Tahun 2020 realme Indonesia Fokus Hasilkan Produk AIoT
A
A
A
JAKARTA - Memasuki dekade baru, Realme akan berfokus pada perangkat Artificial Intelligence of Things (AIoT). Sebuah tren baru yang menggabungkan teknologi kecerdasan buatan (AI) dengan internet of things (IoT).
"AIoT salah satu strategi inti kami di 2020," kata Marketing Director Realme Indonesia Palson Yi.
Untuk itu, realme, hari ini, Senin (6/1/2020), menginformasi akan meluncurkan realme Buds Air yang akan menjadi produk True Wireless Stereo (TWS) pertama dari pabrikan ke Indonesia.
Realme Buds Air menawarkan fitur super low latency (jeda sangat minim). Selain itu, realme Buds Air juga dilengkapi dengan teknologi dual mikrofon Environment Noise Cancelling (ENC) guna mengidentifikasi setiap kata dan menyaring semua suara bising di latar belakang secara cerdas.
Realme Buds Air dilengkapi instant auto connection dan interaksi yang cerdas. Untuk charge, case Realme Buds Air dapat mengisi daya dengan wireless charging pad 10W atau melalui pengisi daya USB-C. Dalam keadaan terisi penuh, pengguna dapat memperoleh masa pakai baterai hingga 17 jam, dengan earbud yang memiliki masa pakai baterai 3 jam.
Tak hanya berhenti di Buds Air saja, Palson menyebut, mereka juga akan membawa banyak produk AIoT lain seperti perangkat untuk rumah tangga. "Tahun ini kami akan lebih banyak AIoT produk. Ga cuma TWS, termasuk wearable. Ada juga AIoT produk untuk rumah tangga," ungkapnya.
"AIoT salah satu strategi inti kami di 2020," kata Marketing Director Realme Indonesia Palson Yi.
Untuk itu, realme, hari ini, Senin (6/1/2020), menginformasi akan meluncurkan realme Buds Air yang akan menjadi produk True Wireless Stereo (TWS) pertama dari pabrikan ke Indonesia.
Realme Buds Air menawarkan fitur super low latency (jeda sangat minim). Selain itu, realme Buds Air juga dilengkapi dengan teknologi dual mikrofon Environment Noise Cancelling (ENC) guna mengidentifikasi setiap kata dan menyaring semua suara bising di latar belakang secara cerdas.
Realme Buds Air dilengkapi instant auto connection dan interaksi yang cerdas. Untuk charge, case Realme Buds Air dapat mengisi daya dengan wireless charging pad 10W atau melalui pengisi daya USB-C. Dalam keadaan terisi penuh, pengguna dapat memperoleh masa pakai baterai hingga 17 jam, dengan earbud yang memiliki masa pakai baterai 3 jam.
Tak hanya berhenti di Buds Air saja, Palson menyebut, mereka juga akan membawa banyak produk AIoT lain seperti perangkat untuk rumah tangga. "Tahun ini kami akan lebih banyak AIoT produk. Ga cuma TWS, termasuk wearable. Ada juga AIoT produk untuk rumah tangga," ungkapnya.
(mim)