Mercedes-Benz Hadirkan Varian Baru X-Class Black Package

Kamis, 02 Januari 2020 - 11:53 WIB
Mercedes-Benz Hadirkan...
Mercedes-Benz Hadirkan Varian Baru X-Class Black Package
A A A
Mercedes-Benz meluncurkan varian terakhir untuk Mercedes-Benz X-Class. Varian baru itu jadi kecupan terakhir Mercedes-Benz untuk mobil kabin ganda yang pernah dibuat oleh Mercedes-Benz. Kenapa itu terjadi?

Mercedes-Benz akhirnya mengucapkan selamat tinggal untuk mobil kabin ganda mereka, Mercedes-Benz X-Class. Namun sebelum benar-benar dilupakan, Mercedes-Benz masih memberikan kecupan terakhir buat mobil yang berbagi platform dengan Nissan Navara itu dengan menghadirkan varian baru Mercedes-Benz X-Class Black Package.

Sesuai namanya, Black Package, varian baru Mercedes-Benz X-Class ini memang tampil dengan sepuhan warna hitam total di setiap bagiannya. Mulai dari eksterior, velg mobil 18 inci berwarna hitam hingga bagasi belakang yang hitam total. Varian Black Package itu juga hanya hadir untuk varian tertinggi Mercedes-Benz X-Class yang menggunakan mesin V6 yakni Mercedes-Benz X-350 d 4Matic.

Jadi mesin yang digunakan sama sekali tidak ada perubahan baru. Setelah varian ini meluncur, Mercedes-Benz memang tidak ada rencana untuk menghadirkan versi terbaru Mercedes-Benz X-Class. Ini dikarenakan penjualan mobil kabin ganda Mercedes-Benz sangat kecil. Sejak diluncurkan pada 2017, Mercedes-Benz hanya berhasil menjual sebanyak 16.700 unit Mercedes-Benz X-Class.

Area pemasaran Mercedes-Benz X-Class memang terbatas karena hanya dijual di tiga kawasan yakni Eropa, Afrika Selatan dan Australia. Masalahnya di tiga kawasan itu Mercedes-Benz X-Class kalah bersaing dengan Volkswagen Amarok dan Ford Ranger.

Sebenarnya mereka bisa mendongkrak penjualan dengan memasarkan Mercedes-Benz X-Class ke pasar Amerika Serikat yang memang dominan dengan mobil kabin ganda. Masalahnya adalah platform yang digunakan oleh Mercedes-Benz X-Class yakni Nissan Navara tidak bisa dipasarkan di Amerika Serikat.

Pasalnya Nissan hingga kini belum melakukan proses homologasi untuk masuk pasar Amerika Serikat. Majalah Forbes mengatakan total market mobil kabin ganda di Amerika Serikat sendiri mencapai 2 juta unit per tahun. Dimana mobil kabin ganda yang paling banyak dibeli di Amerika Serikat adalah Ford F-Series (662.574 unit), Dodge Ram (461.115 unit) dan Chevrolet Silverado (412.258 unit).

Harusnya jika berhasil masuk ke pasar Amerika Serikat, Mercedes-Benz X-Class setidaknya bisa bicara banyak. Apalagi Mercedes-Benz mengklaim mobil kabin ganda mereka memiliki banyak fitur,ornament serta kelengkapan yang serbaluks jika dibandingkan mobil kabin ganda lainnya.

Untuk mencoba masuk pasar Asia, Mercedes-Benz juga tidak bisa seenaknya. Pasalnya mobil itu berbagi platform dengan Nissan Navara yang memang juga fokus bermain di pasar Asia. Alhasil lokasi penjualan Mercedes-Benz X-Class juga sangat kecil. Belum lagi dengan target konsumennya yang juga segmented.

Faktor konsumen yang segmented inilah yang membuat harga Mercedes-Benz X-Class seperti sulit mendapatkan perhatian. Dibandingkan dengan Ford Ranger, Volkswagen Amarok, Ford F-150, mobil pekerja dari Mercedes-Benz ini dijual dengan harga yang lebih mahal. Harga Mercedes-Benz X-Class yang paling murah dibanderol di harga USD45.450 atau setara Rp623 juta sedankan varian termahal dengan mesin V6 mencapai USD87.500 atau setara Rp1,12 miliar.

Bandingkan dengan harga Volkswagen Amarok yang hanya mencapai USD38.490 atau setara Rp527,6 juta untuk varian terendah dan termahal mencapai USD72.790 atau mencapai Rp997 juta. Tidak heran dengan banyak faktor inilah, wajar jika Mercedes-Benz mengucapkan selamat tinggal buat Mercedes-Benz X-Class dan varian Black Package jadi kecupan terakhir buat X-Class.
(don)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4001 seconds (0.1#10.140)