CEO Apple Yakin Virus Corona di China Sudah Mulai Terkendali
A
A
A
MENLO PARK - Apple merupakan salah satu merek yang memiliki pabrik besar di China. Banyak dari produknya diproduksi di sana. Datangnya wabah virus corona, tentu membuat bisnis perusahaan terganggu.
Kendati demikian, CEO Apple, Tim Cook, meyakini virus mematikan di Negeri Tirai Bambu sudah mulai terkendali. Menurutnya, hal tersebut dapat terlihat dari semakin menurunnya jumlah penderita baru di sana.
Melansir dari CNBC, Selasa (3/3/2020), penderita corona di China memang mengalami penurunan. Namun tidak bagi negara-negara lain seperti Korea Selatan dan Itali, yang menunjukan angka sebaliknya.
Memasuki bulan Februari kemarin, Apple memang sempat memperingatkan bahwa virus corona akan berdampak pada penjualan. Penyebabnya tidak hanya pada sisi pengadaan barang, tetapi juga permintaan yang ikut melemah.
Kendati demikian, melalui pabrik Foxconn, Apple sekarang sudah mulai bangkit. Pabriknya di sana sudah mulai kembali beroperasi, setelah perusahaan mengeluarkan kebijakan untuk menghentikan sementara pekerjanya.
Cook yakin, virus corona merupakan wabah sementara, bukanlah jangka panjang. Meski begitu, raksasa teknologi asal Amerika Serikat ini terus melakukan pemantauan di negara-negara yang menjadi pasar mereka.
Kendati demikian, CEO Apple, Tim Cook, meyakini virus mematikan di Negeri Tirai Bambu sudah mulai terkendali. Menurutnya, hal tersebut dapat terlihat dari semakin menurunnya jumlah penderita baru di sana.
Melansir dari CNBC, Selasa (3/3/2020), penderita corona di China memang mengalami penurunan. Namun tidak bagi negara-negara lain seperti Korea Selatan dan Itali, yang menunjukan angka sebaliknya.
Memasuki bulan Februari kemarin, Apple memang sempat memperingatkan bahwa virus corona akan berdampak pada penjualan. Penyebabnya tidak hanya pada sisi pengadaan barang, tetapi juga permintaan yang ikut melemah.
Kendati demikian, melalui pabrik Foxconn, Apple sekarang sudah mulai bangkit. Pabriknya di sana sudah mulai kembali beroperasi, setelah perusahaan mengeluarkan kebijakan untuk menghentikan sementara pekerjanya.
Cook yakin, virus corona merupakan wabah sementara, bukanlah jangka panjang. Meski begitu, raksasa teknologi asal Amerika Serikat ini terus melakukan pemantauan di negara-negara yang menjadi pasar mereka.
(wbs)