Tingkatkan Ekonomi Digital, Google Bakal Latih 300 SDM Developer

Minggu, 24 November 2019 - 17:00 WIB
Tingkatkan Ekonomi Digital,...
Tingkatkan Ekonomi Digital, Google Bakal Latih 300 SDM Developer
A A A
BANDUNG - Google bakal melatih sekitar 300 sumber daya manusia (SDM) developer (pengembang) guna meningkatkan kemampuan teknologi digital. Upaya tersebut diharapkan dapat meningkatkan ekonomi masyarakat.

Managing Director Google Indonesia Randy Jusuf mengatakan, pihaknya berkomitmen membantu masyarakat Indonesia untuk mengoptimalkan manfaat internet. Yakni, melalui meningkatkan keterampilan digital untuk melatih bakat-bakat teknologi Indonesia.

Tahun ini, kata dia, Google meluncurkan program "Bangkit", yaitu program pelatihan yang sangat selektif selama enam bulan guna membantu membangun SDM developer andal. Program gratis tersebut akan dimulai pada Januari 2020 dan saat ini masih dalam proses pendaftaran.

“Kami mendesain program Bangkit bersama Gojek, Tokopedia, dan Traveloka. Rencananya akan melatih 300 developer yang berkualifikasi tinggi dengan keahlian machine learning hingga musim panas 2020,” kata Randy Jusuf.

Program ini, kata dia, untuk mendorong developer di seluruh Indonesia meningkatkan keterampilan teknis dan soft skill. Dia berharap, program juga ikut mempercepat pertumbuhan ekonomi digital Indonesia yang dinamis. Apalagi, Google melalui sebagai program seperti Gapura Digital dan Women Will untuk entrepreneur wanita telah melatih sekitar 1,6 juta orang.

Pada kesempatan tersebut, Randy juga mengumumkan sebuah kerja sama baru bersama Telkom mengenai Google Station. Kerja sama ini akan membangun jaringan titik Wi-Fi yang cepat, gratis, dan aman untuk masyarakat Indonesia.

Direktur Consumer PT Telkom Indonesia Siti Choirina mengatakan, sebagai perusahaan milik negara, Telkom ingin memberikan manfaat sebesar-besarnya bagi masyarakat melalui penyediaan infrastruktur dan layanan ICT terbaik. Termasuk menghadirkan konektivitas merata di seluruh Indonesia.

"Kerja sama dengan Google untuk layanan Google Station merupakan salah satu langkah untuk mewujudkan konektivitas bagi masyarakat Indonesia," kata dia.
(mim)
Berita Terkait
Google Siapkan Rp14,8...
Google Siapkan Rp14,8 Triliun untuk Bayar Konten Penerbit Berita
Microsoft Restui Google...
Microsoft Restui Google Bayar Konten Berita
Penunjuk Arah untuk...
Penunjuk Arah untuk Pesepeda sudah Tersedia di Google Maps
Google Doodle Ajak Bikin...
Google Doodle Ajak Bikin Kartu Ucapan Selamat Hari Ayah
Bye-bye Periscope, Aplikasi...
Bye-bye Periscope, Aplikasi Ditutup Mulai Hari ini
Pengguna Digital Harus...
Pengguna Digital Harus Pahami Ciri-ciri Informasi Hoaks Biar Tidak Tertipu
Berita Terkini
Bos BYD Pede Denza Lebih...
Bos BYD Pede Denza Lebih Baik dari Mercedes Benz dan BMW
4 jam yang lalu
Kenapa Harley Davidson...
Kenapa Harley Davidson Turun Harga Imbas Tarif Impor AS? Simak Ulasan Lengkapnya
7 jam yang lalu
Tarif Impor AS Picu...
Tarif Impor AS Picu Kiamat Industri Otomotif Kanada, Ini Hitung-hitungannya
11 jam yang lalu
Goldman Sachs Prediksi...
Goldman Sachs Prediksi Tarif Trump Akan Hancurkan Industri Otomotif AS
12 jam yang lalu
Desain Honda NC750X...
Desain Honda NC750X dari Sudut Pandang Red Dot 2025
14 jam yang lalu
China Serang Pasar Pikap...
China Serang Pasar Pikap Australia dengan 2 Model Baru
15 jam yang lalu
Infografis
China Tingkatkan Patroli...
China Tingkatkan Patroli di Sekitar Kepulauan Sengketa di LCS
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved