90 persen pembeli Wagon R pengendara motor
A
A
A
Sindonews.com - PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) melalui riset internal, menunjukan pengendara motor mulai beralih ke mobil murah LCGC (Low Cost Green Car) Wagon R.
4W Sales, Marketing & DND Director SIS, Davy J. Tulian, mengungkapkan bahwa riset melibatkan 500 responden, dari jumlah tersebut 100 orang berada di Jakarta. Sisanya, 400 orang tersebar di kota besar seperti Medan, Denpasar, Makasar, Semarang dan Surabaya.
Hasil survei menunjukkan, 39 persen dari pembeli Wagon R adalah pengendara motor yang beralih ke mobil dan merupakan konsumen first buyer alias pembeli mobil pertama.
"Pembeli terbesar datang dari pengendara motor yang beralih ke mobil. Konsumen mobil LCGC sebanyak 39 persen, dan 90 persennya ialah pengendara motor. Sisanya 10 persen, ialah pemilik angkot dan truk," ujarnya di Sentul, Jawa Barat, Sabtu (9/5/2014).
Riset tersebut dilakukan selama 6 bulan terhitung sejak diluncurkannya Wagon R pada November 2013 hingga Maret 2014. Sejak saat itu banyak pengendara motor Suzuki membeli mobil LCGC.
"Menarik karena pemotor yang membeli LCGC datang dari pemilik skutik Suzuki. Sebelumnya, kami berpikir mereka yang beralih ke LCGC datang dari pemilik motor 18 jutaan seperti Satria FU," tambahnya.
Dirinya kemudian menjelaskan, profil pembeli mobil LCGC Suzuki Wagon R sebanyak 39 persen adalah first buyer, 30 persen replacement (ganti mobil) dan 31 persen sebagai mobil tambahan
Sementara itu, data SIS menunjukan dari November 2013 hingga April 2014, SIS berhasil menjual 9.691 unit Wagon R. Mobil LCGC ini ditawarkan dalam tiga tipe, GA sebagai varian terendah, GL dan GX yang tertinggi.
Tipe GA ditawarkan dengan harga Rp80,2 juta, GL seharga Rp93,5 juta dan GX dibanderol Rp103,5 juta. Semua harga tersebut on the road Jakarta.
4W Sales, Marketing & DND Director SIS, Davy J. Tulian, mengungkapkan bahwa riset melibatkan 500 responden, dari jumlah tersebut 100 orang berada di Jakarta. Sisanya, 400 orang tersebar di kota besar seperti Medan, Denpasar, Makasar, Semarang dan Surabaya.
Hasil survei menunjukkan, 39 persen dari pembeli Wagon R adalah pengendara motor yang beralih ke mobil dan merupakan konsumen first buyer alias pembeli mobil pertama.
"Pembeli terbesar datang dari pengendara motor yang beralih ke mobil. Konsumen mobil LCGC sebanyak 39 persen, dan 90 persennya ialah pengendara motor. Sisanya 10 persen, ialah pemilik angkot dan truk," ujarnya di Sentul, Jawa Barat, Sabtu (9/5/2014).
Riset tersebut dilakukan selama 6 bulan terhitung sejak diluncurkannya Wagon R pada November 2013 hingga Maret 2014. Sejak saat itu banyak pengendara motor Suzuki membeli mobil LCGC.
"Menarik karena pemotor yang membeli LCGC datang dari pemilik skutik Suzuki. Sebelumnya, kami berpikir mereka yang beralih ke LCGC datang dari pemilik motor 18 jutaan seperti Satria FU," tambahnya.
Dirinya kemudian menjelaskan, profil pembeli mobil LCGC Suzuki Wagon R sebanyak 39 persen adalah first buyer, 30 persen replacement (ganti mobil) dan 31 persen sebagai mobil tambahan
Sementara itu, data SIS menunjukan dari November 2013 hingga April 2014, SIS berhasil menjual 9.691 unit Wagon R. Mobil LCGC ini ditawarkan dalam tiga tipe, GA sebagai varian terendah, GL dan GX yang tertinggi.
Tipe GA ditawarkan dengan harga Rp80,2 juta, GL seharga Rp93,5 juta dan GX dibanderol Rp103,5 juta. Semua harga tersebut on the road Jakarta.
(dyt)