Mobil Berfitur Canggih Disebut Mudah Sekali Diretas

Senin, 05 Agustus 2019 - 15:06 WIB
Mobil Berfitur Canggih...
Mobil Berfitur Canggih Disebut Mudah Sekali Diretas
A A A
LONDON - Disaat semua produsen automotif berlomba-lomba menciptakan mobil listrik canggih, namun perusahaan teknologi memberi peringatan keras soal keamanan adalah masalah yang tidak boleh dianggap enteng

Seperti dilansir dari xedoisong, baru-baru ini, kelompok advokasi konsumen memperingatkan bahwa kendaraan yang dilengkapi dengan fitur mobilitas yang terhubung dengan baterai dan internet berisiko terhadap serangan peretasan.

Menurut sebuah laporan baru berjudul "Bunuh Saklar: Mengapa Mobil yang Terhubung Dapat Membunuh Mesin dan Cara Mematikannya", kelompok yang berbasis di Los Angeles itu mengatakan kerentanan itu dapat menewaskan ribuan orang setelah serangan-serangan dunia maya massal.

Tidak mengherankan bahwa kendaraan dengan fitur mobilitas yang terhubung menjadi lebih dan lebih umum saat ini, karena produsen sekarang berlomba untuk menawarkan produk-produk pintar dalam bentuk kotak roda empat.

Tanpa sistem keamanan yang memadai, sistem juga tidak memiliki mekanisme sakelar mematikan yang dapat mencegah insiden yang tidak diinginkan.

Menurut seorang informan anonim, peretas sekarang dapat mengendalikan setiap aspek kendaraan mulai dari menyalakan mesin, penyejuk udara hingga mengakses lokasi kendaraan saat ini.

Laporan ini merekomendasikan agar setiap kendaraan dilengkapi dengan sakelar khusus untuk menghentikan koneksi internet kendaraan dan mencegah sistem kritis kendaraan agar tidak terhubung ke jaringan infotainment kendaraan.

Chief executive Blackberry John Chen telah memperingatkan bahwa mobil otonom dapat diretas dan disebarkan sebagai senjata.

Chen mengatakan kendaraan ini membawa lebih banyak baris kode keamana yang lebih steril, memberikan para peretas ruang lingkup yang sangat besar untuk meretas mereka dan menyebabkan kerusakan.

BlackBerry dan Baidu membuat OS (operating system) bersertifikasi keamanan BlackBerry QNX ISO26262 ASIL-D sebagai dasar bagi platform kendaraan otonom Apollo milik Baidu.
(wbs)
Berita Terkait
Rolls-Royce Resmi Perkenalkan...
Rolls-Royce Resmi Perkenalkan Mobil Listrik Pertamanya
Hyundai Siap Isi Pasar...
Hyundai Siap Isi Pasar Sedan yang Mulai Ditinggal Merek Jepang
Honda Merek Otomotif...
Honda Merek Otomotif Pertama yang Memproduksi Mobil Listrik di Thailand
Vauxhall Mokka 2021...
Vauxhall Mokka 2021 Dapat Sentuhan Apple Semua Fiturnya Keren
Lexus IS 2021, Bakal...
Lexus IS 2021, Bakal Jadi Sedan Mewah dengan Tampilan Lebih Sadis
Ford Pamer Raungan Suara...
Ford Pamer Raungan Suara Mesin V6 Ranger Generasi Terbaru
Berita Terkini
Berapa Km Isi Bensin...
Berapa Km Isi Bensin 1 Liter? Ini Cara Hitungnya
8 jam yang lalu
Cara Pasang GPS di Mobil...
Cara Pasang GPS di Mobil Avanza dengan 3 Langkah Mudah
11 jam yang lalu
Isuzu Mulai Produksi...
Isuzu Mulai Produksi D-MAX Listrik di Thailand
13 jam yang lalu
Mobil Terbang EHang...
Mobil Terbang EHang 216 yang Dicoba iShowSpeed di China Mejeng di PEVS 2025
15 jam yang lalu
Ferrari 296 Speciale,...
Ferrari 296 Speciale, Supercar Hybrid Tercepat Bermesin V6
15 jam yang lalu
Tiket Formula E 2025...
Tiket Formula E 2025 Mulai Dijual, Mulai Rp300 ribu hingga Rp10 Juta!
15 jam yang lalu
Infografis
Penjualan Mobil Anjlok,...
Penjualan Mobil Anjlok, Volkswagen akan Produksi Senjata
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved