Q1 2014 Toyota ekspor 33.000 unit
A
A
A
Sindonews.com - PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) mengumumkan pencapaian volume ekspor pada kuartal pertama (Q1) 2014. Ekspor kendaraan utuh atau CBU (complete built up) tercatat sebesar 33.327 unit, meningkat 6 persen dibanding total ekspor pada periode sama 2013 sebesar 31.501 unit.
Porsi terbesar disumbang oleh Toyota Fortuner sebanyak 11.996 unit. Disusul Kijang Inova sebanyak 3.843 unit. Sedan Vios yang baru di ekspor Maret lalu sebesar 2.861 unit. Model lain yang diekspor yaitu Avanza, Yaris, Rush dan Town Ace membukukan angka 14.627 unit untuk keempat model tersebut.
"Menurut data Gaikindo, total volume ekspor kendaraan kuartal pertama 2014 sebesar 44.645 unit. Sedangkan Toyota mengkespor 33 ribu unit. Ini berarti Toyota Indonesia menyumbang sekitar 70 persen dari total keseluruhan volume ekspor kendaraan Indonesia," ujar Wakil Direktur TMMIN, Warih Andang Tjahjono, di sela-sela jumpa pers di Tanjung Priok, Jakarta, Selasa (6/5/2014).
Selain mengekpor mobil utuh, TMMIN juga mengekspor kendaraan setengah jadi atau CKD (complete knock down), komponen mesin berupa cilinder head, dan mesin bensin utuh tipe TR untuk kendaraan IMV (innovative international multi-purpose vehicle) yaitu platfrom yang digunakan Hilux, Fortuner dan Inova.
Sepanjang Q1 2014, TMMIN telah mengekspor 9.580 unit CKD ke 6 negara. Ekspor mesin utuh sepanjang Januari-Maret tercatat 16.326 unit, sedangkan ekspor komponen berupa cilinder head ke Thailand sepanjang Q1 tercatat sebanyak 39.757 unit.
Porsi terbesar disumbang oleh Toyota Fortuner sebanyak 11.996 unit. Disusul Kijang Inova sebanyak 3.843 unit. Sedan Vios yang baru di ekspor Maret lalu sebesar 2.861 unit. Model lain yang diekspor yaitu Avanza, Yaris, Rush dan Town Ace membukukan angka 14.627 unit untuk keempat model tersebut.
"Menurut data Gaikindo, total volume ekspor kendaraan kuartal pertama 2014 sebesar 44.645 unit. Sedangkan Toyota mengkespor 33 ribu unit. Ini berarti Toyota Indonesia menyumbang sekitar 70 persen dari total keseluruhan volume ekspor kendaraan Indonesia," ujar Wakil Direktur TMMIN, Warih Andang Tjahjono, di sela-sela jumpa pers di Tanjung Priok, Jakarta, Selasa (6/5/2014).
Selain mengekpor mobil utuh, TMMIN juga mengekspor kendaraan setengah jadi atau CKD (complete knock down), komponen mesin berupa cilinder head, dan mesin bensin utuh tipe TR untuk kendaraan IMV (innovative international multi-purpose vehicle) yaitu platfrom yang digunakan Hilux, Fortuner dan Inova.
Sepanjang Q1 2014, TMMIN telah mengekspor 9.580 unit CKD ke 6 negara. Ekspor mesin utuh sepanjang Januari-Maret tercatat 16.326 unit, sedangkan ekspor komponen berupa cilinder head ke Thailand sepanjang Q1 tercatat sebanyak 39.757 unit.
(dyt)