Ini Penjelasan Lengkap Huawei Indonesia Tentang OS Harmony
A
A
A
SHENZHEN - Huawei telah mengenalkan sistem operasi terbarunya pada ajang Huawei Developer Conference beberapa minggu lalu. Kini sistem operasi terbaru yang diterapkan ke berbagai perangkat dan skenario itu dipaparkan ke publik Indonesia. Sistem operasi yang dimaksud adalah OS Harmony dan EMUI10.
Melalui sebuah workshop, dijelaskan bahwa OS Harmony adalah sistem operasi yang ringan dan ringkas dengan fungsi kuat. OS pertama-tama digunakan untuk perangkat pintar seperti jam tangan pintar, layar pintar, sistem di dalam kendaraan, dan speaker pintar.
Sementara EMUI10 adalah UI versi terbaru buatan Huawei yang dilengkapi berbagai pengembangan fitur untuk kebutuhan spesifik penggunanya. Sebut saja suara dan panggilan antarmuka, pekerjaan antarperangkat, ataupun perangkat yang terpasang pada kendaraan.
James Lu, Senior Manager EMUI Product Marketing di Huawei Consumer Business Group menjelaskan alasan dibalik peluncuran kedua sistem operasi ini, “Pesatnya perkembangan teknologi seperti 5G dan AI telah mendorong pertumbuhan industri IoT. Huawei telah memperjelas bahwa strategi kehidupan cerdas semua kebutuhan pengguna akan menjadi fokus strategi dalam 5-10 tahun ke depan. Oleh karena itu, sistem operasi terbaru diperlukan untuk memenuhi kebutuhan dan mengatasi tantangan yang disajikan di era kebutuhan pengguna yang terintegrasi,” tuturnya.
HarmonyOS Punya Empat Fitur Teknis Berbeda
Sebuah ciptaan yang mencakup segalanya, pengalaman cerdas dengan standar yang tinggi dalam hal konektivitas. HarmonyOS diciptakan dengan empat fitur teknis yang berbeda untuk membuktinya janji perusahaan kepada konsumen:Seamless
Seamless ialah sistem operasi perangkat pertama dengan arsitektur terdistribusi, menghadirkan pengalaman tanpa batas di seluruh perangkat. Dengan mengadopsi arsitektur terdistribusi dan teknologi virtual bus yang terdistribusi, HarmonyOS menawarkan wadah komunikasi bersama, manajemen data terdistribusi, jadwal tugas terdistribusi, dan peripheral virtual.
Dengan OS itu, pengembang aplikasi tidak perlu berurusan dengan teknologi yang mendasari aplikasi terdistribusi. Ini menjadikan mereka mampu tetap fokus terhadap logika servis individual yang ada.
Smooth
HarmonyOS akan mengatasi tantangan yang berkinerja buruk dengan Deterministic Latency Engine dan Inter Process Communication (IPC) berkinerja tinggi. Deterministic Latency Engine akan menetapkan prioritas dan batasan waktu pelaksanaan tugas untuk penjadwalan di awal.
Sumber daya akan cenderung mengarah ke tugas dengan prioritas lebih tinggi, mengurangi latensi respons aplikasi hingga mencapai 25,7%. Mikrokernel ini dapat membuat kinerja IPC hingga lima kali lebih efisien daripada sistem yang ada.
Secure
Arsitektur mikrokernel yang membentuk kembali keamanan dan kepercayaan dari bawah ke atas. Desain mikrokernel OS Harmony menggunakan metode verifikasi formal untuk membentuk kembali keamanan dan kepercayaan dari bawah ke atas di Trusted Execution Environment (TEE).
OS ini merupakan sistem operasi pertama yang menggunakan verifikasi formal di perangkat TEE, yang secara signifikan meningkatkan keamanan. Selain itu, karena mikrokernel HarmonyOS memiliki kode yang jauh lebih sedikit (kira-kira seperseribu jumlah kernel Linux), kemungkinan serangan menjadi sangat kecil.
