Bos Microsoft Minta Negara Maju Campur Tangan Atasi Corona di Negara Miskin

Minggu, 01 Maret 2020 - 11:51 WIB
Bos Microsoft Minta Negara Maju Campur Tangan Atasi Corona di Negara Miskin
Bos Microsoft Minta Negara Maju Campur Tangan Atasi Corona di Negara Miskin
A A A
REDMOND - Pendiri Microsoft, Bill Gates, mengatakan, virus Corona bisa saja merupakan peruwujudan dari patogen yang dikhawatirkan kehadirannya dalam satu abad terakhir. Sebab virus ini telah menelan lebih dari 2.800 jiwa dan menginfeksi setidaknya 83.700 orang di seluruh dunia.

Patogen merupakan agen biologis yang menyebabkan penyakit pada inangnya. Sebutan lain dari patogen adalah mikroorganisme parasit. “Namun, saya berharap ini (virus Corona) tidak seburuk itu (patogen). Tetapi kita harus tetap berasumsi seperti itu, hingga kita tahu yang terjadi adalah sebaliknya,” ungkap Bos Microsoft itu dalam The New England Journal of Medicine.

Selain itu, Gates juga mengimbau agar negara-negara maju di dunia membantu negara-negara yang tak cukup mampu untuk memiliki fasilitas pencegahan wabah mematikan itu. “Patogen seperti virus Corona dapat sangat cepat menyebar di wilayah mereka,” tambah Gates dikutip dari CNBC, Minggu (1/3/2020).

Gates mengutarakan, negara-negara dengan penghasilan menengah ke bawah hanya memiliki daya ekonomi dan politik yang terbatas. Di sisi lain, Gates dan istrinya, Melinda, memiliki yayasan The Bill and Melinda Gates Fondation. Pada 5 Februari lalu, yayasan berkomitmen untuk memberikan sumbangan sebesar USD100 juta dolar atau sekitar Rp1,4 triliun untuk membantu korban virus Corona.

Menurutnya, virus Corona merupakan penyakit yang sangat mematikan dan sudah menjadi ancaman serius di seluruh dunia. Karena virus dapat membunuh orang dewasa yang sehat hingga lansia yang memiliki rekam jejak kesehatan baik. Selain itu, penyebaran Corona juga sangat efisien. Parahnya, virus ini dapat menular dari orang yang belum terlihat telah terinfeksi.

“Artinya Covid-19 lebih sulit diatasi dibandingkan MERS atau SARS,” katanya mengingatkan.
(mim)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8762 seconds (0.1#10.140)