Astra: Total penjualan mobil nasional 2013 naik 10%

Selasa, 29 April 2014 - 18:19 WIB
Astra: Total penjualan mobil nasional 2013 naik 10%
Astra: Total penjualan mobil nasional 2013 naik 10%
A A A
Sindonews.com - Presiden Direktur PT Astra International Tbk. Prijono Sugiarto dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) Astra di Hotel Four Seasons, Jakarta, Selasa (29/4) menjelaskan, total penjualan mobil nasional pada 2013 lalu sebesar 1,2 juta unit atau naik 10 persen.

Dari jumlah itu, penjualan mobil Grup Astra (Toyota, Daihatsu, Isuzu, UD Truck, dan Peugeot) naik 8% menjadi 655.000 unit dengan pangsa pasar 53%, turun dari 54% pada tahun 2012. Menurut Prijono, divisi automotif memberi kontribusi 45% dari total pendapatan PT AI Tbk. Prijono meyakini potensi ke depan masih tinggi. Sebab, penetrasi kepemilikan kendaraan roda empat masih rendah.

Belum lagi adanya peningkatan masyarakat kelas menengah. Berdasarkan penelitian sebuah lembaga survei independen, jumlah masyarakat kelas menengah mencapai 74 juta orang dengan kenaikan tiap tahun 10 juta. Jadi, kata dia, penjualan roda empat sebenarnya bisa meningkat hingga 3 juta unit per tahun. “Potensinya besar,” kata dia.

Saat ini, Divisi automotif Astra bisa memproduksi kendaraan roda empat sebanyak 780.000 unit per tahun dengan pola produksi normal dua shift. Jika ditambah menjadi tiga shift, bisa ada peningkatan produksi sekitar 15-20 persen.

Sementara Direktur Astra yang juga Vice President PT Toyota Astra Motor Suparno Djasmin mengatakan, hingga akhir tahun nanti, ekspor kendaraan Toyota ke berbagai negara bisa meningkat signifikan dari tahun lalu yang tercatat 120.000 unit. Hal itu memungkinkan karena adanya peningkatan kapasitas produksi pabrik Toyota di Karawang.

“Kami optimistis bisa meningkat sekitar 30 persen. Saat ini produk Toyota sudah diekspor ke banyak negara,” ujarnya. Menurut Suparno, dari tahun ke tahun, Toyota terus meningkatkan ekspor kendaraan ke puluhan negara, terutama di kawasan Timur Tengah, Amerika Latin, dan ASEAN. Selain mengeskpor kendaraan jadi, pihaknya juga akan memacu ekspor untuk CKD, mesin, dan komponen.

Saat ini secara total, pabrik-pabrik Toyota Indonesia memiliki kapasitas produksi 250.000 unit/tahun. Ekspor dalam jumlah besar terjadi pada 2004 melalui produk Avanza dan Innova sekitar 8.400 dan 7.000 unit per tahun.

Volume ekspor tahunan Toyota melalui pabrik yang dikelola PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) meningkat tajam dari hanya 580 unit menjadi lebih dari 118.000 unit per tahun. Sejak aktivitas ekspor perdananya pada 1987 hingga 2013, Toyota telah mengekspor lebih dari 560.000 unit kendaraan utuh ke mancanegara dengan total nilai lebih dari USD 11 miliar.
(dol)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7342 seconds (0.1#10.140)