Unified
Integrated Development Environment (IDE) multi-perangkat memungkinkan aplikasi dikembangkan dengan satu proses, lalu dapat digunakan di beberapa perangkat. Didukung oleh IDE multi-perangkat, kompilasi multi-bahasa, dan perangkat arsitektur terdistribusi, HarmonyOS secara otomatis beradaptasi dengan kontrol dan interaksi tata letak layar yang berbeda, mendukung kontrol “geser dan jatuhkan”, serta pemprograman visual yang berorientasi pada peninjauan.
Dengan IDE multiperangkat, pengembang dapat membuat kode aplikasi mereka sekali dan menyebarkannya di beberapa perangkat, menciptakan ekosistem yang terintegrasi erat di semua perangkat pengguna.
Sementara itu, EMUI10 memberikan tiga pembaharuan. Masing-masing adalah desain UX, pengalaman terbaik untuk semua skenario, dan standar baru bagi operasional yang mulus.
Beberapa tahun ini, Huawei berinvestasi cukup banyak untuk riset dan pengembangan EMUI agar dapat terus meningkatkan performa sistem. Pada EMUI10 sejumlah fitur telah ditingkatkan untuk mengakomodasi kebutuhan pengguna.
Antara lain, teknologi GPU Turbo telah meningkatkan efisiensi pemrosesan grafis hingga sejumlah 60%. Sementara teknologi agregasi jaringan Link Turbo memungkinkan smartphone untuk mengakses banyak jaringan, seperti 4G dan WiFi untuk kecepatan 70% lebih tinggi dibanding hanya menggunakan 4G.
Inovasi lain seperti EROFS super file system meningkatkan tingkat random read Android sebanyak 20%, Sedangkan Ark Compiler ikut menghaluskan aplikasi pihak ketiga sebanyak 60%.
EMUI10 juga menambah moda gelap untuk memberikan visual yang lebih nyaman. Mode gelap mengoptimalkan kedua kontras warna di antara teks dan latar belakang gelap, serta warna teks dan ikon sistem. Hasil akhirnya memastikan konsistensi visual, kenyamanan, dan kejelasan.
Software ini juga mengadopsi teknologi terdistribusi yang revolusioner untuk mendukung video call resolusi HD antar banyak perangkat.
Melalui sebuah workshop, dijelaskan bahwa OS Harmony adalah sistem operasi yang ringan dan ringkas dengan fungsi kuat. OS pertama-tama digunakan untuk perangkat pintar seperti jam tangan pintar, layar pintar, sistem di dalam kendaraan, dan speaker pintar.
Sementara EMUI10 adalah UI versi terbaru buatan Huawei yang dilengkapi berbagai pengembangan fitur untuk kebutuhan spesifik penggunanya. Sebut saja suara dan panggilan antarmuka, pekerjaan antarperangkat, ataupun perangkat yang terpasang pada kendaraan.
James Lu, Senior Manager EMUI Product Marketing di Huawei Consumer Business Group menjelaskan alasan dibalik peluncuran kedua sistem operasi ini, “Pesatnya perkembangan teknologi seperti 5G dan AI telah mendorong pertumbuhan industri IoT. Huawei telah memperjelas bahwa strategi kehidupan cerdas semua kebutuhan pengguna akan menjadi fokus strategi dalam 5-10 tahun ke depan. Oleh karena itu, sistem operasi terbaru diperlukan untuk memenuhi kebutuhan dan mengatasi tantangan yang disajikan di era kebutuhan pengguna yang terintegrasi,” tuturnya.
HarmonyOS Punya Empat Fitur Teknis Berbeda
Sebuah ciptaan yang mencakup segalanya, pengalaman cerdas dengan standar yang tinggi dalam hal konektivitas. HarmonyOS diciptakan dengan empat fitur teknis yang berbeda untuk membuktinya janji perusahaan kepada konsumen:Seamless
Seamless ialah sistem operasi perangkat pertama dengan arsitektur terdistribusi, menghadirkan pengalaman tanpa batas di seluruh perangkat. Dengan mengadopsi arsitektur terdistribusi dan teknologi virtual bus yang terdistribusi, HarmonyOS menawarkan wadah komunikasi bersama, manajemen data terdistribusi, jadwal tugas terdistribusi, dan peripheral virtual.
