Mercedes-Benz Karatan dan Mesin Rusak, Terjual Rp11 miliar
Kamis, 09 Januari 2020 - 06:02 WIB

Mercedes-Benz Karatan dan Mesin Rusak, Terjual Rp11 miliar
A
A
A
BEVERLY HILLS - Semakin tua, semakin antik. Harganya pun bisa semakin mahal. Begitulah biasanya kondisi mobil. Namun, ada yang berbeda dari Mercedes-Benz 300SL Roadster 1961. Selain usianya yang senja, kondisinya juga tidak layak jalan.
Mengutip laman The Drive, Rabu (8/1/2020), seorang pria asal Bevery Hills, Amerika Serikat, bersedia membeli mobil ini meski kondisi seluruh bodinya penuh karat dan mesinnya dalam keadaan rusak.
Alasan pria yang tidak disebutkan namanya itu mau membelinya, lantaran status Mercedes-Benz 300SL Roadster 1961 memang sangat klasik dan langka. Pasalnya, mobil ini hanya diproduksi sebanyak 256 unit di seluruh dunia.
Pria itu rela mengeluarkan uang sebanyak Rp11 miliar untuk mobil unik itu. Angka itu di luar biaya yang harus dikeluarkannya untuk membenahi 300L Roadster 1961.
Perbedaan lain yang membuat mobil ini masih layak jual dengan harga tinggi, karena dilengkapi dokumen tagihan asli penjual tersebut. Selain itu, ada juga setumpuk catatan layanan yang bertanggal hingga 1968.
Belum cukup sampai di situ, dari dokumen yang ditemukan, mobil tersebut dibeli pemilik pertamanya pada 20 Juni 1961. Dengan kelengkapan itu, sepertinya mobil ini memang masih layak dijual dengan harga tinggi.
Mengutip laman The Drive, Rabu (8/1/2020), seorang pria asal Bevery Hills, Amerika Serikat, bersedia membeli mobil ini meski kondisi seluruh bodinya penuh karat dan mesinnya dalam keadaan rusak.
Alasan pria yang tidak disebutkan namanya itu mau membelinya, lantaran status Mercedes-Benz 300SL Roadster 1961 memang sangat klasik dan langka. Pasalnya, mobil ini hanya diproduksi sebanyak 256 unit di seluruh dunia.
Pria itu rela mengeluarkan uang sebanyak Rp11 miliar untuk mobil unik itu. Angka itu di luar biaya yang harus dikeluarkannya untuk membenahi 300L Roadster 1961.
Perbedaan lain yang membuat mobil ini masih layak jual dengan harga tinggi, karena dilengkapi dokumen tagihan asli penjual tersebut. Selain itu, ada juga setumpuk catatan layanan yang bertanggal hingga 1968.
Belum cukup sampai di situ, dari dokumen yang ditemukan, mobil tersebut dibeli pemilik pertamanya pada 20 Juni 1961. Dengan kelengkapan itu, sepertinya mobil ini memang masih layak dijual dengan harga tinggi.
(wbs)