur di Pulau Jawa ini. Sejumlah even pameran mobil menjadi ruang tersendiri bagi calon konsumen untuk mengenal lebih dekat atas mobil yang diinginkan.

Salah satu even pameran automotif yang bakal dihelat di Surabaya adalah Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2019. Even tahunan ini akan berlangsung 29 Maret-7 April 2019 di Grand City Mall & Convex Surabaya.

Surabaya menjadi kota pertama digelarnya GIIAS. Setelah Kota Pahlawan, disusul Jakarta pada 18-28 Juli 2019 di ICE, BSD City. Lalu Makassar, 4-8 September 2019, bertempat di Celebes Convention Center, dan ditutup di Medan pada 23 - 27 Oktober 2019, berlokasi di Santika Convention Center.

“Kami mulai (GIIAS) dari Surabaya karena Surabaya memiliki potensi besar. Baik untuk (penyelenggaraan) pameran, maupun automotif di Indonesia. Pada 2018 lalu, pameran yang sama penjualannya cukup bagus, pengunjungnya juga banyak. Ayo dukung industri automotif Jawa Timur dengan datang ke GIIAS Surabaya,” ajak Ketua III Gaikindo, Rizwan Alamsjah, Rabu (27/3/2019).

Setidaknya, sebut dia, ada 15 merek global yang akan meramaikan GIIAS 2019. Di antaranya, Daihatsu, DFSK, Honda, Hyundai, Isuzu, Lexus, Mitsubishi Motors, Nissan, Suzuki, Toyota, dan Wuling. Kemudian dari merek commercial vehicle terdapat Isuzu dan Mitsubishi Fuso.

"Empat merek sepeda motor, Honda, Suzuki, Yamaha, Viar, serta puluhan merek dari industri pendukung akan ikut dalam pameran ini," katanya.

Sementara itu, Marketing and After Sales Service Director Honda Surabaya Center (HSC), dealer mobil Honda di wilayah Jatim, Bali dan Nusa Tenggara, Wendy Miharja mengatakan, tren pasar mobil di Jatim relatif stabil. Bahkan tahun lalu market mobil bisa tumbuh 8%.

Tetapi, tingkat persaingan semakin tinggi dan perekonomian belum terlalu membaik. Persaingan industri automotif makin ketat setelah kehadiran Wuling yang agresif menggarap pasar passanger car. “Kami masih cukup optimistis dengan pasar otomotif Jatim, mengingat secara indikator ekonomi di Jatim memiliki pertumbuhan yang lebih tinggi dari nasional. Bahkan, stabilitas keamanan juga jauh lebih baik dibanding kota lain seperti Jakarta,” terangnya.

Di sisi lain, pemerintah juga terus menggenjot pembangunan infrastruktur seperti jalan tol. Di Jatim misalnya, jalan bebas hambatan sudah terhubung mulai Jawa Tengah hingga Pasuruan.Tentunya ini akan membuat masyarakat lebih tertarik untuk memiliki kendaraan pribadi. “Saat ini, pasar mobil yang paling gemuk adalah LMPV (low multi purpose vehicle). Makanya kami baru saja meluncurkan New Mobilio untuk menggairahkan pasar mobil di Jatim. Dan di GIIAS Surabaya kami siapkan program menarik bagi konsumen yang membeli mobil baru," janji Wendy.

Hal yang sama juga disampaikan Regional Sales Supervisor Wuling Motors, Johan Fithra Zulfikar. Menurut dia, pasar automotif Jatim sangat potensial. Jatim sendiri berkontribus sebesar 17,5% terhadap penjualan Wuling secara nasional.

Jatim menduduki posisi kedua pasar terbesar di Pulau Jawa bagi Wuling, setelah Jakarta. Beberapa waktu lalu, pihaknya sudah meluncurkan varian Wuling terbaru untuk pasar Jatim, yakni Almaz. Sport Utility Vehicle (SUV) ini dibanderol Rp325,8 juta.

“Pasar SUV Jatim sangat baik. Kami optimistis varian terbaru ini bisa mendapat respons baik dari pasar. Jadi manfaatkan kesempatan emas dengan mengunjungi GIIAS Surabaya dan ikut mendukung pertumbuhan industri automotif Jawa Timur,” pungkasnya. lukman hakim
(mim)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1639 seconds (0.1#10.140)