Honda Siapkan Sistem Mobil Otonom Cerdas
Jum'at, 05 September 2014 - 20:25 WIB
Honda Siapkan Sistem Mobil Otonom Cerdas
A
A
A
DETROIT - Honda tidak mau kalah dengan produsen lain yang sudah meluncurkan mobil otonom. Raksasa Jepang ini rencananya akan memperkenalkan teknologi serupa yang diklaim lebih canggih di ajang 2014 World Congress on Intelligent Transport Systems, pada 7-11 September 2014.
Dilansir dari Autoevolution, Jumat (5/9/2014), teknologi yang dikembangkan Honda merupakan penyempurnaan dari fitur pintar cruise control yang mampu membuat mobil mengerem, berakselerasi atau memperlambat secara otomatis.
Honda menyebutnya Automated Highway Driving System, dan akan diujicoba di jalan bebas hambatan di Detroit, AS. Keunggulan teknologi baru ini ialah kemampuannya untuk melakukan manuver yang lebih detail, seperti mengubah jalur, keluar atau masuk jalan bebas hambatan, hingga menghindari hambatan di jalan.
Semuanya dilakukan berkat data yang diterjemahkan lewat Lane-level Hazard ditambah Automated Lane Change. Sistem ini menggunakan komunikasi vehicle-to-vehicle (V2V), yang dapat memperingatkan pengemudi untuk menghindar bila ada halangan di jalan. Bahkan mengeluarkan bunyi peringatan jika diperlukan.
Selain bunyi peringatan, V2V juga berfungsi untuk menolong pengemudi yang membutuhkan pertolongan medis. Dimana V2V akan membuat Virtual Tow” dengan mengirim sinyal ke mobil lain apabila pengemudi terkena serangan jantung atau stroke.
Setelah sinyal diterima mobil lain, V2V akan meminta mobil menggaktifkan fitur yang sama. Mobil yang terkoneksi akan menuntun mobil dengan pengemudi yang sakit ke lokasi aman atau ke rumah sakit.
"Sistem transportasi cerdas merupakan batasan baru dalam upaya menghilangkan tabrakan lalu lintas, luka-luka dan kematian. Kami akan menunjukkan visi kami untuk mewujudkan impian dimana masyarakat bebas tabrakan," kata Presiden R&D Honda Amerika, Frank Paluch.
Selain V2V, Honda juga tengah mengembangkan teknologi vehicle-to-motorcycle (V2M), vehicle-to-pedestrian (V2P) dan vehicle-to-bicycle (V2B). Semua teknologi ini diharapkan dapat membuat kondisi jalan raya lebih aman bagi semua orang.
Dilansir dari Autoevolution, Jumat (5/9/2014), teknologi yang dikembangkan Honda merupakan penyempurnaan dari fitur pintar cruise control yang mampu membuat mobil mengerem, berakselerasi atau memperlambat secara otomatis.
Honda menyebutnya Automated Highway Driving System, dan akan diujicoba di jalan bebas hambatan di Detroit, AS. Keunggulan teknologi baru ini ialah kemampuannya untuk melakukan manuver yang lebih detail, seperti mengubah jalur, keluar atau masuk jalan bebas hambatan, hingga menghindari hambatan di jalan.
Semuanya dilakukan berkat data yang diterjemahkan lewat Lane-level Hazard ditambah Automated Lane Change. Sistem ini menggunakan komunikasi vehicle-to-vehicle (V2V), yang dapat memperingatkan pengemudi untuk menghindar bila ada halangan di jalan. Bahkan mengeluarkan bunyi peringatan jika diperlukan.
Selain bunyi peringatan, V2V juga berfungsi untuk menolong pengemudi yang membutuhkan pertolongan medis. Dimana V2V akan membuat Virtual Tow” dengan mengirim sinyal ke mobil lain apabila pengemudi terkena serangan jantung atau stroke.
Setelah sinyal diterima mobil lain, V2V akan meminta mobil menggaktifkan fitur yang sama. Mobil yang terkoneksi akan menuntun mobil dengan pengemudi yang sakit ke lokasi aman atau ke rumah sakit.
"Sistem transportasi cerdas merupakan batasan baru dalam upaya menghilangkan tabrakan lalu lintas, luka-luka dan kematian. Kami akan menunjukkan visi kami untuk mewujudkan impian dimana masyarakat bebas tabrakan," kata Presiden R&D Honda Amerika, Frank Paluch.
Selain V2V, Honda juga tengah mengembangkan teknologi vehicle-to-motorcycle (V2M), vehicle-to-pedestrian (V2P) dan vehicle-to-bicycle (V2B). Semua teknologi ini diharapkan dapat membuat kondisi jalan raya lebih aman bagi semua orang.
(dol)