Dengan OS itu, pengembang aplikasi tidak perlu berurusan dengan teknologi yang mendasari aplikasi terdistribusi. Ini menjadikan mereka mampu tetap fokus terhadap logika servis individual yang ada.
Smooth
HarmonyOS akan mengatasi tantangan yang berkinerja buruk dengan Deterministic Latency Engine dan Inter Process Communication (IPC) berkinerja tinggi. Deterministic Latency Engine akan menetapkan prioritas dan batasan waktu pelaksanaan tugas untuk penjadwalan di awal.
Sumber daya akan cenderung mengarah ke tugas dengan prioritas lebih tinggi, mengurangi latensi respons aplikasi hingga mencapai 25,7%. Mikrokernel ini dapat membuat kinerja IPC hingga lima kali lebih efisien daripada sistem yang ada.
Secure
Arsitektur mikrokernel yang membentuk kembali keamanan dan kepercayaan dari bawah ke atas. Desain mikrokernel OS Harmony menggunakan metode verifikasi formal untuk membentuk kembali keamanan dan kepercayaan dari bawah ke atas di Trusted Execution Environment (TEE).
OS ini merupakan sistem operasi pertama yang menggunakan verifikasi formal di perangkat TEE, yang secara signifikan meningkatkan keamanan. Selain itu, karena mikrokernel HarmonyOS memiliki kode yang jauh lebih sedikit (kira-kira seperseribu jumlah kernel Linux), kemungkinan serangan menjadi sangat kecil.
Unified
Integrated Development Environment (IDE) multi-perangkat memungkinkan aplikasi dikembangkan dengan satu proses, lalu dapat digunakan di beberapa perangkat. Didukung oleh IDE multi-perangkat, kompilasi multi-bahasa, dan perangkat arsitektur terdistribusi, HarmonyOS secara otomatis beradaptasi dengan kontrol dan interaksi tata letak layar yang berbeda, mendukung kontrol “geser dan jatuhkan”, serta pemprograman visual yang berorientasi pada peninjauan.
Dengan IDE multiperangkat, pengembang dapat membuat kode aplikasi mereka sekali dan menyebarkannya di beberapa perangkat, menciptakan ekosistem yang terintegrasi erat di semua perangkat pengguna.
Sementara itu, EMUI10 memberikan tiga pembaharuan. Masing-masing adalah desain UX, pengalaman terbaik untuk semua skenario, dan standar baru bagi operasional yang mulus.
Beberapa tahun ini, Huawei berinvestasi cukup banyak untuk riset dan pengembangan EMUI agar dapat terus meningkatkan performa sistem. Pada EMUI10 sejumlah fitur telah ditingkatkan untuk mengakomodasi kebutuhan pengguna.
Antara lain, teknologi GPU Turbo telah meningkatkan efisiensi pemrosesan grafis hingga sejumlah 60%. Sementara teknologi agregasi jaringan Link Turbo memungkinkan smartphone untuk mengakses banyak jaringan, seperti 4G dan WiFi untuk kecepatan 70% lebih tinggi dibanding hanya menggunakan 4G.
Inovasi lain seperti EROFS super file system meningkatkan tingkat random read Android sebanyak 20%, Sedangkan Ark Compiler ikut menghaluskan aplikasi pihak ketiga sebanyak 60%.
EMUI10 juga menambah moda gelap untuk memberikan visual yang lebih nyaman. Mode gelap mengoptimalkan kedua kontras warna di antara teks dan latar belakang gelap, serta warna teks dan ikon sistem. Hasil akhirnya memastikan konsistensi visual, kenyamanan, dan kejelasan.
Software ini juga mengadopsi teknologi terdistribusi yang revolusioner untuk mendukung video call resolusi HD antar banyak perangkat.
(mim)